Quote:
PURWAKARTA (Pos Kota) – Yandi alias Gundil, 27, satu dari tiga korban sekarat usai menenggak miras oplosan, akhirnya meninggal dunia, Jumat (23/10) sore. Gundil meninggal dunia setelah hampir 12 jam ditangani tim medis RSUD Bayu Asih, Purwakarta.
“Ya, satu korban miras oplosan menghembuskan nafas atas nama Yandi,” ujar petugas RSUD Bayu Asih, Sabtu (24/10).
Diungkapkan, Yandi merupakan korban miras oplosan terparah yang ditangani tim medis. Sejak dibawa ke RSUD Bayu Asih, Yandi sudah tak sadarkan diri dan dirawat diruang ICU. “Nafasnya sudah ditopang oleh alat mesin,” ujarnya.
Menurut dia, reaksi racun miras oplosan tersebut menyerang jantung dan fungsi saraf. Sehingga mengakibatkan disfungsi organ tubuh. “Racun menyebar melalui pembuluh darah,” jelasnya.
Kirim Alat Bukti ke Puslabfor
Kapolres Purwakarta AKBP Trunoyudo Andiko menyatakan, pihaknya tengah menyelidiki kasus tersebut. “Hampir bisa disimpulkan, mereka korban miras oplosan. Untuk lebih memastikan, akan mengirim sampel dari alat bukti diamankan di TKP ke puslabfor,” ungkap Trunoyudo.
Sebelum diberitakan, tiga warga Purwakarta pesta miras di area kuburan Kp Tegal Junti Rt 04/04. Tak lama berselang, ketiganya mengalami keracunan usai mengonsumsi miras diduga oplosan. (dadan/win)
sumur
sampah masyarakat berkurang 1
