- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
(Sinetron)RJ Lino: Rizal Ramli Hanya Bersandiwara saat Penghancuran Beton di Tj Priok


TS
sniper277
(Sinetron)RJ Lino: Rizal Ramli Hanya Bersandiwara saat Penghancuran Beton di Tj Priok
JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Pelindo II RJ Lino mengungkapkan, ada sandiwara di balik penghancuran beton penghalang rel kereta api di Pelabuhan Tanjung Priok oleh Menteri Koordinator Kemaritiman dan Sumberdaya Rizal Ramli sebulan lalu.
Sandiwara itu, kata dia, diceritakan sendiri oleh salah satu Direksi Pelindo II yang hadir di tempat Rizal menghancurkan beton yang menutupi rel kereta barang itu.
"Jadi waktu dia (Rizal Ramli) datang ke sini (Pelabuhan Tanjung Priok), begitu dia mau bongkar itu salah satu Direktur kita, Ibu Rita namanya, perempuan, itu maju ke depan, terus ditahan sama mantan Direktur Jenderal Bea Cukai itu Agung Kuswandono," ujar Lino sembari menceritakan apa yang dialami Rita Kepada Kompas.com, Jakarta, Selasa (16/9/2015).
Saat ini Agung Kuswandono menjabat Deputi II Bidang Sumber Daya dan Jasa di Kemenko Maritim dan Sumber Daya sekaligus Ketua Satgas Percepatan Dwelling Time. Lino melanjutkan ceritanya itu,
"Dia (Rita) bilang sama Pak Agung, 'mas-mas bilang enggak usah dibongkar biar nanti saya pakai alat biar bisa diangkat itu (betonnya)'. (Kemudian) Pak Agung bilang 'jangan-jangan, Pak Menteri mau show aja (di depan media)'. Sandiwara ini, makanya saya bilang harus dihentikan," kata Lino.
Dia menjelaskan, beton yang menutupi rel kereta barang itu sebenarnya tak perlu dibongkar lantaran Pelindo II sudah membuat lubang dan sedikit rongga agar beton itu bisa diangkat. Beberapa beton di bagian rel lainya dia juga sudah diangkat menggunakan alat.
Menurut dia, rel kereta barang itu biasa digunakan bila ada gerbong kereta impor datang. Namun kata Lino, kedatangan gerbong-gerbong itu terbilang jarang. Oleh karena itulah Pelindo II membuat lubang dan sedikit rongga agar beton tersebut bisa diangkat sehingga rel tersebut bisa digunakan.
Awalnya, bos Pelindo II itu mengaku memilih diam dengan perlakuan Rizal Ramli terhadap BUMN pelabuhan tersebut. Tapi disatu titi Lino sadar bahwa pernyataan-peryataan Rizal harus di-stop karena menurut dia banyak ngawurnya. Lino khawatir masyakarat akan percaya terhadap pernyataan-pernyataan Rizal itu.
Sebelumnya, Rizal Ramli "mengepret" Pelindo II saat mengunjungi Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (10/9/2015). Pelindo II membeton rel kereta api sehingga pelabuhan tak bisa dimasuki kereta. Karena itu, mantan Menteri Koordinator Perekonomian pada era Presiden Abdurrahman Wahid itu membongkar beton-beton yang menutupi rel yang dibangun ketika masa penjajahan Belanda dulu.
Mesin penghancur berupa bor pun dia gunakan sendiri untuk menghancurkan beton tersebut. "Akibat ini, kereta barang tidak bisa masuk (ke pelabuhan)," ujar Rizal sebelum menggunakan bor penghancur beton tersebut.
http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2015/10/13/160436426/RJ.Lino.Rizal.Ramli.Hanya.Bersandiwara.saat.Penghancuran.Beton.di.Tanjung.Priok
Rezim sinetron!!!! Presidennya banyak gaya, anak buahnya jg pada banyak gaya
Gak ada yg beres pada rezim jokoplok ini
Aktifis masuk lingkaran kekuasaan idealismenya rela digadaikan!
Mana idealisme tentang BBM yg dinaikkan jokowi secara semena2
Rizal Ramli sebut Jokowi bisa dimakzulkan naikkan BBM
Merdeka.com - Mantan Menteri Perekonomian era Gus Dur, Rizal Ramli menyatakan kebijakan kenaikan harga BBM oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak jelas dasarnya. Hal itu pun bertentangan dengan UU APBNP.
"Basis hitungan Jokowi tidak jelas dengan harga minyak mentah 80 USD. Kebijakan Pemerintah Jokowi itu bertentangan dengan keputusan MK, karena BBM sebagai kebutuhan hidup orang banyak tidak boleh dengan mekanisme pasar," kata Rizal saat menyambangi pimpinan DPR di kompleks parlemen Senayan Jakarta, Selasa (18/11).
Menurutnya atas pencabutan subsidi BBM ini, Jokowi dapat dimakzulkan oleh DPR. Namun, sebaiknya DPR menahan diri untuk melihat gebrakan apa yang akan dibuat Jokowi untuk kompensasi kenaikan BBM tersebut.
"Kalau ada yang iseng itu bisa di-impeachment. Tapi saya sarankan kepada DPR tidak usah," terang dia.
Masih menurutnya, rakyat menunggu alasan yang logis atas kenaikan BBM secara mendadak ini. Sampai saat ini argumen dari pemerintah belum dapat diterima akal sehat.
"Apa pun basis hitungan yang diungkapkan pemerintah, menkeu dan lainnya tidak transparan," pungkas dia.
http://m.merdeka.com/peristiwa/rizal-ramli-sebut-jokowi-bisa-dimakzulkan-naikan-bbm.html
Ingin memperbaiki sistem listrik prabayar agar pro rakyat, mana realisasinya???
Rizal Ramli omong kosong!! Ketika sudah berada dlm lingkaran kekuasaan
Gaya dulu bray....!

