- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
#MenyapaNegeriku, invitasi memotret pendidikan di wilayah terpencil
TS
BeritagarID
#MenyapaNegeriku, invitasi memotret pendidikan di wilayah terpencil

Kegiatan kelas Inspirasi (Indonesia Mengajar) di SDN Amsila Desa Nuanu, Kecamataan Fatuleu, Kabupaten Kupang, NTT Sabtu (10/10).
© Kornelis Kaha /Antara Foto
5 November 2015, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) membuka pendaftaran program #MenyapaNegeriku.
Dalam program ini, Kemristekdikti mengajak pemuda Indonesia (18-27 tahun) mengunjungi serta melihat langsung potret pendidikan di daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T).
Sepekan setelah diluncurkan, program ini terpantau disambut antusias. Hal tersebut terjelaskan dalam sejumlah kicauan akun Twitter @dikti, yang dipercaya sebagai kanal resmi Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi.
Menurut @dikti, hingga Selasa (10/11/2015), jumlah pendaftar dalam program ini telah mencapai angka 30 ribu orang. Padahal, #MenyapaNegeriku hanya menyediakan 33 kursi. Nantinya, peserta akan dikirim ke 11 Kabupaten tujuan.
Saking banyaknya peminat, Kemristekdikti akhirnya mempercepat proses pendaftaran. Semula pendaftaran direncanakan tutup pada 21 November, kini dipercepat menjadi 13 November.
Adapun pengumuman peserta terpilih akan dilakukan pada 20 November 2015.
Dalam program #MenyapaNegeriku, selama kurang-lebih enam hari (5-10 Desember 2015), peserta kegiatan akan mengunjungi wilayah 3T. Lokasi tujuannya pun merentang dari barat ke timur. Dari Kabupaten Simeulueu, Aceh hingga Kabupaten Jayawijaya, Papua.
Mengutip dikti.go.id, peserta akan diajak berpartisipasi untuk berbagi inspirasi di wilayah yang dikunjungi, bisa dengan berbagi cerita maupun menularkan berbagai keahlian kepada masyarakat dan pelajar setempat.
Peserta pun akan didampingi alumni program Sarjana Mendidik (SM), yang selama setahun telah mengabdi sebagai guru di daerah tujuan.
Penjelasan seputar program ini juga datang dari Kepala Bidang Perencanaan dan Penganggaran, Ditjen Sumber Daya Iptek dan PT Kemristekdikti, Agus Susilohadi.
"Program dikemas semacam paket wisata edukasi selama lima hari. Nanti ada kesempatan bagi peserta untuk ikut masuk ke ruang kelas di sekolah guru SM3T dan tinggal di rumah penduduk. Pengalaman kebatinan ini diharapkan dapat menumbuhkan cinta Tanah Air," kata Agus, dikutip Kompas (10/11).
Peserta juga diminta mendokumentasikan pengalaman perjalanan program #MenyapaNegeriku di akun media sosial mereka. Dengan aktivitas itu, khalayak media sosial juga bisa turut serta melihat potret pendidikan di wilayah 3T.
Sekilas, program #MenyapaNegeriku dan Sarjana Mendidik, mengingatkan sebagian orang dengan insiatif Indonesia Mengajar (sejak 2009), yang dimotori Anies Baswedan--kini menjabat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
Sumber: http://goo.gl/Ei5AbX
Diubah oleh Kaskus Support 06 11-11-2015 13:01
0
1.6K
16
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan