Kaskus

News

tammy88Avatar border
TS
tammy88
PGI Duga Kerusuhan Aceh Singkil Disengaja
PGI Duga Kerusuhan Aceh Singkil Disengaja

Jakarta, CNN Indonesia -- Persatuan Gereja Indonesia (PGI) meminta pemerintah melakukan investigasi mendalam atas insiden kerusuhan antar warga di Kabupaten Aceh Singkil, Provinsi Aceh, Selasa (13/10) kemarin. Pasalnya, ada indikasi insiden itu telah telah direncanakan oleh oknum tertentu.

"Fakta-fakta menunjukkan ini bagian dari sebuah perencanaan, design, karena itu pemerintah juga harus masuk ke kedalaman persoalan tidak hanya sekedar menangkap dan memproses pelaku," kata Kepala Hubungan Masyarakat (Humas) PGI Jeirry Sumampouw saat dihubungi CNN Indonesia, Rabu (14/10).


"Kita merasa bahwa negara atau bupati memfasilitasi pembongkaran gereja. Sesuatu yang seharusnya tidak boleh," ujarnya.

Selanjutnya, meskipun telah disepakati jadwal perobohan gereja tak berizin di Aceh Singkil dilakukan minggu depan, ada kelompok yang terus memaksa untuk segera merobohkan gereja-gereja tersebut. Akhirnya, insiden kerusuhan pun terjadi tepat sehari sebelum perayaan Tahun Baru umat Muslim.

"Ini juga mungkin ada kesengajaan dimunculkan sebelum Hari Raya 1 Muharram. Jadi dia (dalang kerusuhan,red) mau memainkan emosi umat beragama sebelum perayaan 1 Muharam," ujarnya.

Dia melanjutkan, ada upaya dari oknum tertentu untuk makin memperkeruh keadaan. Buktinya, setelah kerusuhan pecah sempat beredar surat berlogo sinode Gereja Kristen Protestan Pakpak Dairy (GKPPD) yang bernada provokasi. Gereja itu merupakan salah satu gereja yang terancam dirobohkan.

Disebutkan Jeirry, isi surat yang ditandatangani oleh Bishop GKPPD Pendeta Esron Lingga itu mengimbau jemaat untuk jangan takut dan melawan. Setelah dikonfirmasi kepada Pendeta terkait, gereja tidak pernah menerbitkan dan mengedarkan surat itu.

"Ini pola yang sama yang juga terjadi di beberapa konflik masa lalu seperti di Ambon dan di Poso," kata Jerry.

Jeirry juga mendapatkan informasi bahwa kelompok masyarakat yang memprotes keras keberadaan gereja dan mendorong upaya pembongkaran sebagian besar bukanlah warga Aceh Singkil. Hal ini, dinilainya aneh karena warga Aceh Singkil terkesan lebih tunduk kepada orang luar.

"Ada fakta lain kelompok masyarakat yang mulai memprotes itu sebagian besar dari orang luar Aceh Singkil. Ada warga Aceh Singkil yang ikut tapi satu dua," ujarnya.

Selain itu, Jeirry sangat menyayangkan antisipasi pemerintah yang dinilainya masih sangat lemah mengingat potensi terjadinya kerusuhan di Aceh Singkil sebenarnya sudah terasa sejak lama.

Selanjutnya, PGI akan fokus pada penanganan ribuan pengungsi yang saat ini berada di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) dan Pakpak Bharat, Provinsi Sumatera Utara.

"Hari ini rencananya tim dari PGI juga akan masuk ke dua kabupaten itu (Kab. Tapteng dan Pakpak Bharat) untuk memberikan bantuan kepada mereka (pengungsi, red)," ujarnya.

(tyo/sip)





http://www.cnnindonesia.com/nasional...kil-disengaja/
0
2.7K
24
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan