- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Kasus Anak Bunuh Ibu, Tersangka Terpergok Bawa Pergi Ember Berisi Darah


TS
fart.angelz
Kasus Anak Bunuh Ibu, Tersangka Terpergok Bawa Pergi Ember Berisi Darah
Penyelidikan terhadap kasus pembunuhan Maryam Binti Ismain (70) yang diduga dilakukan putra kandungnya Mustafa Insya (45) semakin menunjukkan titik terang.
Pada Selasa (3/11/2015), empat orang saksi memenuhi panggilan polisi di Mapolres Bireuen, sekitar pukul 15.30 Wib.
Kasat Reskrim Polres Bireuen, AKP Syamsul SH, kepada Kompas.com, mengatakan keempat saksi itu adalah kakak dan adik kandung pelaku yang juga anak korban.
Dua saksi lainnya adalah perangkat Desa Lancok-Lancok, Kecamatan Kuala, Kabupaten Bireuen.
Kepada petugas, kakak kandung korban mengatakan sempat melihat Mustafa mengangkat ember berisi air bercampur darah ke belakang rumah untuk dibuang.
"Kakaknya menyakini bahwa adiknya yang melakukan pembunuhan karena melihat sendiri ember air berisi darah tak lama setelah ibunya ditemukan tak bernyawa di dalam rumah," ujar Syamsul.
Kakak tersangka yang mendapati ibunya sudah meninggal juga menyaksikan suasana di dalam rumah ibunya tampak seperti sudah dibersihkan.
"Dari keterangan saksi khususnya kakak korban memang sudah mengarah. Sedangkan saksi perangkat desa juga mengakui prilaku kurang baik dari pelaku selama ini, termasuk saat hendak diringkus warga ia masih melawan," tandas kasat.
http://regional.kompas.com/read/2015/11/03/16204001/Kasus.Anak.Bunuh.Ibu.Tersangka.Terpergok.Bawa.Pergi.Ember.Berisi.Darah.
Sadis
Pada Selasa (3/11/2015), empat orang saksi memenuhi panggilan polisi di Mapolres Bireuen, sekitar pukul 15.30 Wib.
Kasat Reskrim Polres Bireuen, AKP Syamsul SH, kepada Kompas.com, mengatakan keempat saksi itu adalah kakak dan adik kandung pelaku yang juga anak korban.
Dua saksi lainnya adalah perangkat Desa Lancok-Lancok, Kecamatan Kuala, Kabupaten Bireuen.
Kepada petugas, kakak kandung korban mengatakan sempat melihat Mustafa mengangkat ember berisi air bercampur darah ke belakang rumah untuk dibuang.
"Kakaknya menyakini bahwa adiknya yang melakukan pembunuhan karena melihat sendiri ember air berisi darah tak lama setelah ibunya ditemukan tak bernyawa di dalam rumah," ujar Syamsul.
Kakak tersangka yang mendapati ibunya sudah meninggal juga menyaksikan suasana di dalam rumah ibunya tampak seperti sudah dibersihkan.
"Dari keterangan saksi khususnya kakak korban memang sudah mengarah. Sedangkan saksi perangkat desa juga mengakui prilaku kurang baik dari pelaku selama ini, termasuk saat hendak diringkus warga ia masih melawan," tandas kasat.
http://regional.kompas.com/read/2015/11/03/16204001/Kasus.Anak.Bunuh.Ibu.Tersangka.Terpergok.Bawa.Pergi.Ember.Berisi.Darah.
Sadis

0
2.8K
20


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan