Begini ceritanya, Sudah satu minggu yang lalu rumah di ganggu sama tikus. Mengesalkan sekali !!, Rumah saya di desa sob, nah kebetulan habis panen padi kan. Biasanya padi-padi hasil panen akan di simpan dulu nih di sebuah ruangan sebelum di jual. Yang namanya tikus itu pengacau. hampir setiap pagi gabah-gabah berserakan di lantai, karung karung bungkus padi sobak-sobek di mana-mana. wah pokoknya itu ruangan udah kaya kapal pecah. Tersangkanya Tikus. Panen, di sawah sudah tidak ada padi, tikus-tikus masuk kerumah-rumah yang dekat dengan sawah. Nah kebetulan rumah saya sampingnya sawah..hehe, bukan saya saja sih, semua rumah di sini dekat sawah, desa om...

Siangnya, saya belikan perangkap tikus, tidak tanggung tanggung saya belikan dua perangkap. Bukan perangkap yang seperti kandang, tapi perangkap pegas, jika kena jebak di jamin tikus mati di tempat.

Malam pertama saya langsung pasang dua duanya. Paginya, wah betapa puas hati saya. 2 tukus terkapar terjepit...mampus loeeee... ,

malam berikutnya, kembali saya pasang perangkap dengan umpan yang sama,,umpanya pakai tahu goreng broo... ,,,Paginya, satu perangkap berhasil sementara perangkap yang satunya gagal, namun umpan di perangkap sudah tidak ada. Wah, mungkin ini karena perangkap yang satunya tidak terpasang dengan benar...positif thingking brow...

Malam berikutnya saya coba lagi, dengan umpan yang sama. hasilnya kedua-duanya tidak mendapatkan korban. dan umpan masih utuh. padahal, padi-padi berserakan di sekitarnya. Mulai curiga, apa umpanya kurang enak?. ..

Penasaran saya.. di hari selanjutnya umpan saya ganti dengan sisa Ikan Gurami goreng. hasilnya kembali nihil. dan padi di sekitar berantakan.

Malam berikutnya saya lakukan percobaan, saya lakukan 3 uji coba, 1 potong ikan gurami goreng sisa saya biarkan tergeletak di lantai, sementara 1 potongan tahu saya taruh di dekat perangkap, perangkap satu saya beri umpan tahu, dan satunya lagi saya beri umpan ikan gurami. apa yang terjadi?.

mengejutkan, umpan yang ada di dalam perangkap tidak sama sekali di makan, sementara umpan yang tergeletak di lantai habis. Kamprett....

Akhirnya saya beli racun kawan, tidak lagi menggunakan perangkap. umpan saya rendam dengan racun tikus terlebih dahulu.
Umpan beracun akan memiliki peluang lebih besar. Apalagi sifat tikus yang rakus.

Malam selanjutnya saya biarkan umpan racun itu tergeletak di lantai.

Pagi harinya, umpan ludes di makan tikus...senangnya saya...mampus loe para tikus...tiga hari berikutnya bau busuk sampai di mana-mana. bangkai tikus berserakan sampai ke atap-atap....