PURWAKARTA (Pos Kota) – Tragis. Remaja 16 tahun ini memilih bunuh diri, Jumat (30/10) pukul 12.00 wib. Korban Jeris bin Sudirman, memilih “harakiri” dengan menyayat urat nadi pergelangan tangan dan menusuk perutnya sendiri memakai pisau dapur.

Jeris ditemukan keluarganya tergolek lemas di rumahnya Kecamatan Darangdan, Purwakarta.

Didapati sejumlah luka tusuk akibat benda tajam di tubuh korban. Diantaranya di pergelangan tangan dan perut. Di lokasi tergeletaknya korban ditemukan pisau dapur.

Pihak keluarga sempat melarikan korban ke Puskesmas Darangdan, namun nyawanya tak tertolong. Jeris meninggal lantaran luka parah.

Keluarga menolak tawaran polisi mengotopsi jenazah Jeris. Keluarga menganggap kematian korban takdir Illahi.
Keluarga akan langsung memakamkan jenazah korban secara Islami.

Kapolres Purwakarta AKBP Trunoyudo melalui Kasatreskrim AKP Dadang Garnadi membenarnya adanya kejadian tersebut. Sedangkan motif bunuh diri korban sedang diselidiki polisi. “Motifnya belum tahu. Saat ini kami sedang menyelidikinya,” ujar Dadang dihubungi Pos Kota, Jumat (30/10) siang. (dadan)