10 Keajaiban Rekayasa & Konstruksi Di Dunia Modern
TS
rezarezawr
10 Keajaiban Rekayasa & Konstruksi Di Dunia Modern
Sejak awal mula kehidupan manusia, kita sudah dilahirkan untuk membangun sesuatu. Dari Piramida mesir sampai ke Taj Mahal dan Menara Eiffel. Di dunia modern ini sepertinya sudah sangat banyak rekayasa dan konstruksi mulai dari bangunan, jembatan, menara, sampai ke bendungan. Tetapi ada sebagian yang sangat unik, menarik, dan keren. Berikut adalah 10 keajaiban rekayasa dan konstruksi di dunia modern yang akan membuat anda merasa kagum.
Spoiler for 1. Jembatan Jiaozhou, Cina:
Quote:
Jembatan utama di daerah Teluk Jiaozhou ini mempunyai panjang jalan 42km, menghubungkan distrik Qingdao dan Huangdao. Jembatan ini didukung oleh 4000 Pillar. Dibuka pada tahun 2011, Guiness World Records mencantumkan Jembatan Jiaozhou Bay sebagai jembatan terpanjang di atas air.
Quote:
Untuk membangun jembatan ini, biaya yang dibutuhkan adalah sekitar 5.5 Milyar Poundsterling, atau sekitar 116 Triliun Rupiah. Proses konstruksi membutuhkan 10.000 pekerja, 450.000 ton baja, dan 2.3 juta meter kubik beton.
Spoiler for 2. Terusan Panama (Panama Canal), Panama:
Quote:
Kanal buatan manusia ini menghubungkan Lautan Atlantik dan Pasifik, dibuka pada tahun 1914. Sekitar 42.000 pekerja menggali kanal ini cukup dalam, bahkan cukup dalam untuk mengubur Pulau Manhattan. Sekarang, lebih dari 14.500 kapal menggunakan terusan ini tiap tahunnya.
Quote:
Biaya untuk membangun Terusan Panama diperkirakan sekitar $375.000.000 dollar, atau sekitar 5 Trilliun Rupiah.
Spoiler for 3. Jembatan Akashi Kaikyo, Jepang:
Quote:
Juga dikenal dengan nama Jembatan Mutiara, jembatan ini adalah salah satu contoh teknik sipil modern yang menakjubkan. Terletak di Jepang, jembatan ini adalah jembatan kabel terbesar di dunia. Jembatan ini mempunyai jangkauan pusat terpanjang dibandingkan seluruh jembatan gantung di dunia, dengan panjang 1.991 meter, dan tinggi 283 meter.
Quote:
Jembatan ini menghubungkan kota Kobe di Pulau Awaji dengan menyebrangi Selat Akashi, dan jembatan ini juga dipakai sebagai jalan raya umum dengan 6 jalur. Proyek untuk membangun jembatan ini membutuhkan dana sekitar 500 Milyar Yuan, atau sekitar 56 Triliun Rupiah.
Spoiler for 4. Jembatan Millau Viaduct, Perancis:
Quote:
Millau viaduct adalah jembatan kabel yang membentang sepanjang Lembah Sungai Tarn, didekat Millau di Paris Selatan. Jembatan ini merupakan salah satu jembatan tertinggi di dunia dengan salah satu tiang memiliki puncak setinggi 343 meter (lebih tinggi daripada menara eiffel sendiri !).
Quote:
Jembatan ini selesai dibangun pada tanggal 14 Desember 2004, dan memenangkan penghargaan IABSE Outstanding Structure Award pada tahun 2006. Projek ini memakan dana sekitar 400 juta euro, atau sekitar 6 Trilliun Rupiah.
Spoiler for 5. Elevator Bailong:
Quote:
Dikenal dengan nama lain “Elevator Seratus Naga” (Hundred Dragons Elevator), lift tertinggi dan terberat di dunia ini merupakan lift kaca yang dibangun di sisi tebing, terletak di daerah Wulingyuan, Zhangjiajie, Cina. Dengan ketinggian 330 meter, lift ini mampu menampung sekitar 50 orang dalam 1x perjalanan dengan total sekitar 18.000 orang setiap harinya.
