- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Pernah Jadi Haters? GanSis Harus Baca ini Klo Gitu!!!


TS
cherrylie
Pernah Jadi Haters? GanSis Harus Baca ini Klo Gitu!!!


Quote:
Original Posted By neososialisme►Apa bedanya pencemaran nama baik dengan mengungkapkan fakta ?
Misal ente koruptor trus ane bilang ente maling uang
Rakyat, tikus kantor dll.
Apa masuk pencemaran ? Klo iya wartawan bisa masuk penjara semua donk...
Jawab woy, jangan cuma bisa bikin trit buat ngejar ht..
Misal ente koruptor trus ane bilang ente maling uang
Rakyat, tikus kantor dll.
Apa masuk pencemaran ? Klo iya wartawan bisa masuk penjara semua donk...
Jawab woy, jangan cuma bisa bikin trit buat ngejar ht..
cb dibaca contohnya apa ada ane masukin yg untuk koruptor, maling uang rakyat? baca lagi trit nya jgn cm nambah post.. 
contoh:
"ih buluk.. muka lu peyot.. ih lu anak dajal.. muka lu kaya BAB gw.. idung lu kaya babi.."
apa itu pengungkapan fakta menurut ente? sebelom protes dibaca dulu yg diangkat disini itu APA dan yg diangkat disini itu HATERS yg seperti apa bedakan KRITIK yg benar2 mengkritik sesuai kenyataan dan kritik yg isinya cm bully an kasar..

contoh:
"ih buluk.. muka lu peyot.. ih lu anak dajal.. muka lu kaya BAB gw.. idung lu kaya babi.."
apa itu pengungkapan fakta menurut ente? sebelom protes dibaca dulu yg diangkat disini itu APA dan yg diangkat disini itu HATERS yg seperti apa bedakan KRITIK yg benar2 mengkritik sesuai kenyataan dan kritik yg isinya cm bully an kasar..
Quote:
Original Posted By 4our►Sebenarnya bagi yang wawasannya tidak sempit (Tidak terlalu luas tidak apa, asal tidak sempit) menurut saya pasti ada jeda jelas antara kritikus dan haters. Kritikus berarti Mereka berniat membuat Kita better, dengan memberi tahu dimana kebocoran hingga bisa lekas tertambal. Haters tidak pakai niat, sewaktu waktu ada itikad ingin mencibir yasudah sekonyong-konyong itu mereka akan lakukan. Thanks TS, Sharenya bagus. 

Quote:
Siapa yg nggak tau apa itu haters???
haters adalah sekelompok orang yang membenci orang/kelompok yang tidak disukainya secara berlebihan dan terus menerus. haters berasal dari kata hate yang dalam bahasa Inggris berarti "benci"
Contoh Haters di dunia maya TOLONG DIBACA BAIK2 CONTOHNYA.. DISINI ANE BUKAN BICARA HATERS NYA KORUPTOR.. TUKANG BUNUH.. PEMERKOSA DLL .. tapi ane bicara soal haters SESEORANG yg dikritik banyak orang entah krn ikut2 an.. beneran ga suka atau yg lain2 dan kritikannya menurut agan kalau seperti dibawah ini msh wajar atau uda menghina?






Gimana? Menurut Agan Sista bully an seperti diatas bisa memperbaiki atau merubah orang yg di bully? BIG NO NO NO!!!
trus untungnya jadi haters apaan? ada perasaan senang uda nge bully orang? seneng liat banyak orang ngikutin km jadi haters?
lepas dari benar tidaknya apa yg dilakukan dia (baca: orang yg di benci) ngapain sih harus ngebully? nggak ada untungnya, yg ada malahan dosa yg nambah mulu
lho sist orang itu emang pantes di bully!!!
ya ane tau memang beberapa orang memang pantas di bully, tp coba pikir lebih dalam, apa dengan bully an mereka bisa berubah? siapa cb yg bs jamin..
jangan - jangan ada diantara mereka malah berfikir seperti ini:

Ngeri kan? makanya gan coba lakukan ini:

trus tujuan sist bikin trit ini opo?
ane cuma ingin share adanya undang - undang yg sudah dibuat pemerintah untuk para haters.. semoga sharing ane ini bisa membuat agan dan sista yg hobby nge bully / jadi haters bisa hati2.. KRITIKLAH APA YG MEMANG SEHARUSNYA DIKRITIK.. saringlah penggunaan kata2 apa kata tsb kritik membangun atau sekedar bullyan yg menuju penghinaan..
berikut kutipan yg ane ambil dari kontributor kaskus juga hukumonline.com

Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (“UU ITE”). Pada prinsipnya, tindakan menujukkan penghinaan terhadap orang lain dengan maksud diketahui oleh umum tercermin dalam Pasal 27 ayat (3) UU ITE yang berbunyi:
“Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik.”
Adapun ancaman pidana bagi mereka yang memenuhi unsur dalam Pasal 27 ayat (3) adalah dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan/atau denda paling banyak Rp. 1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah) [lihat Pasal 45 ayat (1) UU ITE].
Namun sebelumnya, ada hal yang perlu kami sampaikan mengenai keterkaitan antara Pasal 27 ayat (3) UU ITE dengan pasal-pasal dalam KUHP tentang penghinaan atau pencemaran nama baik, khususnya dalam Pasal 310 dan Pasal 311 KUHP. Sebagaimana dijelaskan dalam artikel Pencemaran Nama Baik di Media Sosial, Delik Biasa atau Aduan?, dalam KUHP diatur dengan tegas bahwa penghinaan merupakan delik aduan. Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 50/PUU-VI/2008 mengenai konstitusionalitas Pasal 27 ayat (3) UU ITE telah menegaskan bahwa pasal tersebut merupakan delik aduan. Ini berarti, perkara dapat diproses hukum jika ada aduan dari pihak yang dihina.
Selain itu, dalam artikel tersebut juga dikatakan bahwa dalam menentukan adanya penghinaan atau pencemaran nama baik, konten dan konteks menjadi bagian yang sangat penting untuk dipahami. Tercemarnya atau rusaknya nama baik seseorang secara hakiki hanya dapat dinilai oleh orang yang bersangkutan. Dengan kata lain, korbanlah yang dapat menilai secara subyektif tentang konten atau bagian mana dari Informasi atau Dokumen Elektronik yang ia rasa telah menyerang kehormatan atau nama baiknya. Sedangkan, konteks berperan untuk memberikan nilai obyektif terhadap konten. Pemahaman akan konteks mencakup gambaran mengenai suasana hati korban dan pelaku, maksud dan tujuan pelaku dalam mendiseminasi informasi, serta kepentingan-kepentingan yang ada di dalam pendiseminasian (penyebarluasan, ed.) konten. Oleh karena itu, untuk memahami konteks, mungkin diperlukan pendapat ahli, seperti ahli bahasa, ahli psikologi, dan ahli komunikasi.
Contoh nyata klo undang2 ini berlaku gan:



uda liat kan gan? sekarang haters bisa dijerat dengan undang-undang yg ada.. jadi mulailah menjadi pengguna sosmed yg pintar menjaga JEMPOL
dan untuk orang - orang yg memiliki haters mungkin bisa membaca qoute ini untuk sedikit mendinginkan mata

yah benar, jadikan haters sebagai motivator untuk menjadi pribadi yg lebih baik dari sekarang..
sekali lagi trit ini ane buat bukan karena ane lovers dari orang2 yg di bully, tapi ane ingin sekedar share bahayanya jika agan atau sista sampe tidak hati - hati dalam menggunakan sosmed.. because,
Sharing Means Caring
haters adalah sekelompok orang yang membenci orang/kelompok yang tidak disukainya secara berlebihan dan terus menerus. haters berasal dari kata hate yang dalam bahasa Inggris berarti "benci"
Contoh Haters di dunia maya TOLONG DIBACA BAIK2 CONTOHNYA.. DISINI ANE BUKAN BICARA HATERS NYA KORUPTOR.. TUKANG BUNUH.. PEMERKOSA DLL .. tapi ane bicara soal haters SESEORANG yg dikritik banyak orang entah krn ikut2 an.. beneran ga suka atau yg lain2 dan kritikannya menurut agan kalau seperti dibawah ini msh wajar atau uda menghina?



