- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Stop Menghubungkan Kedatangan Jokowi dengan Robohnya Crane di Masjidil Haram


TS
ibnutiangfei
Stop Menghubungkan Kedatangan Jokowi dengan Robohnya Crane di Masjidil Haram

Quote:
Prakata Dari TS
Quote:
Maaf sebelumnya, ane nulis trit ini bukan berarti ane Jokowi lovers lho gan. Biar ga banyak yang salah paham, sejujurnya ane juga kurang suka dengan pemerintahan yang sekarang ini. Karena cukup banyak kebijakan-kebijakan yang menurut ane blunder, terlebih setelah nilai rupiah terhadap dolar terus meroket
. Ok cukup basa-basinya, tujuan ane buat nih trit karena ternyata masih banyak juga netizen yang senang mengait-kaitkan suatu musibah dengan orang yang dibenci. Parahnya ada media yang buat judul beritanya mengundang banyak persepsi dikalangan netizen. Tujuan medianya apa? Apa sekedar meningkatkan rating? Nih bukti cuplikan beritanya

Quote:
Crane timpa ratusan jamaah di Makkah, saat Jokowi mendarat di Jeddah
Musibah menimpa jamaah haji di Masjidil Haram, Makkah. Akibat badai, sebuah crane jatuh dan menimpa para jamaah haji. Dikabarkan sedikitnya 65 orang tewas dan 80 luka-luka. Saat peristiwa nahas itu terjadi, Presiden Joko Widodo baru mendarat di Jeddah, Arab Saudi untuk melakukan kunjungan kenegaraan ke tiga negara di Timur Tengah.
Jokowi yang didampingi oleh oleh Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menteri PPN/Kepala Bappenas Sofyan Djalil, Menteri ESDM Sudirman Said, Menteri Perdagangan Thomas Lembong, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, serta Alwi Shihab ini mendarat di Jeddah sekitar pukul 18.31 waktu setempat.
Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin mengatakan insiden itu terjadi bertepatan dengan mendaratnya pesawat berisi rombongan RI-1. "Ada badai luar biasa kencang, tidak cuma di Makkah tapi di Jeddah juga, Pak Jokowi juga pas mendarat," ujarnya lewat pesan singkat, Sabtu (12/9). Sumber
Jokowi yang didampingi oleh oleh Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menteri PPN/Kepala Bappenas Sofyan Djalil, Menteri ESDM Sudirman Said, Menteri Perdagangan Thomas Lembong, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, serta Alwi Shihab ini mendarat di Jeddah sekitar pukul 18.31 waktu setempat.
Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin mengatakan insiden itu terjadi bertepatan dengan mendaratnya pesawat berisi rombongan RI-1. "Ada badai luar biasa kencang, tidak cuma di Makkah tapi di Jeddah juga, Pak Jokowi juga pas mendarat," ujarnya lewat pesan singkat, Sabtu (12/9). Sumber
Quote:
Komen-komen yang bermunculan dari portal berita di atas
Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:
Ane sebagai seorang muslim merasa prihatin juga karena masih banyak saudara-saudara kita suka mengait-kaitkan musibah dengan orang yang dibencinya. Padahal di dalam ajaran Islam tidak boleh berbuat demikian. Karena ane bukan ustadz atau kyai
, jadi belum pintar-pintar masalah agama, nih ane kutip artikel seseorang yang lebih paham masalah agama. Semoga bisa mencerahkan kita semua.

Quote:
Jawaban untuk Orang yang Menghubungkan Kedatangan Jokowi dengan Robohnya Crane di Masjidil Haram
Quote:

Quote:
Tulisan ini bukan untuk membela Jokowi. Tetapi untuk meluruskan pemahaman dan aqidah kita, baik dengan dalil naqliyah maupun dalil aqliyah.
Miris, mungkin demikian. Di saat musibah melanda ratusan jamaah haji, ada orang-orang yang mencoba menguhubung-hubungkannya dengan kedatangan Jokowi. Seakan-akan mau menarik benang merah, bahwa karena Jokowi-lah musibah itu terjadi.
“Crane timpa ratusan jamaah di Makkah, saat Jokowi mendarat di Jeddah,” demikian judul salah satu media nasional.
“Kedatangan Jokowi ke Arab Saudi “Disambut” Tragedi,” demikian judul di media lain.
Komentar-komentar netizen menunjukkan bahwa pesan dari judul berita itu ditangkap oleh pembaca.
“Apa jangan-jangan dia emang bawa sial,” tulis seorang netizen.
“Entahlah.. murka alam selalu mengiringi kedatangannya,” jawab netizen lainnya.
Islam mengajarkan bahwa segala musibah datangnya dari Allah, tidak terkait dengan kedatangan atau kehadiran seseorang. Allah mengajarkan ketika ada musibah, seorang muslim mengucapkan istirja’.
“(orang-orang yang sabar) yaitu orang-orang yang jika ditimpa musibah mereka mengatakan ‘inna lillahi wa inna ilaihi raji’un’ (sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nya akan kembali)” (QS. Al Baqarah: 155)
Ucapan istirja’ ini bukan hanya menunjukkan tawakkal kepada Allah dan sikap sabar, namun juga mengakui bahwa yang bisa memberikan manfaat dan madharat hanyalah Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Ketika menafsirkan surat Al A’raf ayat 173, Mujahid dan mufassir lainnya dari kalangan tabi’in, mengutip kisah keluarga Fir’aun ketika mendapatkan musibah mereka mengatakan “ini karena Musa dan sahabat-sahabatnya.”
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam melarang tathayyur. Yakni merasa akan sial jika ada tanda-tanda tertentu, baik burung ataupun makhluk lainnya.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Tidak ada thiyarah/tathayyur” (HR. Bukhari)
“Tathayyur adalah syirik, tathayyur adalah syirik” (HR. Abu Daud)
Menganggap seseorang selalu mendatangkan sial, termasuk bagian dari tathayyur.
Selain tertolak secara dalil naqli, anggapan seseorang selalu mendatangkan sial juga tertolak secara aqliyah. Keyakinan bahwa kedatangan seseorang selalu disambut musibah juga tertolak secara aqliyah.
Dalam kasus ini Jokowi. Ternyata sebelum ini Jokowi pernah datang ke Makkah untuk umrah. Dan ternyata tidak terjadi musibah apa-apa. Artinya, tidak ada hubungannya musibah ini dengan kedatangan seseorang dan tidak boleh meyakini seseorang selalu membawa sial. Wallahu a’lam bish shawab. Sumber
Miris, mungkin demikian. Di saat musibah melanda ratusan jamaah haji, ada orang-orang yang mencoba menguhubung-hubungkannya dengan kedatangan Jokowi. Seakan-akan mau menarik benang merah, bahwa karena Jokowi-lah musibah itu terjadi.
“Crane timpa ratusan jamaah di Makkah, saat Jokowi mendarat di Jeddah,” demikian judul salah satu media nasional.
“Kedatangan Jokowi ke Arab Saudi “Disambut” Tragedi,” demikian judul di media lain.
Komentar-komentar netizen menunjukkan bahwa pesan dari judul berita itu ditangkap oleh pembaca.
“Apa jangan-jangan dia emang bawa sial,” tulis seorang netizen.
“Entahlah.. murka alam selalu mengiringi kedatangannya,” jawab netizen lainnya.
Islam mengajarkan bahwa segala musibah datangnya dari Allah, tidak terkait dengan kedatangan atau kehadiran seseorang. Allah mengajarkan ketika ada musibah, seorang muslim mengucapkan istirja’.
“(orang-orang yang sabar) yaitu orang-orang yang jika ditimpa musibah mereka mengatakan ‘inna lillahi wa inna ilaihi raji’un’ (sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nya akan kembali)” (QS. Al Baqarah: 155)
Ucapan istirja’ ini bukan hanya menunjukkan tawakkal kepada Allah dan sikap sabar, namun juga mengakui bahwa yang bisa memberikan manfaat dan madharat hanyalah Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Ketika menafsirkan surat Al A’raf ayat 173, Mujahid dan mufassir lainnya dari kalangan tabi’in, mengutip kisah keluarga Fir’aun ketika mendapatkan musibah mereka mengatakan “ini karena Musa dan sahabat-sahabatnya.”
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam melarang tathayyur. Yakni merasa akan sial jika ada tanda-tanda tertentu, baik burung ataupun makhluk lainnya.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Tidak ada thiyarah/tathayyur” (HR. Bukhari)
“Tathayyur adalah syirik, tathayyur adalah syirik” (HR. Abu Daud)
Menganggap seseorang selalu mendatangkan sial, termasuk bagian dari tathayyur.
Selain tertolak secara dalil naqli, anggapan seseorang selalu mendatangkan sial juga tertolak secara aqliyah. Keyakinan bahwa kedatangan seseorang selalu disambut musibah juga tertolak secara aqliyah.
Dalam kasus ini Jokowi. Ternyata sebelum ini Jokowi pernah datang ke Makkah untuk umrah. Dan ternyata tidak terjadi musibah apa-apa. Artinya, tidak ada hubungannya musibah ini dengan kedatangan seseorang dan tidak boleh meyakini seseorang selalu membawa sial. Wallahu a’lam bish shawab. Sumber
Quote:
Gimana gansis setelah membaca artikel di atas?...masihkah kita suka mengait-kaitkan musibah dengan seseorang yang tidak kita sukai? Semoga trit ini bisa diambil manfaatnya.
Quote:
Mampir ke trit ane yg lain:
Spoiler for Trit ane yg lain:
[Mantabz Gan!] Beginilah Aksi Nekat KoPK, Demi Trotoar Tanpa Sepeda Motor
Beginilah Wujud Kanaba, Mesin Laundry dan Pengering Buatan Asli Orang Bantul
Inilah Dia, Tingkatan Barang-Barang KW yang Perlu Kita Ketahui
[Mantabz Dah] Beginilah Wujud Mobil Tenaga Surya Karya Mahasiswa ITS
[Perlu Diluruskan!!!] Revolusi Mental yang Telan 140 M, Bukan Hanya Buat Website Saja
Seniman ini Membuat Potret Wajah dari Lakban Packing
Inilah Seni Melukis yang Menjadikan Mata Sebagai Kanvasnya
Inilah Dia, Persahabatan Langka Antara Iguana dan Marmoset
Demi Sang Anak, Lelaki ini Menciptakan Jungkitan 'Terpanjang' di Dunia
Kisah Unik Dibalik Pembuatan Gembok Cinta Malioboro
Berbagai Permainan Unik dan Aneh yang Pernah Dibuat dalam Bentuk Papan Permainan
[Mantabz Banget Dah] Inilah Dia, Penjahat Paling Bodoh dan Konyol
[Keren] Coffee Shop Bertemakan Laboratorium Kimia Ada di Turki
Jika Diperhatikan, Berbagai Hal Berikut Mirip Sekali dengan Donald Trump
Misteri Bagaimana Kunang-Kunang dapat Bercahaya Akhirnya Terungkap
[Social Experiment] Pemabuk Lebih Dihargai dari Tunawisma Anak Satu
Pasangan Online Berantem Gara-Gara Wajah di Foto Tak Sesuai dengan Aslinya
[Keren Gansis] Seni Memahat Di Ujung Pensil Karya Salavat Fidai
[Keren Plus Ngeri] Di Peru Ada Hotel Unik yang Menggantung Di Tebing
Desainer Grafis ini Mencocokkan Warna Pantone dengan Objek Kecil Di sekitarnya
[Inspirasi Bagi yang Mau Bikin Partai] Partai Politik Paling Aneh Di Dunia
Kontroversi Merek Pakaian GAP, Benarkah Singkatan dari Gay and Proud?
Berbagai Rilisan Musik Paling Unik yang Pernah Dilakukan oleh Musisi Indonesia
Mengenal BACA, Organisasi Moge Pelindung Anak Kecil Korban Penganiayaan
ECO WASH, Usaha Laundry Ramah Lingkungan ala Mahasiswa UMY
Seniman Graffiti Ini Senang Ngerjain yang Punya 'Kanvas'
Demam Terminator, Twitter Sarah Connor Kebanjiran Komen yang Salah Fokus
Beginilah Wujud Kanaba, Mesin Laundry dan Pengering Buatan Asli Orang Bantul
Inilah Dia, Tingkatan Barang-Barang KW yang Perlu Kita Ketahui
[Mantabz Dah] Beginilah Wujud Mobil Tenaga Surya Karya Mahasiswa ITS
[Perlu Diluruskan!!!] Revolusi Mental yang Telan 140 M, Bukan Hanya Buat Website Saja
Seniman ini Membuat Potret Wajah dari Lakban Packing
Inilah Seni Melukis yang Menjadikan Mata Sebagai Kanvasnya
Inilah Dia, Persahabatan Langka Antara Iguana dan Marmoset
Demi Sang Anak, Lelaki ini Menciptakan Jungkitan 'Terpanjang' di Dunia
Kisah Unik Dibalik Pembuatan Gembok Cinta Malioboro
Berbagai Permainan Unik dan Aneh yang Pernah Dibuat dalam Bentuk Papan Permainan
[Mantabz Banget Dah] Inilah Dia, Penjahat Paling Bodoh dan Konyol
[Keren] Coffee Shop Bertemakan Laboratorium Kimia Ada di Turki
Jika Diperhatikan, Berbagai Hal Berikut Mirip Sekali dengan Donald Trump
Misteri Bagaimana Kunang-Kunang dapat Bercahaya Akhirnya Terungkap
[Social Experiment] Pemabuk Lebih Dihargai dari Tunawisma Anak Satu
Pasangan Online Berantem Gara-Gara Wajah di Foto Tak Sesuai dengan Aslinya
[Keren Gansis] Seni Memahat Di Ujung Pensil Karya Salavat Fidai
[Keren Plus Ngeri] Di Peru Ada Hotel Unik yang Menggantung Di Tebing
Desainer Grafis ini Mencocokkan Warna Pantone dengan Objek Kecil Di sekitarnya
[Inspirasi Bagi yang Mau Bikin Partai] Partai Politik Paling Aneh Di Dunia
Kontroversi Merek Pakaian GAP, Benarkah Singkatan dari Gay and Proud?
Berbagai Rilisan Musik Paling Unik yang Pernah Dilakukan oleh Musisi Indonesia
Mengenal BACA, Organisasi Moge Pelindung Anak Kecil Korban Penganiayaan
ECO WASH, Usaha Laundry Ramah Lingkungan ala Mahasiswa UMY
Seniman Graffiti Ini Senang Ngerjain yang Punya 'Kanvas'
Demam Terminator, Twitter Sarah Connor Kebanjiran Komen yang Salah Fokus
Quote:
TERIMAKASIH ATAS KUNJUNGANNYA
NANTIKAN TRIT ANE BERIKUTNYA
NANTIKAN TRIT ANE BERIKUTNYA
Diubah oleh ibnutiangfei 12-09-2015 20:13
0
29K
Kutip
320
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan