PEKANBARU - Pemuda 18 tahun bernama Andri berhasil
mencuri sebuah sepeda motor. Namun usai mencuri, dia
malah menjual motor hasil curian itu kepada korbannya.
Bagaimana ceritanya?

Informasi yang dihimpun, warga Desa Batang Meranti,
Kecamatan Pulau Merbau, Kabupaten Kepulauan Meranti,
Riau itu, berhasil mencuri seunit Suzuki Satria FU di Desa
Cirenti, kabupaten yang sama pada 8 Agustus 2015

Usai beraksi, Andri ingin menjual motor hasil curian
tersebut. Dia lalu memajang foto-foto motor tersebut di
sebuah website jual beli. Belakangan, iklan penjualan motor
itu dilihat oleh seorang pemuda bernama Fahrul.

Fahrul kemudian menghubungi nomor yang tertera dalam
website tersebut untuk membicarakan jual beli. Setelah
sepakat lewat telefon, Fahrul dan Andri janji bertemu di
suatu tempat untuk transaksi jual beli. Namun saat
bertemu Andri tidak bisa menujukkan surat-surat
kendaraan.

Tanpa pikir panjang, Fahrul lalu menelefon polisi. Fahrul
yakin sepeda motor Suzuki Satria FU yang hendak dijual
Andri adalah motornya yang hilang pada 8 Agustus lalu.
"Kasus ini terungkap setelah korban memancing pelaku
untuk transaksi," ujar Kasat Reskrim Polres Meranti, AKP
Antoni Lumbangaol, Selasa (18/7/2015).

Antoni menjelaskan, Fahrul sudah menaruh curiga saat
melihat iklan penjualan Suzuki Satria FU sehingga langsung
menghubungi si pemasang iklan. Pasalnya, dari foto-foto
motor yang diunggah Andri, persis seperti motornya yang
hilang meski ada beberapa bagian yang berbeda.

"Walau Andri sudah menutup les motor dengan stiker hitam
dan menganti pelat nomor polisi, korban masih sangat
mengenali motor kesayangan. Kecurian semakin besar
karena Andri tidak bisa menunjukkan surat kepemilikan
motor," tambah Antoni.

http://m.okezone.com/read/2015/08/18/340/1198139/pencuri-jual-motor-curian-ke-pemiliknya?utm_source=wp_bt

Kapokmu kapan,kapokmu kapan,kapokmu kapan...