Gimana? Menurut Agan Sista bully an seperti diatas bisa memperbaiki atau merubah orang yg di bully? BIG NO NO NO!!!
trus untungnya jadi haters apaan? ada perasaan senang uda nge bully orang? seneng liat banyak orang ngikutin km jadi haters?



lho sist orang itu emang pantes di bully!!!

ya ane tau memang beberapa orang memang pantas di bully, tp coba pikir lebih dalam, apa dengan bully an mereka bisa berubah? siapa cb yg bs jamin..


Ngeri kan? makanya gan coba lakukan ini:

trus tujuan sist bikin trit ini opo?

ane cuma ingin share adanya undang - undang yg sudah dibuat pemerintah untuk para haters.. semoga sharing ane ini bisa membuat agan dan sista yg hobby nge bully / jadi haters bisa hati2.. KRITIKLAH APA YG MEMANG SEHARUSNYA DIKRITIK.. saringlah penggunaan kata2 apa kata tsb kritik membangun atau sekedar bullyan yg menuju penghinaan..
berikut kutipan yg ane ambil dari kontributor kaskus juga hukumonline.com
Quote:

Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (“UU ITE”). Pada prinsipnya, tindakan menujukkan penghinaan terhadap orang lain dengan maksud diketahui oleh umum tercermin dalam Pasal 27 ayat (3) UU ITE yang berbunyi:
“Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik.”
Adapun ancaman pidana bagi mereka yang memenuhi unsur dalam Pasal 27 ayat (3) adalah dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan/atau denda paling banyak Rp. 1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah) [lihat Pasal 45 ayat (1) UU ITE].
Namun sebelumnya, ada hal yang perlu kami sampaikan mengenai keterkaitan antara Pasal 27 ayat (3) UU ITE dengan pasal-pasal dalam KUHP tentang penghinaan atau pencemaran nama baik, khususnya dalam Pasal 310 dan Pasal 311 KUHP. Sebagaimana dijelaskan dalam artikel Pencemaran Nama Baik di Media Sosial, Delik Biasa atau Aduan?, dalam KUHP diatur dengan tegas bahwa penghinaan merupakan delik aduan. Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 50/PUU-VI/2008 mengenai konstitusionalitas Pasal 27 ayat (3) UU ITE telah menegaskan bahwa pasal tersebut merupakan delik aduan. Ini berarti, perkara dapat diproses hukum jika ada aduan dari pihak yang dihina.
Selain itu, dalam artikel tersebut juga dikatakan bahwa dalam menentukan adanya penghinaan atau pencemaran nama baik, konten dan konteks menjadi bagian yang sangat penting untuk dipahami. Tercemarnya atau rusaknya nama baik seseorang secara hakiki hanya dapat dinilai oleh orang yang bersangkutan. Dengan kata lain, korbanlah yang dapat menilai secara subyektif tentang konten atau bagian mana dari Informasi atau Dokumen Elektronik yang ia rasa telah menyerang kehormatan atau nama baiknya. Sedangkan, konteks berperan untuk memberikan nilai obyektif terhadap konten. Pemahaman akan konteks mencakup gambaran mengenai suasana hati korban dan pelaku, maksud dan tujuan pelaku dalam mendiseminasi informasi, serta kepentingan-kepentingan yang ada di dalam pendiseminasian (penyebarluasan, ed.) konten. Oleh karena itu, untuk memahami konteks, mungkin diperlukan pendapat ahli, seperti ahli bahasa, ahli psikologi, dan ahli komunikasi.
Contoh nyata klo undang2 ini berlaku gan:
uda liat kan gan? sekarang haters bisa dijerat dengan undang-undang yg ada.. jadi mulailah menjadi pengguna sosmed yg pintar menjaga JEMPOL

dan untuk orang - orang yg memiliki haters mungkin bisa membaca qoute ini untuk sedikit mendinginkan mata


yah benar, jadikan haters sebagai motivator untuk menjadi pribadi yg lebih baik dari sekarang..

