Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

fathkidsAvatar border
TS
fathkids
Begini Respons Orang Rimba usai Dikunjungi dan Dijanjikan Rumah oleh Jokowi
Begini Respons Orang Rimba usai Dikunjungi dan Dijanjikan Rumah oleh Jokowi
Jambi- Presiden Jokowi mengunjungi Suku Anak Dalam (SAD) di Desa Bukit Suban, Kecamatan Air Hitam, Sarolangun, Jambi, Jumat (30/10/2015) kemarin. Orang Rimba menyambut hangat Jokowi yang menjadi presiden pertama yang mengunjungi mereka.

Dalam kesempatan tersebut, Jokowi menjanjikan membangunkan rumah untuk Orang Rimba--sebutan untuk warga Suku Anak Dalam, yang tinggal di dalam kawasan Taman Nasional Bukit Dua Belas (TNBD).

Dengan penyediaan rumah ini, presiden berharap Orang Rimba tidak berpindah-pindah tempat tinggal lagi. Lantas, bagaimana tanggapan Orang Rimba atas janji ini?

Menurut Sepinta (25), salah satu Orang Rimba, warga sangat senang dengan tawaran Jokowi. Tapi Orang Rimba mengajukan syarat.

"Kami mau dibangunkan rumah, tapi rumahnya harus dibangun di dalam kawasan Taman Nasional Bukit Dua Belas," ujar Sepinta kepada detikcom melalui sambungan telepon aktivis Komunitas Konservasi Indonesia (KKI) Warsi, Sabtu (31/10/2015). Sepinta merasakan pendidikan dari KKI Warsi sehingga relatif terbuka dengan dunia luar.
Begini Respons Orang Rimba usai Dikunjungi dan Dijanjikan Rumah oleh Jokowi
Sepinta beralasan, dalam ajaran kepercayaan Orang Rimba, meninggalkan kawasan hutan yang ditempati saat ini sama saja meninggalkan agama nenek moyang.

"Selain itu, sebagian Orang Rimba sudah berkebun, menanam karet, menjaga pohon sialang, kalau dibangunkan rumah di dalam (hutan), pasti mereka mau menempati," ujarnya.

Beberapa tahun sebelumnya, pemerintah daerah pernah membangunkan rumah di luar hutan TNBD. Namun, Orang Rimba tidak lama menempatinya. Mereka meninggalkan rumah itu dan kembali masuk hutan.(try/try)

Jokowi Bangun Rumah untuk Suku Anak Dalam, Berharap Tak Hidup Nomaden

Jambi- Presiden Jokowi menyambangi masyarakat Suku Anak Dalam di Jambi. Jokowi menawarkan rumah dan berharap masyarakat Suku Anak Dalam tidak lagi hidup nomaden atau berpindah-pindah.

"Pemerintah harus memberikan perhatian karena apapun lingkungan mereka yang lama sekarang sudah berubah menjadi sawit. Ini yang perlu dikelola lagi sehingga mereka mempunyai rumah tetap, tidak nomaden berpindah-pindah," ujar Jokowi, Jumat (30/10/2015).

Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana bertolak menggunakan helikopter dari Bandara Sultan Thaha menuju Desa Bukti Suban, Kecamatan Air Hitam, Kabupaten Sarolangun. Heli Super Puma, Puma dan Bell membawa rombongan dengan perjalanan ditempuh sekitar 45 menit.

"Lalu pendapatan mereka dari mana juga harus dipikirkan, pendidikan juga harus ada yang ngajarin anak-anak rimba. Saya kira bagus sekali," kata Jokowi.

Jokowi juga sempat mengecek rumah-rumah yang dibangun oleh pemerintah. Ada sekitar 15 rumah yang dibangun oleh pemerintah.

"Masih banyak yang kurang, belum ada sumurnya. Tapi sebentar lagi sudah akan kita buat sumurnya. Terus listrik. Dulu listrik sudah ada tapi tidak bisa bayar jadi diputus PLN," jelas Jokowi.

Anggota kabinet yang mendampingi diantaranya Seskab Pramono Anung, Menko PMK Puan Maharani, Menkes Nila Moeloek, Menteri LHK Siti Nurbaya dan Mensos Khofifah Indar Parawansa. Hadir juga mendampingi Presiden yaitu Gubernur Jambi dan Bupati Sorolangun.

sumur : http://m.detik.com/news/berita/30587...ah-oleh-jokowi

Klo dibikinin rumah bukan anak rimba lagi namanya, yg lebih penting pemberdayaan masyarakat suku pedalaman perlu mempertimbangkan nilai2 kearifan lokal dan tdk asal menyamakan peradaban dg masyarakat pada umumnya emoticon-I Love Indonesia
0
2.6K
23
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan