- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Ahok: Guru Malas Enggak Punya Hati Mending Enggak Usah Ngajar


TS
infonitascom
Ahok: Guru Malas Enggak Punya Hati Mending Enggak Usah Ngajar

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) meminta guru yang tak memiliki ketulusan dan jiwa sebagai pengajar lebih baik melepas profesinya tersebut. Ahok mengatakan demikian lantaran menyikapi banyaknya guru yang menjalani profesinya hanya berorientasi pada materi semata. Bukan pada tujuan mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara.
Ahok mengaku kerap mendapat laporan perbuatan tercela dari pahlawan tanpa tanda jasa tersebut. Hal ini disampaikan Ahok ketika mengukuhkan Dewan Pendidikan DKI Jakarta periode 2015-2020 di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta, Senin (30/11/2015).
"Misalkan contoh ada laporan sekolah, ada lapangan basket, di tepi ujung lapangan basket dia bikin pendopo. Kok ada pendopo? Ya, dia ada proyek lah, minta (uang) dari komite-komite. Ini kurang ajar gitu lho," ujar Ahok dalam sambutannya.
Ahok menduga jika banyaknya orang yang hendak menjadi guru hanyalah sebagai batu loncatan untuk menjadi pegawai negeri sipil (PNS). Sebab, salah satu profesi yang pegawai honorernya kerap diangkat menjadi PNS adalah guru.
"Saya khawatir di Jakarta ini atau di seluruh Indonesia, banyak orang enggak punya hasrat jadi guru sebetulnya. Hanya karena peluang jadi PNS itu ada di guru, beramai-ramai mendaftar jadi guru," kata Ahok.
Ahok menuturkan gaji PNS di DKI Jakarta yang begitu tinggi semakin menguatkan indikasi tersebut.
Kendati demikian, Ahok tidak mempersoalkan apabila seseorang bercita-cita memiliki penghasilan besar. Namun, menurutnya hal tersebut tak tepat apabila dicita-citakan seorang guru.
Menurut AHok, tugas mulia seorang pendidik tidak layak dikotori dengan pemikiran yang hanya berpatokan pada untung rugi belaka.
Oleh sebab itu, Ahok meminta agar guru khususnya yang mengajar di sekolah negeri, baik PNS maupun honorer, berpindah instansi apabila ingin memperoleh materi lebih dari pekerjaannya.
"Jadi kalau guru yang malas mending pindah ke PTSP deh. Duduk-duduk juga dapet kalau rajin Rp 16 juta, ngapain ngajar? Dari pada enggak punya hati ngajar, anaknya memble terus kok dibandingin swasta," jelas Ahok.
"Padahal guru swasta digaji lebih murah. Ini tentu banyak PR (pekerjaan rumah)," imbuh putra Indra Tjahaja Purnama itu.
Sumber
Guru adalah orang yang harus menjadi contoh anak muridnya, jadi jangan sembarang orang bisa menjadi Guru Gan


0
3.8K
71


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan