- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pak Jokowi...Bagi-bagi Daging dong, Jangan Bagi-bagi Jabatan
TS
atfrie
Pak Jokowi...Bagi-bagi Daging dong, Jangan Bagi-bagi Jabatan
JAKARTA - Pengamat politik dari Universitas Indonesia (UI), Muhammad Budyatna menyatakan yang dikurbankan dan dibagi-bagi pada Idul Adha hanya daging ternak seperti sapi, kambing atau kerbau, bukan jabatan.
Karena itu, Budyatna mengkritik Presiden Joko Widodo masih membagi-bagi jabatan negara kepada para pendukungnya yang tidak berhak.
"Di Hari Kurban ini, saya ingatkan Jokowi, tolong yang dikurbankan itu sapi, kambing atau kerbau dan dagingnya dibagi-bagi. Jangan kurbankan jabatan yang ada di negeri ini," kata Muhammad Budyatna, di Jakarta, Rabu (23/9), menyusul diangkatnya Fadjroel Rahman menjadi Komisaris Utama PT Adhi Karya melalui RUPSLB.
Langkah Jokowi yang masih membagi-bagikan jabatan menjelang Idul Adha kepada para pendukungnya saat pilpres, lanjutnya, membuat ekonomi Indonesia menjadi terpuruk. Kalau ini terus dilakukan, Budyatna yakin Indonesia semakin terpuruk.
"Pasar itu kan realistis melihat langkah dan kebijakan pemerintah. Kalau pengangkatan pejabat negara atau BUMN hanya dilandasi balas budi yang tidak jelas seperti pemberian jabatan kepada para penjilat yang tidak punya kapasitas, maka pasar tak percaya. Investor pun lari, dolar naik tidak karuan, PHK dimana-mana, BUMN dijadikan barang mainan, padahal BUMN menguasai hajat hidup orang banyak," jelasnya.(fas/jpnn)
Sumber ; http://m.jpnn.com/read/2015/09/23/328512/Pak-Jokowi.Bagi-bagi-Daging-dong,-Jangan-Bagi-bagi-Jabatan-
Karena itu, Budyatna mengkritik Presiden Joko Widodo masih membagi-bagi jabatan negara kepada para pendukungnya yang tidak berhak.
"Di Hari Kurban ini, saya ingatkan Jokowi, tolong yang dikurbankan itu sapi, kambing atau kerbau dan dagingnya dibagi-bagi. Jangan kurbankan jabatan yang ada di negeri ini," kata Muhammad Budyatna, di Jakarta, Rabu (23/9), menyusul diangkatnya Fadjroel Rahman menjadi Komisaris Utama PT Adhi Karya melalui RUPSLB.
Langkah Jokowi yang masih membagi-bagikan jabatan menjelang Idul Adha kepada para pendukungnya saat pilpres, lanjutnya, membuat ekonomi Indonesia menjadi terpuruk. Kalau ini terus dilakukan, Budyatna yakin Indonesia semakin terpuruk.
"Pasar itu kan realistis melihat langkah dan kebijakan pemerintah. Kalau pengangkatan pejabat negara atau BUMN hanya dilandasi balas budi yang tidak jelas seperti pemberian jabatan kepada para penjilat yang tidak punya kapasitas, maka pasar tak percaya. Investor pun lari, dolar naik tidak karuan, PHK dimana-mana, BUMN dijadikan barang mainan, padahal BUMN menguasai hajat hidup orang banyak," jelasnya.(fas/jpnn)
Sumber ; http://m.jpnn.com/read/2015/09/23/328512/Pak-Jokowi.Bagi-bagi-Daging-dong,-Jangan-Bagi-bagi-Jabatan-
0
1.9K
25
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan