Quote:
Merdeka.com - R (34) mengaku dilecehkan oleh Suharjono, Lurah Kampung Baru, Kecamatan Pasarkliwon, Solo. Peristiwa tersebut terjadi Kamis (22/10) sekitar pukul 7.30. Saat itu korban hendak minta tanda tangan administrasi surat pengantar. Surat tersebut akan diurus ke kantor Kementerian Agama. Setelah mengurus dan dibuatkan surat oleh staf administrasi, Korban diminta naik ke lantai 2 untuk meminta tanda tangan Lurah Suharjono. Si lurah diduga sengaja memegang payudara korban.
"Kebetulan ruangan lurah ada di lantai 2 bagian atas. Sebelum kejadian, lurah tersebut sempat menanyakan kondisi R, apakah sudah hamil atau belum. Pasalnya korban diketahui baru saja melangsungkan pernikahan," kata Kanit PPA Satreskrim Polresta Solo AKP Hastin Harjanti, Jumat (30/10).
Korban melapor ke polisi Selasa lalu, diantar oleh suami dan penasehat hukum. Hingga saat ini Kepolisian masih menyelidiki dan mendalami kasus tersebut. Mereka akan memintai keterangan dari sejumlah saksi.
Saat meminta tanda tangan itulah, lanjut dia, lurah tersebut memegang dada kiri korban. Usai kejadian itu, korban buru-buru meminta tanda tangan dan meninggalkan ruangan lurah. Usai kejadian tersebut korban bersama suaminya melaporkan peristiwa itu ke Polresta Solo. Tak ingin disalahkan, lurah tersebut juga balas melaporkan.
"Kami akan memeriksa saksi dan korban pada Senin (2/11) nanti. Kasus ini merupakan tindak pidana pelecehan seksual. Kami tengah mencarikan pengenaan pasal yang tepat terkait," pungkasnya.
Sementara itu, Lurah Suharjono saat akan dikonfirmasi wartawan, tak berada di kantornya. Sejumlah staf kantor kelurahan pun mengaku tidak memiliki nomor telepon yang bisa menghubungi lurah tersebut.
[cob]
http://www.merdeka.com/peristiwa/uru...pak-lurah.html
om gayuuusss...
mulusnya doongg...
