Menyikapi kesiapan anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno untuk mencalonkan diri di Pilgub DKI 2017, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama meminta masyarakat untuk menilai rekam jejak calon seseorang. Menurutnya, Sandiaga belum memiliki latar belakang sebagai pejabat.

"Tergantung masyarakat nilainya. Ya dia ( Sandiaga Uno) kan belum pernah jadi pejabat," ujar Ahok saat ditanyakan soal rekam jejak Sandiaga, di kantornya, Jakarta, Kamis (17/9).

Lebih lanjut, mantan Bupati Belitung Timur itu mencontohkan, banyak pejabat yang memiliki latar belakang sebagai aktivis, komentator, namun setelah jadi pejabat, kinerjanya tidak seperti yang diharapkan. Untuk itu, lanjut Ahok, warga diharapkan dapat melihat rekam jejak calon pimpinannya.

"Kan banyak aktivis, komentator, aktivis 98, aktivis 66 hebat-hebat semua, setelah jadi pejabat menurut lo gimana?! Enggak tau," kata Ahok.

DKI Jakarta, lanjut Ahok, tidak seperti daerah lain di Indonesia. Jika di kota/kabupaten, seorang kepala daerah dapat dipilih jika memiliki suara tertinggi, namun tidak seperti itu di DKI.

"Apalagi DKI enggak seperti kota kabupaten lain yang hanya dapat suara tertinggi udah jadi. Kalau DKI 50 persen plus 1," ujarnya.

Sebelumnya, Sandiaga Uno menyatakan kesiapan menghadapi Ahok di Pemilu Gubernur DKI Jakarta 2017. Namun hingga saat ini Gerindra belum menentukan siapa kadernya yang akan maju sebagai DKI 1.

"Saya rasa sebagai tokoh muda yang ingin adanya perubahan jadi saya harus siap," kata Sandiaga di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (16/9).
http://www.merdeka.com/jakarta/ahok-...i-pejabat.html