sekali lagi trit ini ane buat bukan karena ane lovers dari orang2 yg di bully, tapi ane ingin sekedar share bahayanya jika agan atau sista sampe tidak hati - hati dalam menggunakan sosmed.. because,


Quote:
Original Posted By fairlyferredine►kalo nurut ane sih, harusnya dibedakan antara kritik dengan penghinaan. Kritik tuh yang konstruktif kan malah bisa membantu, sementara hate/membenci kan gak ada bagus-bagusnya samasekali.
kritik yang destruktif pun, masih lebih bagus daripada menghina.
Contoh
kritik konstruktif : aduh bajumu kayaknya kekecilan deh, malah perutmu kliatan, besok beli baju baru yuk? ato dipakein jaket biar lebih sopan
kritik destruktif : baju lu tuh, kurang kain jadi keliatan udelmu, dibuang aja (masih menunjukkan letak kesalahan)
penghinaan : baju murah beli 10 ribu tiga aja dipamerin, tu udel juga bau kentut diumbar kemana mana (gak tau maksud perkataannya apa, selain menjatuhkan orang lain)
kritik yang destruktif pun, masih lebih bagus daripada menghina.
Contoh
kritik konstruktif : aduh bajumu kayaknya kekecilan deh, malah perutmu kliatan, besok beli baju baru yuk? ato dipakein jaket biar lebih sopan
kritik destruktif : baju lu tuh, kurang kain jadi keliatan udelmu, dibuang aja (masih menunjukkan letak kesalahan)
penghinaan : baju murah beli 10 ribu tiga aja dipamerin, tu udel juga bau kentut diumbar kemana mana (gak tau maksud perkataannya apa, selain menjatuhkan orang lain)
Quote:
Original Posted By 7vename►Hater = galauwer!
Bener nih ts... hater itu tdk mampu trima kekurangan diri... akhirnya tdk mampu trima kelebihan org lain... kt lainnya sirik, iri & dengki.... seorg hater mengalami gangguan jiwa... sori gangguan jiwa bulan orgil magsudnya... pengalaman pribadi yg negatif yg akhirnya membentuk karakter seseorg mjd seorg hater... jd sebenernya hater perlu dikasihani & dibantu
Bener nih ts... hater itu tdk mampu trima kekurangan diri... akhirnya tdk mampu trima kelebihan org lain... kt lainnya sirik, iri & dengki.... seorg hater mengalami gangguan jiwa... sori gangguan jiwa bulan orgil magsudnya... pengalaman pribadi yg negatif yg akhirnya membentuk karakter seseorg mjd seorg hater... jd sebenernya hater perlu dikasihani & dibantu
Quote:
Original Posted By pohl►Well ane bilang sih, kebanyakan haters itu cuman mereka yang sebenarnya "iri" (1)
Trus... Kalo ketemu langsung terus ngatain jelek mereka biasanya kaga berani (2)
Dan somehow ya, media social ini... bikin mereka relatif lebih merasa bisa "anonymous" (3)
Yang terakhir, syukurlah mereka ini biasanya kagak terlalu pinter, gak sadar kalo sebenernya mereka bisa dengan mudah dilacak, dan karenanya bisa diperkarakan, dituntut (4)
Pendapat ane pribadi gan:
Kalo kita di posisi sebagai korban... emmm gampang sih gan, pancing aja tuh haterz sampe keluarin sesuatu yg sangat extreme dan tidak layak, sementara dilacak aslinya dia dimana, dia siapa... Sampe akhirnya kita punya bukti kuat buat perkarakan dia... baru Hajarrrrrr! hehehehehe