Kmrn bosnya bergaya sendirian ditengah hutan, sekarang giliran anak buahnya bergaya megang bor.
:
Sandiwara itu, kata dia, diceritakan sendiri oleh salah satu Direksi Pelindo II yang hadir di tempat Rizal menghancurkan beton yang menutupi rel kereta barang itu.
"Jadi waktu dia (Rizal Ramli) datang ke sini (Pelabuhan Tanjung Priok), begitu dia mau bongkar itu salah satu Direktur kita, Ibu Rita namanya, perempuan, itu maju ke depan, terus ditahan sama mantan Direktur Jenderal Bea Cukai itu Agung Kuswandono," ujar Lino sembari menceritakan apa yang dialami Rita Kepada Kompas.com, Jakarta, Selasa (16/9/2015).
Saat ini Agung Kuswandono menjabat Deputi II Bidang Sumber Daya dan Jasa di Kemenko Maritim dan Sumber Daya sekaligus Ketua Satgas Percepatan Dwelling Time. Lino melanjutkan ceritanya itu,
"Dia (Rita) bilang sama Pak Agung, 'mas-mas bilang enggak usah dibongkar biar nanti saya pakai alat biar bisa diangkat itu (betonnya)'. (Kemudian) Pak Agung bilang 'jangan-jangan, Pak Menteri mau show aja (di depan media)'. Sandiwara ini, makanya saya bilang harus dihentikan," kata Lino.
Dia menjelaskan, beton yang menutupi rel kereta barang itu sebenarnya tak perlu dibongkar lantaran Pelindo II sudah membuat lubang dan sedikit rongga agar beton itu bisa diangkat. Beberapa beton di bagian rel lainya dia juga sudah diangkat menggunakan alat.
Menurut dia, rel kereta barang itu biasa digunakan bila ada gerbong kereta impor datang. Namun kata Lino, kedatangan gerbong-gerbong itu terbilang jarang. Oleh karena itulah Pelindo II membuat lubang dan sedikit rongga agar beton tersebut bisa diangkat sehingga rel tersebut bisa digunakan.
Awalnya, bos Pelindo II itu mengaku memilih diam dengan perlakuan Rizal Ramli terhadap BUMN pelabuhan tersebut. Tapi disatu titi Lino sadar bahwa pernyataan-peryataan Rizal harus di-stop karena menurut dia banyak ngawurnya. Lino khawatir masyakarat akan percaya terhadap pernyataan-pernyataan Rizal itu.
Sebelumnya, Rizal Ramli "mengepret" Pelindo II saat mengunjungi Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (10/9/2015). Pelindo II membeton rel kereta api sehingga pelabuhan tak bisa dimasuki kereta. Karena itu, mantan Menteri Koordinator Perekonomian pada era Presiden Abdurrahman Wahid itu membongkar beton-beton yang menutupi rel yang dibangun ketika masa penjajahan Belanda dulu.
Mesin penghancur berupa bor pun dia gunakan sendiri untuk menghancurkan beton tersebut. "Akibat ini, kereta barang tidak bisa masuk (ke pelabuhan)," ujar Rizal sebelum menggunakan bor penghancur beton tersebut.
http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2015/10/13/160436426/RJ.Lino.Rizal.Ramli.Hanya.Bersandiwara.saat.Penghancuran.Beton.di.Tanjung.Priok
Rezim sinetron!!!! Presidennya banyak gaya, anak buahnya jg pada banyak gaya

Gak ada yg beres pada rezim jokoplok ini

Aktifis masuk lingkaran kekuasaan idealismenya rela digadaikan!

Mana idealisme tentang BBM yg dinaikkan jokowi secara semena2

Rizal Ramli sebut Jokowi bisa dimakzulkan naikkan BBM
Merdeka.com - Mantan Menteri Perekonomian era Gus Dur, Rizal Ramli menyatakan kebijakan kenaikan harga BBM oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak jelas dasarnya. Hal itu pun bertentangan dengan UU APBNP.
"Basis hitungan Jokowi tidak jelas dengan harga minyak mentah 80 USD. Kebijakan Pemerintah Jokowi itu bertentangan dengan keputusan MK, karena BBM sebagai kebutuhan hidup orang banyak tidak boleh dengan mekanisme pasar," kata Rizal saat menyambangi pimpinan DPR di kompleks parlemen Senayan Jakarta, Selasa (18/11).
Menurutnya atas pencabutan subsidi BBM ini, Jokowi dapat dimakzulkan oleh DPR. Namun, sebaiknya DPR menahan diri untuk melihat gebrakan apa yang akan dibuat Jokowi untuk kompensasi kenaikan BBM tersebut.
"Kalau ada yang iseng itu bisa di-impeachment. Tapi saya sarankan kepada DPR tidak usah," terang dia.
Masih menurutnya, rakyat menunggu alasan yang logis atas kenaikan BBM secara mendadak ini. Sampai saat ini argumen dari pemerintah belum dapat diterima akal sehat.
"Apa pun basis hitungan yang diungkapkan pemerintah, menkeu dan lainnya tidak transparan," pungkas dia.
http://m.merdeka.com/peristiwa/rizal-ramli-sebut-jokowi-bisa-dimakzulkan-naikan-bbm.html
Ingin memperbaiki sistem listrik prabayar agar pro rakyat, mana realisasinya???
Rizal Ramli omong kosong!! Ketika sudah berada dlm lingkaran kekuasaan

Gaya dulu bray....!

Kmrn bosnya bergaya sendirian ditengah hutan, sekarang giliran anak buahnya bergaya megang bor.

0
2.4K
21


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan