- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
LEBIH SEHAT DENGAN BELAJAR DARI ORANG GILA DAN STRESS


TS
anwariyah
LEBIH SEHAT DENGAN BELAJAR DARI ORANG GILA DAN STRESS
Spoiler for ORANG GILA:
Pernah Agan Sista berfikir kenapa orang gila tidak pernah sakit ? apalagi orang gila yang berkeliaran di pinggir jalan , mereka tidak pernah mandi , makan minum sembarangan , ada juga yang tidak pakai baju , tidak peduli dengan hal yang kotor tetapi tetap saja mereka sehat. Untuk menjawab pertanyaan ini mudah saja , jawabannya karena orang gila tidak pernah Stres , mereka tidak pernah punya beban pikiran dan selalu merasa bahagia.
Itulah kenapa orang gila tidak pernah sakit karena kehidupan yang selalu bahagia dan tak pernah peduli dengan hal – hal di sekitarnya ini lah yang membuat tubuhnya jauh lebih sehat dibandingkan orang waras.
Orang gila tidak pernah berpikir macam-macam, orang gila tidak pernah minta makanan macam-macam bahkan nasi basi di tong sampah pun akan dia makan. Orang gila taunya dia lapar dan tak peduli dengan nasi basi atau nasi kotor yang penting dirinya kenyang dan bisa jalan – jalan lagi.
Berbeda dengan orang waras, orang waras yang melihat nasi basi saja jijik , terkadang pun sangat pilih – pilih dengan menu makanan , ada masalah sedikit langsung menjadi beban pikiran. Inilah yang membuat orang waras sering merasa stres yang bisa membuat dirinya sakit.
Alangkah luar biasanya bukan , orang gila yang seringkali disebut dengan orang stres ini ternyata stresnya orang gila membuat dirinya jauh lebih sehat dibandingkan stresnya orang waras yang malah bisa bikin dirinya sakit jiwa.
Dan tahukah Agan Sista orang gila yang dipandang sebelah mata ini ternyata termasuk golongan orang yang mulia di mata Allah. Berdasarkan fakta , coba Agan Sista pikir jika orang gila tidak akan pernah merasa kekurangan , tidak pernah mengeluh bahkan dirinya selalu menerima apa pun pemberian Allah kepadanya. Tidak pernah menuntut macam-macam , bahkan ketika dirinya merasa tidak enak badan dia tidak pernah mengeluh , dia selalu bahagia menerima rasa sakit itu dengan lebih melakukan hal yang menurutnya menyenangkan.
Kondisi seperti itu sangatlah beda jauh dengan orang waras. Orang yang masih waras seringkali merasa kekurangan , sudah punya penghasilan jutaan masih saja selalu merasa kurang , sudah punya motor masih ingin punya mobil, sudah punya menu makanan enak masih saja ingin makanan yang lebih nikmat.
Serba merasa kekurangan inilah yang membuat orang waras selalu banyak pikiran karena keinginannya yang lebih tinggi. Pikiran untuk cepat – cepat bisa mendapatkan apa yang dia inginkan ini yang menjadi beban. Belum lagi jika keinginannya itu tidak tercapai. Pasti akan membuatnya stres dan menjadikan dirinya tidak mau makan , pola hidup yang buruk hingga pada akhirnya membuat kesehatannya lebih buruk.
Untuk itu, mulai sekarang cobalah untuk hidup lebih bersyukur bawa hidup dengan lebih santai namun diringi dengan usaha. Dengan pikiran yang bahagia tanpa beban ini akan membuat tubuh Agan Sista sehat terus dan jauh dari kata sakit.
Spoiler for dampak buruk stress:
Hingga saat ini sebenarnya masih belum teruraikan sepenuhnya dampak buruk yang terjadi pada otak ketika seseorang mengalami stres. Namun dari hal ini yang banyak diketahui saat ini, bahwa dampak stres dapat menyebabkan kerusakan jangka panjang terhadap kesehatan tubuh, suasana hati serta pikiran seseorang.
Stres telah menjadi bagian yang tak terlepaskan dari kehidupan kita. Saking seringnya terjadi, sampai mungkin kita tidak menyadari bahwa kita sedang mengalami stres. Hal ini dapat muncul dari gejala seperti sakit kepala, mood yang menjadi sensitif, cepat meledak yang kemudian dapat berkembang menjadi demam atau bahkan pada giliran terparahnya dapat menyebabkan serangan jantung atau stroke. Lantas apa hubungannya stres dengan perkembangan otak? Begini mekanismenya.
Saat stres tubuh akan melepaskan hormon yang dikenal dengan sebutan kortisol. Hormon stres tersebut dapat berdampak buruk terhadap hippocampus otak, yakni memperkecil ukuran otak, membunuh sel-sel saraf pada otak dan menjadi penghambat proses regenerasi sel-sel saraf baru. Yang pada akhirnya tentu akan membuat kemampuan otak menjadi terganggu. Adapun Hippocampus merupakan bagian orang yang amat penting untuk memori, kemampuan berpikir, belajar serta pengaturan emosi. Nah, jika terjadi gangguan pada bagian otak ini, maka kapasitas memori akan menurun. Yang juga artinya akan mempengaruhi kemampuan belajar, berpikir serta pengaturan emosi seseorang yang menjadi terganggu.
Dampak Buruk Stres
Nah, sementara itu, untuk lebih jauh lagi mengetahui apa saja dampak buruk yang dapat mempengaruhi otak akibat stres yang terjadi, kita simak dibawah ini.
1. Stres Melemahkan Daya Ingat
Kenaikan tingkat glukokortikoid akibat stres yang berkepanjangan akan berpengaruh pada melemahnya daya ingat seseorang. Hal ini terjadi disebabkan karena ujung saraf yang lebih tua merasakan kesulitan utnuk berhubungan dnegan sel-sel otak yang baru. Selain itu, stres yang sering terjadi akan semakin mempersulit otak dalam mengirimkan informasi atau feedbacknya, sehingga menyebabkan kehilangan ingatan dalam jangka pendek. Yang pada akhirnya, hal ini akan dapat menyebabkan timbulnya alzheimer dan dimensia pada manusia.
2. Stres Menyebabkan Penyusutan Otak
Kondisi stres yang terjadi akan dapat menyebabkan komposisi otak yang terenggut, sehingga membuat daerah hippocampus orak menyusut beberapa tempo. Kondisi seperti ini lebih sering terlihat pada korban tauma atau kekerasan. Penyusutan otak dapat menyebabkan seseorang kesulitan untuk mengingat sesuatu dan sulit berkonsentrasi. Hla ini pula yang mengganggu keterampulan motorik dan membuat seseorang kesulitan utnuk merancanakan sesuatu.
3. Stres Lebih Mungkin Membuat Saraf Terjepit
Tugas dari kantor atau sekolah yang begitu banyak atau terlalu berat memikirkan sesuatu akan mungkin membaut seseorang mudah mengalami stres. Namun tahukah Agan Sista stres dapat mengurangi sirkulasi darah di otak secara drastis, sehingga dapat meningkatkan resiko menderita stroke. Saraf pada pembuluh darah akan mulai mengalami penyusutan atau terjepit secara bersamaan. Jika hal ini terjadi, maka akan dapat menghalangi pasokan darah, nutrisi serta oksigen ke otak serta menghambat kemampuan otak untuk menyembuhkan dirinya sendiri dengan lebih cepat.
Demikianlah beberapa dampak buruk stres terhadap otak. Adapun satu-satunya cara untuk menghindari stres adalah dengan menghindari hal-hal yang membuat Agan Sista tegang dan tertekan. Mulailah kontrol dan kendailkan diri Agan Sista dan yakinlah Agan Sista bisa melakukan dan melalui setiap masalah yang Agan Sista hadapi.
sumber:www.redaksi7.net
Diubah oleh anwariyah 15-09-2015 04:01
0
4.6K
13


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan