Mantan penyerang Juventus Carlos Tevez berhasil mencetak dua gol untuk kemenangan timnya, Boca Junior atas Argentinos Juniors 3-1.

Namun, yang diingat di akhir pertandingan tersebut bukan keberhasilan Tevez membobol gawang lawan, melainkan mematahkan pergelangan kaki lawan.

Pada insiden itu sendiri situasinya Tevez dan Ham sedang sama-sama mengincar bola liar. Kaki Ham berada di bawah, sementara Tevez di atas engkelnya.

Usai pertandingan Argentinos menyatkaan Ham mengalami cedera engkel kanan dan harus menjalani operasi. Sementara itu ketika pelanggaran terjadi, tevez tak mendapatkan hukuman dari wasit.

"Saya mengincar bola, saya tidak ada niat buruk," tukas Tevez saat diwawancara usai pertandingan seperti dikutip Euro Sports. "Saya sedih karena saya tidak ingin melukai kawan, saya tidak pernah melukai siapa pun ketika bermain sepak bola. Ini pertama kalinya."

Tevez yang pernah membela Juventus, Manchester City, Manchester United, dan West Ham United itu pun mengatakan dirinya akan mengunjungi Ham untuk meminta maaf secara langsung.

Namun, pembelaan Tevez itu tak diterima pelatih Argentinos Nestor Gorosito. Ia memiliki cerita dengan versi berbeda Tevez.

"Kami berada tiga meter dari (lokasi) insiden dan anda dapat melihat itu... Mereka yang bermain sepak bola tahun tentang hal-hal seperti ini," kata Gorosito.

Argentinos bermain dengan sepuluh orang dalam pertandignan itu setelah Reinaldo Lenis diusir wasit karena berselisih dengan penyerang Boca Nicolas Lodeiro.

Kemenangan atas Argentinos itu membuat Boca berada di puncak klasemen Liga Argentina dengan raihan 55 poin dari 25 pertandingan.