Benar-benar melakukan syuting dengan koloni harimau, singa, dan cheetah, membuat Roar salah satu film yang paling berbahaya yang pernah dibuat.

Tak seperti lagu Roar yang dinyanyikan Katty Perry yang berisi tentang sebuah semangat menjadi juara, Film Roar ini merupakan sebuah gambaran dari auman harimau. Roar merupakan sebuah film yang menceritakan tentang kehidupan seorang zoologis bernama Hank (Noel Marshall) yang hidup dengan ratusan harimau singa, chetah dan jenis-jenis kucing besar lainya. Pekerjaan jangka panjang ini menuntut keluarga Hank untuk turut pindah bersama Hank, alhasil satu keluarga tinggal bersama ratusan kucing-kucing besar, yang tak secara resmi untuk dilatih menjadi hewak jinak.



Jika yang Muvila bicarakan ini tentang  produksi film seperti ini di tahun 2015 ini, tak ada yang perlu dikuatirkan karena teknologi olah visual sudah sangat maju. Seperti dalam film Life of Pi, sang aktor Suraj Sharma tak harus benar-benar menghabiskan waktu dengan seekor macan buas dalam pembuatan film ini. Tetapi bagaimana jika kita berbicara mengenai waktu produksi yang terjadi pada tahun 1970-an, iya film Roar memulai produksi pada tahun 1970 dan selesai 11 tahun kemudian di tahun 1981.



Hal ini berawal dari sebuah proses syuting di Afrika. Aktris Tippi Herden dan manager yang juga suaminya Noel Marshall mempunyai ide untuk mengangkat kekejaman yang didapat kucing-kucing besar saat mereka di kurung di sebuah kerangkeng besi. Ide tentang seseorang yang terjebak di sebuah rumah kosong dengan dikelilingi ratusan kucing-kucing besar muncul dan langsung ditolak oleh para pakar hewan, tetapi kenyataannya proses produksi tetap berjalan.



Noel Marhsall yang sebelumnya pernah memproduseri film The Exorcist, mengambil peran sebagai aktor utama dan juga sutradara dalam film ini, dia bersama sang istri Tippi Herden akhirnya memperjuangkan film ini selama hampir 11 tahun lamanya.




Dalam proses pembuatan film ini, tercatat ada 70 seranganyang terjadi, dan tak sedikit diantaranya berakhir dengan luka yang parah, para kru dan pemain benar-benar dikelilingi oleh para kucing besar yang benar-benar belum jinak. Seorang sinematografer bernama de Bont secara tiba-tiba diterkam oleh salah satu singa, hal ini mengakibatkan kepalanya harus mendapat 220 jahitan. Aktris Mellanie Griffith harus mengalami operasi di bagian muka karena luka yang diberikan oleh seekor harimau. Untuk sang pemeran utama Noel Marshall, hampir setiap kali dia melakukan adegan, ada saja harimau yang melukai tangan dan badannya, untuk sang istriTippi Herden mendapat luka yang dalam di kepalanya.



Ironisnya saat film ini dirilis pada tahun 1981, film ini rugi besar, dari dana produksi yang diperkirakan sebesar 17 juta dolar AS hanya kembali sebesar 2 juta dolar AS, hal ini lah yang membuat karir perfilman Noel Marshall terhenti secara mendadak.







ga kebayang ya gmn jd kru nya

yang comment ane doain dapet yang kanan, yang ngasih dan ane doain dapet yang kiri, yang silent rider smg dapet yg bawah