Quote:
Proyek ini dimulai pada tahun 1999, dan selesai pada tahun 2002 untuk tujuan publik maupun kunjungan turis, dan mengkonsumsi dana sekitar 120 Juta Yuan, atau sekitar 257 Milyar Rupiah.
Spoiler for 6. Pulau Palem ( Palm Island ):
Quote:
Pulau ini termasuk pulau buatan terbesar di dunia yang terletak di Dubai. Ada sekitar 1500 Villa di dalamnya dan semuanya berada di pantai buatan. Nama-nama pulaunya adalah Palm Jumeirah, Palm Jebel Ali, dan Palm Deira. Sumber daya yang di butuhkan untuk membangun pulau buatan ini yaitu sekitar 5.5 juta meter kubik bebatuan yang ditambang dari 16 pertambangan berbeda, 94 juta meter kubik pasir yang didapat dari lautan yang dangkal, dan dana sekitar 12.3 Milyar US dollar, atau sekitar 167 Trilliun Rupiah.
Spoiler for 7. Bendungan Three Gorges ( Three Gorges Dam ):
Quote:
Bendungan Hidroelektrik ini terletak di Sungai Yangtzi, Cina. Bendungan ini merupakan bendungan pembangkit listrik terbesar di dunia, dengan kapasitas 22,500 MW (setara dengan 18 kali PLTN) , dengan tinggi bendungan 182 meter dan dapat menampung sekitar 1.4 triliun kubik air. Dibangun pada tahun 1994 dan selesai pada tahun 2008, proyek bendungan ini mengkonsumsi dana sebesar 180 Milyar Yuan, atau sekitar 385 Triliun Rupiah.
Spoiler for 8. Stadium Nasional Beijing (Beijing National Stadium):
Quote:
Juga dikenal dengan nama ‘Stadium Sarang Burung’, stadium ini merupakan stadium dengan struktur baja terbesar. Terletak di Beijing, Cina, stadium ini terlihat sangat menakjubkan. Stadium ini dirancang oleh arsitek asal Swiss, Jacques Herzog dan Pierre de Meuron. Mereka merancang stadium ini dengan strukur ‘ringan‘ dan ‘tahan gempa’, dengan total 110.000 ton baja paling murni di cina. Teknologi “membran polimer” memungkinkan stadium ini mendapat pencahayaan yang lebih baik. Dibangun pada tahun 2003 dan selesai pada tahun 2008, proyek ini memaka dana sebesar 423 Milyar Dollar AS, atau sekitar 5 Trilliun Rupiah.
Spoiler for 9. Burj Khalifa:
Quote:
Bangunan tertinggi di dunia ini memiliki ketinggian 830 meter (3x lebih tinggi dari menara eiffel), dan saat ini memegang lebih dari 10 rekor dunia. Dibangun oleh sebuah perusahaan korea, Samsung Engineering and Construction, konstruksi Burj Khalifa membutuhkan sekitar 330.000 meter kubik beton dan 55.000 ton baja. Proyek ini membutuhkan dana sebesar 1.5 Milyar Dollar AS, atau sekitar 20 Triliun Rupiah. Lebih dari 250.000 Gallon Air dikonsumsi setiap harinya, dan terdapat 360.000 lampu bohlam , 24.000 jendela, dan 54 elevator. Puncak menara ini bisa terlihat sampai kejauhan 95km.
Spoiler for 10. Large Hadron Collider (LHC/CERN):
Quote:
Tujuan dari Large Hadron Collider adalah untuk meningkatkan pengetahuan kita tentang alam semesta ini. Di dalam mesin ini terdapat lebih dari 9000 magnet super kuat, sekitar 100.000x dari gaya gravitasi bumi. Mesin ini terletak 174 meter dibawah tanah, dan mempunyai keliling sebesar 27 kilometer. Proyek ini dikembangkan oleh CERN dan selesai pada tahun 2008. Biaya untuk membangun proyek ini diperkirakan mencapai 13.25 Milyar Dollar AS atau sekitar 180 Triliun Rupiah.