Trus... Kalo ketemu langsung terus ngatain jelek mereka biasanya kaga berani (2)
Dan somehow ya, media social ini... bikin mereka relatif lebih merasa bisa "anonymous" (3)
Yang terakhir, syukurlah mereka ini biasanya kagak terlalu pinter, gak sadar kalo sebenernya mereka bisa dengan mudah dilacak, dan karenanya bisa diperkarakan, dituntut (4)
Pendapat ane pribadi gan:
- Miliki sikap moral yang baik, wajar koq kita ngga seneng sama sesuatu, tapi sampaikan dengan kebebasan, dan kebebasan yang sifatnya bertanggung jawab
- Kalau penjelasan (A) ane terlalu "bias", maka ane pake contoh gini aja... Ane ada 3 contoh:
(i) Bayangin kalo diri kita yang dikatain begitu, sakit ngga? Kalo sakit, sudah jgn diterusin
(ii) OK ada agan-agan yang "kebal disakitin", tapi bayangin, yang bisa baca status / tweet di medsoc agan itu, ada anak-anak kecil...
(iii) Coba bayangin kalo yang mau dicerca cela itu keluarga agan sendiri... Masakan mau pake bahasa kasar bingit? - Pesan moralnya, kalo kagak suka dengan seseorang / institusi / apapun itu... ya udah jgn memperkeruh suasana... Sekalian bikin petisi ato bikin ulasan sopan mengapa agan kagak suka...
Kalo kita di posisi sebagai korban... emmm gampang sih gan, pancing aja tuh haterz sampe keluarin sesuatu yg sangat extreme dan tidak layak, sementara dilacak aslinya dia dimana, dia siapa... Sampe akhirnya kita punya bukti kuat buat perkarakan dia... baru Hajarrrrrr! hehehehehe



KOMEN SUPERRR PENGAKUAN HATERS:

Quote:
Original Posted By reginageorge90►kalau aku sich hater pintar. aku buat akun abal2 di instagram pake nama dan foto fiktif jd identitasku aman.
Aku pny segudang artis2 yg aku benci baik artis lokal maupun artis mancanegara.
dan dengan mengungkapkan kebencianku pada mereka justru menjadi terapi yg sehat buat aku.
Krn kl gak seperti itu, aku gak bisa nonton tv sama skali krn bawaannya benci n kesal truz tp gak bs diungkapkan, akibatnya jd sering teriak2 sendiri, lempar2 barang, jedukin kepala ke tembok, dll
trima kasih instagram, kl sjk adanya instagram aku bs bebas berekspresi sebagai haters
salam haters sejati!
Aku pny segudang artis2 yg aku benci baik artis lokal maupun artis mancanegara.
dan dengan mengungkapkan kebencianku pada mereka justru menjadi terapi yg sehat buat aku.
Krn kl gak seperti itu, aku gak bisa nonton tv sama skali krn bawaannya benci n kesal truz tp gak bs diungkapkan, akibatnya jd sering teriak2 sendiri, lempar2 barang, jedukin kepala ke tembok, dll
trima kasih instagram, kl sjk adanya instagram aku bs bebas berekspresi sebagai haters
salam haters sejati!
Quote:
Original Posted By reginageorge90►no... i'm insane and i'm a psychotic bitch....!
karena aku gak bs terima kenyataan hidup kl mereka bs terkenal tp aku gak bs!!!! mereka masih muda2 bahkan ada msh SMP/SMA dah bs terkenal seindonesia!!!!
sementara umurku dah 36 tahun tp gak ada org2 yg kenal aku!!!
aku kan juga mao populer dan dipuja2 seperti mereka!!!!





karena aku gak bs terima kenyataan hidup kl mereka bs terkenal tp aku gak bs!!!! mereka masih muda2 bahkan ada msh SMP/SMA dah bs terkenal seindonesia!!!!
sementara umurku dah 36 tahun tp gak ada org2 yg kenal aku!!!
aku kan juga mao populer dan dipuja2 seperti mereka!!!!





Sumber: Hukumonline.com, kapanlagi.com, koranakselerasi.com

boleh bagi 
gan jika berkenan..
atau boleh bantu ane
untuk menghargai TS


atau boleh bantu ane








Diubah oleh cherrylie 14-09-2015 06:06
0
49.9K
Kutip
449
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan