SEPANG (Pos Kota) – Valentino Rossi (Yamaha Movistar/Italia) mungkin absen pada seri pamungkans MotoGP di Valencia, 8 November nanti. Ini akibat insidennya dengan Marc Marquez (Repsol Honda) GP Malaysia di Sirkuit Sepang.

Menurut Motosport.com, Rossi bahkan tak ingin berkiprah lagi di MotoGP tahun depan. The Doctor berniat pindah ke World Superbike (WSBK). Rossi menyebut MotoGP sudah ‘kurang sehat’.

Lomba di Valencia nanti menjadi penentu dirinya atau Jorge Lorenzo (Yamaha Movistar/Spanyol) yang akan jadi juara dunia. “Kita akan lihat apakah saya akan (berlomba),” kata Rossi.

Rossi kini memimpin 7 poin di depan rekannya Lorenzo di klasemen pebalap. Tapi, dengan hukuman start dari paling buncit di Valencia, membuat The Doctor akan berfikir ulang tampil di seri pemungkas.

Rossi menilai akan sulit mewujudkan ambisinya menjadi juara dunia kembali setelah terakhir kali mencapainya pada 2009. Ia yakin Marquez akan melakukan segala cara untuk memuluskan jalan buat Lorenzo menjadi juara dunia 2015.

“Hukuman itu tidak adil karena aku tak berniat membuat (Marquez) jatuh. Aku tegaskan lagi, aku menyesal ia jatuh karena aku cuma ingin mengganggunya. Aku selalu menjadi rider yang fair,” ujar Rossi.

TERKENA HELM

Managing Director Movistar Yamaha Lin Jarvis menilai insiden Rossi vs Marquez dari beberapa tayangan ulang yang diperlambat, helm Marquez terlihat lebih dulu menyentuh dengkul Rossi sebelum akhirnya terjatuh. Jarvis yakin Rossi tak menendang Marquez.

“Bukan cuma dari apa yang sudah saya lihat, tapi dari perkataan Valentino pada saya. Saya pikir gambar yang ada mendukung hal tersebut. Sebuah tendangan secara umum merupakan gerakan agresif; dalam hal ini kakinya bergerak, dan pada dasarnya Valentino bilang kakinya tersentuh dan kemudian terlepas dari pijakan, dan bergerak. Menurut saya tidaklah bijak menendang sebuah RC213V seberat 157kg,” jelas Jarvis. (prihandoko)