- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Manfaat Sehat Sunat: Kurangi Risiko Penularan HIV Hingga Kanker Serviks


TS
pkspiyungan.org
Manfaat Sehat Sunat: Kurangi Risiko Penularan HIV Hingga Kanker Serviks
Quote:
Jakarta - Pria memang dianjurkan untuk menjalani khitan, bahkan ketika mereka sudah dewasa sekalipun. Pasalnya, khitan memiliki beragam manfaat bagi kesehatan, mulai dari mengurangi risiko penularan HIV, penyakit menular seksual (PMS) hingga risiko kanker serviks pada wanita.
dr Muhammad Zaiem menjelaskan umumnya kuman dan virus akan bersarang di lipatan penis bagian dalam. Jika tidak dibersihkan, kuman, bakteri, dan virus tersebut akan menginfeksi tubuh pria. Nah, dengan sunat atau khitan, proses membersihkan lipatan penis bagian dalam akan lebih mudah.
"Sunat pada dasarnya memotong atau menghilangkan seluruh atau sebagian kulit yang hanya menutupi kepala penis. Setelah kulit dibuang, kepala penis lebih mudah terlihat dan dibersihkan," tutur dr Zaiem ditemui di Graha Rumah Sunatan, Jatiasih, Bekasi, Kamis (8/10/2015).
Dengan terjaganya kebersihan area kepala penis dan lipatan kulit dalam, area genital pria bia terbebas dari infeksi kuman, bakteri, dan virus. Termasuk juga risiko terinfeksi virus herpes dan Human papillomavirus (HPV).
"Rekomendasi WHO dan jurnal-jurnal internasional menyebutkan bahwa jika pria dikhitan, risiko pasangan wanita terinfeksi HPV berkurang sampai 28%. Berarti bisa dikatakan kalau khitan juga bisa menurunkan risiko wanita terkena kanker serviks kan. Prinsipnya ketika kulup dihilangkan sebagian, tidak ada lagi tempat bersarang bagi kuman, virus, dan bakteri," terang dr Zaiem.
Pada penis yang belum dikhitan, kerap dijumpai smegma atau kotoran berwarna putih yang mudah dibersihkan. Nah, smegma tersebut adalah kotoran-kotoran yang terdiri dari kuman dan bakteri yang 'bersemayam' di area kepala penis dan lipatan kulit dalam. Jika tak dibersihkan, smegma bisa berwarna hitam dan lengket. Padahal, seharusnya, kuman dan bakteri yang ada di kepala dan lipatan kulit dalam penis harus dibuang.
"Kalau dalam kondisi penis seperti itu, si pria menikah dan melakukan hubungan intim, bukan nggak mungkin kuman dan bakteri yang tersembunyi tadi berpindah ke vagina si istri kan," kata dr Zaiem.
Nah, manfaat sunat lainnya bagi kesehatan pria yakni menurunkan risiko terinfeksi HIV, bahkan sampai 50-60 persen menurut data WHO. Mengurangi risiko penularan herpes genital, kemungkinan HPV berubah menjadi kanker, serta terjadinya risiko vaginosis bakteri. Khitan pada pria dewasa juga berpengaruh pada aktivitas di ranjang.
"Secara umum, anatomi penis terdiri dari eksternal dan internal. Nah, penis termasuk bagian eksternal tapi kalau nggak bersih, bisa berefek pada bagian internal penis. Misalnya secara langsung bisa terjadi infeksi saluran kencing atau dalam waktu lama bisa menimbulkan gangguan pada prostat," tutup dr Zaiem
dr Muhammad Zaiem menjelaskan umumnya kuman dan virus akan bersarang di lipatan penis bagian dalam. Jika tidak dibersihkan, kuman, bakteri, dan virus tersebut akan menginfeksi tubuh pria. Nah, dengan sunat atau khitan, proses membersihkan lipatan penis bagian dalam akan lebih mudah.
"Sunat pada dasarnya memotong atau menghilangkan seluruh atau sebagian kulit yang hanya menutupi kepala penis. Setelah kulit dibuang, kepala penis lebih mudah terlihat dan dibersihkan," tutur dr Zaiem ditemui di Graha Rumah Sunatan, Jatiasih, Bekasi, Kamis (8/10/2015).
Dengan terjaganya kebersihan area kepala penis dan lipatan kulit dalam, area genital pria bia terbebas dari infeksi kuman, bakteri, dan virus. Termasuk juga risiko terinfeksi virus herpes dan Human papillomavirus (HPV).
"Rekomendasi WHO dan jurnal-jurnal internasional menyebutkan bahwa jika pria dikhitan, risiko pasangan wanita terinfeksi HPV berkurang sampai 28%. Berarti bisa dikatakan kalau khitan juga bisa menurunkan risiko wanita terkena kanker serviks kan. Prinsipnya ketika kulup dihilangkan sebagian, tidak ada lagi tempat bersarang bagi kuman, virus, dan bakteri," terang dr Zaiem.
Pada penis yang belum dikhitan, kerap dijumpai smegma atau kotoran berwarna putih yang mudah dibersihkan. Nah, smegma tersebut adalah kotoran-kotoran yang terdiri dari kuman dan bakteri yang 'bersemayam' di area kepala penis dan lipatan kulit dalam. Jika tak dibersihkan, smegma bisa berwarna hitam dan lengket. Padahal, seharusnya, kuman dan bakteri yang ada di kepala dan lipatan kulit dalam penis harus dibuang.
"Kalau dalam kondisi penis seperti itu, si pria menikah dan melakukan hubungan intim, bukan nggak mungkin kuman dan bakteri yang tersembunyi tadi berpindah ke vagina si istri kan," kata dr Zaiem.
Nah, manfaat sunat lainnya bagi kesehatan pria yakni menurunkan risiko terinfeksi HIV, bahkan sampai 50-60 persen menurut data WHO. Mengurangi risiko penularan herpes genital, kemungkinan HPV berubah menjadi kanker, serta terjadinya risiko vaginosis bakteri. Khitan pada pria dewasa juga berpengaruh pada aktivitas di ranjang.
"Secara umum, anatomi penis terdiri dari eksternal dan internal. Nah, penis termasuk bagian eksternal tapi kalau nggak bersih, bisa berefek pada bagian internal penis. Misalnya secara langsung bisa terjadi infeksi saluran kencing atau dalam waktu lama bisa menimbulkan gangguan pada prostat," tutup dr Zaiem
0
2.1K
Kutip
12
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan