Publicapos.com- Menko Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam) Luhut Binsar Panjaitan mengisyaratkan akan melibat kelompok oposisi karena dianggap menganggu perekonomian Indonesia.

"Pernyataan Luhut itu sebagai isyarat akan menggunakan militer melibat kelompok yang dianggap mengganggu pemerintah. Pihak pemerintah beranggapan kelompok oposisi yang membuat ekonomi tidak stabil, padahal pemerintahan sendiri," ungkap pengamat politik Muslim Arbi dalam pernyataan kepada Publicapos.com, Senin (21/9).

Kata Muslim Arbi, pernyataan Luhut itu bukan menyurutkan para aktivis untuk menyuarakan Jokowi turun dari jabatannya. "Para aktivis akan kencang menyuarakan dan konsolidari, karena permasalahan ekonomi itu masalahnya bukan rakyat maupun mahasiswa yang demo tetapi Jokowi sendiri," jelas Muslim.

Muslim mengatakan, pernyataan Luhut itu tidak seharusnya diucapkan karena menunjukkan kepanikan di pemerintahan Jokowi. "Itu menunjukkan adanya kepanikan, bisanya pemerintahan yang mau jatuh selalu panik luar biasa," ungkap Muslim.

Sebelumnya, Luhut Panjaitan mengatakan, tidak akan segan-segan untuk menindak pihak yang saat ini masih membuat kegaduhan, terutama yang berdampak pada kondisi ekonomi Indonesia.

"Pertama kedua saya peringatkan, kalau tetpa bikin gaduh saat ini ketiganya kami libas kayak di Papua. Buat saya kalau mimpin cuma ada dua pilihan buat saya, laksanakan atau amankan," tegasnya, Senin (21/9).(tgh/ant)

Sumber : http://www.publicapos.com/nasional/1...-dilibas-luhut

wah ngeri bray