Beberapa saat lalu banyak banget bertebaran video hijabers yang sedih banget karena di poligami suaminya
di dorong rasa penasaran ane cari cari tuh videonya kira kira kalo gak pake cadar gimana taunya cantik juga ya hehehe
Ini Beritanya nih Bro
Jakarta - Masih ingat dengan Ana Abdul Hamid? Ana merupakan hijabers muda yang akhir Oktober ini menjadi perbincangan di dunia maya karena videonya yang diunggah ke YouTube. Wanita 26 tahun itu membuat video tentang perasaan sakitnya setelah suaminya yang diketahui bernama Muhammad Busyaeri Jafar atau dengan nama sapaan akrab Erik, menikah lagi. Video tersebut membuat beberapa pengguna media sosial terharu dan menjadi viral di internet.
Dalam video dengan latar belakang hitam-putih itu, Ana menuliskan kalau ia akhirnya 'menyerah' dipoligami dengan kata lain bercerai. Ya, ketika dikonfirmasi oleh Wolipop, Ana mengatakan sudah mengajukan gugatan cerai. Ia juga menegaskan kalau keputusan cerainya sudah bulat dan tidak bisa diganggu gugat walaupun suaminya masih meminta untuk rujuk kembali.
"Sudah bulat keputusan saya untuk menyudahi pernikahan ini. Karena masa-masa paling berat sudah saya lewati tahun kemarin, kayak depresi, menangis, sampai mau bunuh diri sudah saya lalui. Video itu bagi saya seperti membuka lembaran yang baru bertepatan dengan gugatan cerai yang saya ajukan kepada suami," jelas Ana kepada Wolipop, Jumat (23/10/2015).
Wanita yang sedang mengandung anak ketiganya itu juga mengatakan sudah cukup baginya dipoligami selama 1,4 tahun. Meskipun setelah punya istri kedua, suami banyak menghabiskan waktu bersamanya tapi hatinya tetap terluka terutama ketika melihat pasangan hidupnya 'jalan' dengan wanita lain.
Ketidakrelaan tersebut yang membuat psikologisnya tertekan dan akhirnya memutuskan bercerai. "Semakin ke sini justru semakin berat jadi ya sudah saya ambil keputusan. Dalam lingkaran poligami ini bahagianya sebentar tertekannya lama, cemburu pasti ada, siapa yang rela melihat suamiku jalan sama orang lain walaupun sekarang itu istrinya, siapa yang rela bapak dari anak-anakku punya anak dari wanita lain, saya sendiri nggak bisa," tambah wanita yang sedang mengambil gelar S-2 di Universitas Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan itu.
Saat diwawancarai secara langsung oleh Detikcom di rumahnya, Gorontalo, Sabtu (24/10/2015), Ana mengatakan saat ini ia sudah tidak pernah berkomunikasi lagi dengan Erik sejak mengajukan gugatan cerai pada 20 Oktober lalu. Meski sedang hamil, ia merasa menjalani perceraian justru tidak membuatnya stres tapi malah lebih tenang.
Ana lebih memilih fokus untuk menyelesaikan pendidikannya dan ingin segera buka praktek sebagai notaris. Rencananya Maret ia sudah bisa wisuda lalu membuka praktek sendiri demi memenuhi kebutuhan anak-anaknya sekaligus menjalani lembaran hidup yang baru tanpa Erik.
Ana bertemu Erik saat masih menempuh pendidikan di Makassar, Sulawesi Selatan. Wanita asal Gorontalo itu kemudian menikah di 2010 dan memutuskan untuk melanjutkan pendidikannya di jurusan hukum ke tingkat yang lebih tinggi yakni S-2 tentu dengan restu dari suami. Sementara suami setelah menikah pergi ke kota kelahiran Ana untuk membangun usaha sendiri di Gorontalo.
Keduanya lalu menjalankan hubungan jarak jauh. Meski demikian, Ana selalu menyempatkan diri pulang ke rumah setiap bulan untuk mengurus suami serta anak-anaknya. Namun tak disangka suami selingkuh dan dituntut harus menikah dengan wanita tersebut secara hukum yang sah. Dengan terpaksa karena tidak mau kehilangan serta memikirkan anak-anak, Ana menyetujui suami berpoligami. Setelah dijalani ternyata sangat berat dan Ana memutuskan bercerai. Perceraian mereka masih dalam proses di pengadilan.
Sumber :
Wolipop.Detik.com
gimana menurut kalian? tetapi Namanya rumah tangga kita gak tau dalemnya jadi jangan berbicara yang aneh aneh ya