BANDUNG, KOMPAS.com — Setelah dibuat jengkel oleh seorang mahasiswa yang memarkirkan kendaraan di bahu jalan, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil kembali dibuat geleng-geleng kepala oleh dua bocah yang baru duduk di sekolah dasar.

Ridwan Kamil memergoki kedua siswa SD Cipaganti itu saat mengendarai sepeda motor berboncengan tanpa menggunakan helm saat melintas dengan sepedanya di Jalan Babakan Siliwangi untuk memantau pengerjaan Ampitheater Babakan Siliwangi, Rabu (5/8/2015).

Pria yang biasa disapa Emil itu kaget saat melihat dua bocah SD dengan seragam olahraga mengendarai motor tanpa helm. Seketika Emil menghentikan kedua anak tersebut.

"Kamu disuruh siapa pakai motor?" tanya Emil sambil menggelengkan kepala.

"Tolong bawa, kasih tahu orangtuanya," ungkap Emil kemudian kepada salah seorang anggota Dinas Perhubungan.

Kedua bocah itu pun terkejut dan terdiam. Tanpa basa-basi, Emil kemudian meminta Kapolsek Coblong Komisaris Polisi Sarce Cristiaty Leodima yang berada dalam satu rombongan untuk mengamankan kedua anak itu. Anak tersebut dibawa menggunakan mobil Satpol PP.

"Anak dan motornya dibawa ke Polsek. Kalau ada surat-surat, kita periksa surat-suratnya," ujar Sarce.

Sarce menambahkan, orangtua kedua anak itu akan diminta untuk menuliskan surat pernyataan agar tidak mengizinkan anaknya yang masih di bawah umur mengendarai motor.

"Yang utama ini masalah keselamatan. Sudah di bawah umur, tidak memakai helm, dan ini di jalan raya," ujar Sarce.

Dia mengimbau orangtua agar tidak mengizinkan anak-anaknya yang masih di bawah umur untuk mengendarai motor. Selain melanggar aturan, taruhannya keselamatan anak itu sendiri.

"Yang paling utama keselamatan jiwa anak. Cara mendidik tidak seperti itu. Berikan pemahaman uang positif bahwa kalau usia masih di bawah umur mengendarai motor itu melanggar aturan," ungkapnya.

Sumur