tuhan aku tidak mengeluh....
aku selalu bersyukur atas semua karunia mu...
tapi,mengapa ????!!!!
aku pernah menjadi anak perempuan bahagia dr orang tua ku di tambah lagi aku menjadi seorang istri dari laki-laki yg aku cinta...
salah paham,pertengkeran aku anggap biasa dalam hal rumah tangga,sampai akhirnya aku menjadi wanita yg bahagia sekali lagi...
di rahim ku telah tuhan titipkan amanah untuk bekal berharga ku di akherat nanti...
11 hari mejelang kelahiran anak ku,ibu ku terkasih,wanita hebat yg telah memberikan aku kesempatan melihat indah dunia harus pulang ke sang pencipta....
aku sedih,aku pasrah bahkan sampai tdk bisa di ungkapkan kesedihan mendalam yg tengah aku rasakan...
15 april 2014 ibu ku melepas semua tugas nya di dunia untuk kembali ke sang pencipta.S E N S O Ran
26 april 2015 lahir ke dunia tabungan akherat ku.. alhamdulillah,kau telah menggatikan kehilangan dr ibu ku...
aku bahagia...
tapi,hari demi hari...kebahagian ku mulai di ribut oleh pemilik paten suami ku.. "ibu mertua"
suami ku tdk lagi memperhatikan aku,egois pada ku,kasar dan mulai berani ber interaksi dgn wanita lain untuk bisa lbh dr sekedar teman...
aku bertanya???
apa salah ku ???!! apa aku sudh tdk menarik lg??
tapi,lambat laun aku mulai membersihkan pikiran2 ku dr hal itu dan mncoba untuk focus merawat anak dan mecari uang...
karna aku pikir,lama2 suami ku akan berubah dan menyadari nya...
hari berganti hari dan bulan pun tentu ikut berganti..
suami ku tdk juga berubah,malah semakin menjadi !
aku sedih,aku marah,aku hanya bisa menangis tanpa melakukan apa2 !
sampai akhirnya aku berniat meninggalkan suami ku .. "cerai" !
lalu kami setuju untuk menempuh perpisahan...aku pergi dengan anak ku pulang ke rumah papah ku...
awal nya perpisahan kami jg baik2 saja,hingga suatu hari..
nenek dari anak ku "ibu mertua" (bekas) bermaksud meminta anak ku untuk menginap beberapa hari di rumah nya karna kangen berat...
1,2,3,4,5 hari kemana anak ku ???!!!
mengapa tdk ada kabar dr (bekas) "ibu mertua" ku untuk menyuruh ku menjemput anak ku...
aku pun ber inisiatif menelpon untuk menjemput nya...
aku tdk meduga! dia menjawab tlp ku dgn nada flat dan lgsg to the point berkata,lbh baik ARKA "nama pangeran kesayangan ku" di urus saja di sini,karna km tdk bisa fokus mengurus nya dan blm benar merawat nya..
*DHUARRR ! berasa tabung gas 3 kg meledak depan muka ...
aku gemetar menjawab nya,aku cm bisa bilang jangan ya bu,biar sama saya saja...
dan usai lah percakapan kami..tapi masih blm usai ledakan dr tabung gas 3 kg di hati ini...
tdk lama kemudian ayah dari anak ku SMS aku dgn kata2 yg sangat tdk enak...*skip skip skip

sekarang aku hanya bisa bersedih,menangis dan bertanya pada tuhan...
tuhan...aku tdk mengeluh ! tapi,mengapa kau ambil 1 demi 1 kebahagian yg aku punya??
aku sudah ikhlas dan rela kebahagian lain sudah hilang tapi,aku mohon..........
jgn ambil kebahagian aku satu2nya "anak" ku...
dr hamil aku bersusah payah mengandung nya,tanpa di dampingi suami ku,aku melahir kan nya dgn taruhan nyawa ku dan sekarang aku berjuang mencari uang untuk anak ku....

next cerita nya kapan2 di lanjut...