http://news.mongabay.com/2015/10/pap...onment-debate/

Asap terlihat di Teluk Wondama di Papua BArat Oktober 12
Fokus asap kebakaran hutan Indonesia beralih ke timur dimana asap sudah mencapai Mikronesia. Kebakaran di Papua semakin menjadi2 yang mengakibatkan batalnya penerbangan, menurunkan kualitas udara dan mengirim asap sampai Pasifik.
Penerbangan di Papua Barat dan wilayah di Papua termasuk Jayapura, Manokwari, dan Timika telah dibatalkan menyusul anjloknya jarak pandang sampai cuma 150 m.
"Hampur 80% asap di Manokwari datang dari kebakaran di Merauke" kaya Yulson Sineri di kantor meterologi setempat,
Yulson mengatakan pilot melaporkan melihat titik api di gunung Arfak.
Sem Padamma, ketua badan meterologi setempat mengatakan asap sudah terlihat di Bintuni, Telik Berau, Mnokwari, Sorong Selatan.
Kebakaran di Papua ini memicu petisi terhadap perluasan industri agrikultur yang sudah ditandatangani 122000 orang.
“The Merauke Integrated Food and Energy Estate (MIFEE), an industrial-scale agricultural project, has been taking shape since 2010,” the petition reads. “In only four to five years, more than one million hectares – a quarter of [Merauke] district – fell into the hands of agricultural corporations that are clearing the land for oil palms, sugarcane and eucalyptus.”
Sementara itu ketua KPU mengatakan isu lingkungan dapat menjadi isu utama di debat pilkada mendatang.
Ketua Walhi mengatakan bahwa komisi pemilu harus memeriksa riwayat tiap kandidat yg memiliki hubungan dengan perusahaan yg terlibat pembarakan.
Sementara di Palangkaraya, sekolah kembali ditutup hari Senin. Indeks udara berada di level bahaya dan ini adalah ke-6 kalinya pemerintah Kalteng menutup sekolah karena asap.