- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Ditawari Rusun oleh Ahok, Warga Tambora: Kami Belum Siap
TS
hadji.lulungan
Ditawari Rusun oleh Ahok, Warga Tambora: Kami Belum Siap
Quote:
Minggu 27 Sep 2015, 10:23 WIB
Ditawari Rusun oleh Ahok, Warga Tambora: Kami Belum Siap
Apriasih - detikNews

Puing-puing sisa kebakaran di Tambora (Foto: Apriasih/detikcom)
Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) menawarkan rusun bagi warga Tambora yang rumahnya terbakar tadi malam. Warga mengaku masih belum siap jika mereka direlokasi ke rusun.
"Sekarang belum siap situasinya, masih kayak gini. Kita masih jauh ke arah sana (pindah ke rusun)," kata Ketua RW 04,Kelurahan Jembatan Besi, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, Asbanu, saat ditemui detikcom di lokasi kebakaran, Minggu (27/9/2015);.
Menurutnya di Tambora sudah ada rusun dan sebelumnya juga pernah ada penawaran daerah tersebut untuk dibangun taman. Namun ditolak oleh warga.
"Dulu pernah mau dibangun taman di sini ditolak. Kita nggak mau ke arah sana (pindah rusun)," katanya.
Saat ditanya alasan kenapa tidak mau pindah ke rusun, Asbanu menolak berkomentar. "Udah ya, maaf kita nggak bisa komentar lebih," katanya.
Sementara itu, Iti warga RT 06 RW 04 mengaku akan ikut petunjuk dari RT setempat. Jika RT meminta dia untuk pindah, dia akan ikut meski sudah puluhan tahun tinggal di sana.
"Dari tahun 50 emak udah di sini, dari muda. Sekarang umur 70, kalau mau pindah kita mah terserah Pak Jojo (Ketua RT) kita kan rakyat, nggak tahu apa-apa," ucap Iti.
Gubernur Ahok menawarkan solusi bagi warga Tambora yang rumahnya hangus terbakar. Ahok menawarkan agar warga mau tinggal di rusun, tidak lagi berhimpitan di lahan yang sangat sempit.
"Makanya itu kalau saya bilang, kalau Anda gak mau kebakaran, udah ngalah sama saya, saya bangunin rusun deh karena itu tuh terlalu sempit kamu nyambung-nyambung gak ada IMB itu pasti kebakaran," kata Ahok setelah pembukaan Jalan Sehat Melawan Pikun Peduli Alzheimer di Monas, Jakpus, Minggu (27/9/2015).
Ahok menjelaskan, dia sudah pernah menawarkan bagi warga yang mempunyai tanah dan sertifikat akan diganti dengan apartemen. Gubernur DKI Jakarta itu memang ingin memindahkan semua warga yang tinggal di permukiman padat ke rusun. Menurutnya solusi untuk mencegah kebakaran di Jakarta salah satunya dengan meminimalisir kawasan padat permukiman.
Ditawari Rusun oleh Ahok, Warga Tambora: Kami Belum Siap
Apriasih - detikNews

Puing-puing sisa kebakaran di Tambora (Foto: Apriasih/detikcom)
Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) menawarkan rusun bagi warga Tambora yang rumahnya terbakar tadi malam. Warga mengaku masih belum siap jika mereka direlokasi ke rusun.
"Sekarang belum siap situasinya, masih kayak gini. Kita masih jauh ke arah sana (pindah ke rusun)," kata Ketua RW 04,Kelurahan Jembatan Besi, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, Asbanu, saat ditemui detikcom di lokasi kebakaran, Minggu (27/9/2015);.
Menurutnya di Tambora sudah ada rusun dan sebelumnya juga pernah ada penawaran daerah tersebut untuk dibangun taman. Namun ditolak oleh warga.
"Dulu pernah mau dibangun taman di sini ditolak. Kita nggak mau ke arah sana (pindah rusun)," katanya.
Saat ditanya alasan kenapa tidak mau pindah ke rusun, Asbanu menolak berkomentar. "Udah ya, maaf kita nggak bisa komentar lebih," katanya.
Sementara itu, Iti warga RT 06 RW 04 mengaku akan ikut petunjuk dari RT setempat. Jika RT meminta dia untuk pindah, dia akan ikut meski sudah puluhan tahun tinggal di sana.
"Dari tahun 50 emak udah di sini, dari muda. Sekarang umur 70, kalau mau pindah kita mah terserah Pak Jojo (Ketua RT) kita kan rakyat, nggak tahu apa-apa," ucap Iti.
Gubernur Ahok menawarkan solusi bagi warga Tambora yang rumahnya hangus terbakar. Ahok menawarkan agar warga mau tinggal di rusun, tidak lagi berhimpitan di lahan yang sangat sempit.
"Makanya itu kalau saya bilang, kalau Anda gak mau kebakaran, udah ngalah sama saya, saya bangunin rusun deh karena itu tuh terlalu sempit kamu nyambung-nyambung gak ada IMB itu pasti kebakaran," kata Ahok setelah pembukaan Jalan Sehat Melawan Pikun Peduli Alzheimer di Monas, Jakpus, Minggu (27/9/2015).
Ahok menjelaskan, dia sudah pernah menawarkan bagi warga yang mempunyai tanah dan sertifikat akan diganti dengan apartemen. Gubernur DKI Jakarta itu memang ingin memindahkan semua warga yang tinggal di permukiman padat ke rusun. Menurutnya solusi untuk mencegah kebakaran di Jakarta salah satunya dengan meminimalisir kawasan padat permukiman.
jadi yang belum siap pindah itu pak RTnya
punya berapa banyak kontrakan disana pak RT
0
3.3K
Kutip
45
Balasan
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan