Beijing - Sejumlah foto yang menggambarkan pramugari maskapai asal Tiongkok berbaring dalam kabin di atas kepala beredar luas dan membuat berang netizen.

Foto-foto yang beredar di situs We Chat menjadi objek bully para pengguna aplikasi tersebut.

Dijelaskan, pramugari tersebut berbaring dalam kabin karena dipaksa oleh staf keamanan dengan alasan sudah memiliki jam terbang antara 30-50 jam. Hal ini mereka lakukan sebagai ritual.

Maskapai Kunming, yang pramugarinya melakukan ritual, menyatakan akan menyelidiki aksi aneh tersebut. Juru bicara Kunming menjelaskan, ritual tersebut dilakukan setelah penumpang turun dan tidak membahayakan penerbangan. Lebih lanjut maskapai menyatakan belum pernah menerima komplain dari aksi pramugarinya tapi berjanji akan mencegah hal serupa terjadi.

Namun di dunia maya, kecaman terus berlanjut. Dinyatakan ritual tersebut seperti tingkah laku siswa taman kanak-kanak. Komentar lainnya menyatakan, meski tak ada penumpang aksi itu bisa membahayakan penerbangan karena siapa tahu kabin itu bobol saat pesawat sedang terbang.

Pramugari yang melakukan ritual itu mengaku terpaksa melakukannya karena takut ancaman dari seniornya. Beberapa di antaranya bahkan sudah melaporkan pada pihak maskapai namun sejauh ini tidak ada tindakan apa-apa.

Andres Fatubun/AF

http://www.beritasatu.com/asia/31439...g-netizen.html