Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

langlangkonghoAvatar border
TS
langlangkongho
Alasan BPJS Naik Tahun Depan
Nyaris dua tahun Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan berjalan. Evaluasi untuk segala perbaikan pelayanan kesehatan terus dilakukan. Namun jumlah iuran yang rendah ternyata tidak bisa membendung angka kesakitan yang membludak Se-Indonesia.

Menurut Kepala Humas BPJS Kesehatan, Irfan Humaedi, kenaikan iuran untuk penambahan iuran ini dinilai wajar sebab saat ini masyarakat masih kurang mendapat manfaat.

"Iuran ini dinaikkan agar ada penyesuaian antara biaya yang masuk dan dihabiskan untuk satu penyakit. Selain itu juga untuk mengejar ketertinggalan manfaat yang saat ini terus mengikuti inflasi," katanya saat dihubungi Health-Liputan6.com, Jumat (20/11/2015).

Secara sederhana, Irfan menyontohkan dari seluruh manfaat yang ada, masyarakat hanya dibebani iuran Rp 25.500 setiap bulannya. Sedangkan biaya operasi jantung menghabiskan Rp 150 juta. Belum lagi beban untuk membantu pasien cuci darah (hemodialisa) yang mencapai Rp 96 juta per tahun.

Di sisi lain, data 2014, ada 61 juta kunjungan Fasilitas Kesehatan tingkat pertama seperti Puskesmas, 21 juta rawat jalan di rumah sakit, serta 4 juta rawat inap yang menghabiskan Rp 42 triliun. Sementara iuran yang rutin dibayar hanya menutupi sekitar Rp 40 triliun.

Menurut Irfan, sebenarnya ada tiga opsi yang ditawarkan pemerintah. Pertama, ada penyesuaian iuran alias kenaikan iuran, atau kedua penyesuaian manfaat artinya ada beberapa hal yang perlu dikurangi. Tapi menurutnya, kedua hal ini belum bisa dilakukan pada tahun pertama. Sedangkan yang terakhir adanya suntikan dana.

"Tahun ini untuk menutupi kekurangan tersebut masih melalui suntikan modal pemerintah. Namun kedepannya kami mengusulkan kenaikan iuran agar mix and match antara iuran yang diberikan dan manfaat kesehatan yang didapat masyarakat," ungkapnya.

Kendati demikian, kata dia, hal ini masih menjadi pembahasan karena bagaimanapun peningkatan manfaat semestinya bukan hanya dalam pelayanan medis melainkan juga masyarakat harus mendapat fasilitas kesehatan yang berkualitas.

Quote:
Diubah oleh langlangkongho 22-11-2015 06:38
0
4K
49
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan