Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

larapeequerAvatar border
TS
larapeequer
Pangdam Wirabuana Ingatkan Kapolda Sulselbar soal Arogansi Polisi
Senin, 14 September 2015 | 10:22 WIB

MAKASSAR, KOMPAS.com - Panglima Kodam VII Wirabuana Mayor Jenderal TNI Bachtiar mengingatkan Kepala Polda Sulselbar Inspektur Jenderal Polisi Pudji Hartanto Iskandar soal arogansi anggota polisi.

"Perselisihan anggota TNI-Polri di Polman (Polewali Mandar) dipicu persoalan arogansi anggota. Jadi saya meminta kepada Kapolda Sulselbar agar menghentikan aksi arogansi anggotanya. Jika arogansi anggota hilang, komunikasi dan sinergitas bisa terjalin," kata Bachtiar.

Hal ini diungkapkan Bachtiar dalam pertemuannya dengan Kapolda Sulselbar, Pangkosek II Makassar Marsekal Pertama Andryawan, Danlantamal VI Makassar Laksamana Pertama Edi Surdjanto di Markas Kodam VII Wirabuana Jalan Urip Sumoharjo, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (14/9/2015).

Bachtiar juga meminta, agar anggota Polri yang memegang senjata tidak terlalu mencolok. Dalam arti, anggota polisi yang membawa senjata hanya untuk di tempat-tempat tertentu saja seperti penjagaan di kantor bank dan tempat sejenis lainnya. "Jadi anggota yang mesti membawa senjata, jangan diberikan. Karena senjata itu banyak 'setannya'. Ya kalau anggota lagi penjagaan di bank, wajar-wajar saja. Tapi kalau hanya patroli saja, tidak usah selempangkan senapan laras panjang," kata Bachtiar.

Menanggapi kritikan itu, Pudji mengatakan akan menghilangkan arogansi anggota di jajarannya. Namun terkait dengan anggota yang membawa senjata di tempat-tempat tertentu, Pudji akan membahasnya dengan Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti.

"Saya akan memberikan arahan kepada 600-an pejabat di jajaranku yang kemudian disampaikan ke puluhan ribu anggota Polri di Sulselbar. Tapi, untuk anggota yang membawa senjata, saya akan bahas dulu di tingkat pusat," tandas Pudji.
Penulis : Kontributor Makassar, Hendra Cipto
Editor : Glori K. Wadrianto
sumber: http://regional.kompas.com/read/2015...rogansi.Polisi

walah Pak Pangdamnya langsung tunjuk hidung..emoticon-Malu (S)
Ane juga setuju ama Pak Pangdam, semua aparat bawa senjata hanya ditempat tertentu. Jujur ajah Pak, kami juga ilfil kalo liat aparat petantang-petenteng bawak senapan/pistol padahal kagak ada acara penting dan di tempat-tempat umum.emoticon-Takut (S)
abellacitra
abellacitra memberi reputasi
1
4.2K
30
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan