Gan-Sis semua pasti pernah tersesat di jalan dan membuka peta manual atau peta digital bukan? Ya mungkin di era sekarang peta digital sangat mudah digunakan dan menjadi patokan utama otang yang tersesat dan yang paling terkenal sudah jelas Google Maps. Belum lama pula Google meng-upgrade kemampuan peta digitalnya menjadi lebih nyata disaat digunakan. Ya Google Steet View adalah terobosan barunya. Peta digital ini dirancang agar pemakainya dapat melihat peta sekaligus melihat bangunan disekitarnya seakan anda sedang berjalan kaki. Nah, tapi kali ini Jepang membuat hal yang serupa tapi tak sama, yakni “Cat Street View”! Wah, pasti Gan-Sis penasaran kan? Yuk dilanjut bacanya!

Cat Street Viewakan membuat penggunanya melihat jalanan layaknya seekor kucing!

Dari namanya “Cat Street View” sudah jelas memiliki hubungan dengan hewan kesayangan kita yakni, kucing. Distrik Onopmichidi Jepang-lah yang membesut peta digital dan membuat penggunanya dapat melihat jalan diseluruh jepang dari pandangan seekor kucing. Tentunya ini juga dikarenakan Onomichi sangat terkenal dengan jumlah kucing yang sangat banyak hidup disana.

Distrik Onomichi dikenal dengan populasi kucingnya yang sangat banyak dan memiliki jenis kucing khas Onomichi

“Cat Street View” diluncurkan pada hari selasa lalu. “Kami selalu mencari cara yang berbeda untuk memperkenalkan dan memperlihatkan kota kami dari sudut pandang yang juga berbeda, Cat Street View juga memperlihatkan jalan-jalan (gang-gang) yang sebelumnya tidak dapat diakses oleh peta digital lainnya” tukas juru bicara dari pusat pariwisata Hiroshima. “Kami juga menyerahkan pembuatan peta digital ini kepada distrik Onomichi karena disana terkenal dengan banyaknya kucing di jalanan dan adanya museum Maneki-Neko (sebuah boneka kucing khas Jepang yang terkenal)” tambahnya.

Maneki-nekoyang juga merupakan ciri khas dari distrik Onomichi. Maneki-neko juga dikenal sebagai pembawa keberuntungan.

Cat Street View juga menggunakan kamera yang dapat berotasi 360 derajat layaknya kamera yang digunakan Google Street View, dan memang prefektur yang bertugas membuat “Cat Street View” ini bekerja sama dengan tim yang juga mengerjakan ”Google Street View”. “Kami memang memfokuskan seluruh hal yang bersangkutan dengan pariwisata dengan daya tarik kucing, khususnya pada “Cat Street View” ini. Kami memilih kucing karena kucing tahu segalanya tentang keseluruhan tempat di tiap teritorialnya bahkan hingga ke gang yang paling kecil” tukas Hideki Yoshino yang merupakan juru bicara utama dari bagian pariwisata untuk turis di Hiroshima kepada CNN.

Cat Street View juga menggunakan beberapa teknik pemgambilan gambar bahkan kamera yang sama dengan Google Street View. Cat Street View juga melibatkan tim yang membuat Google Street View.

Tetapi Cat Street View baru saja merampungkan peta digitalnya untuk 2 jalan besar di Hiroshima. Jangan kecewa dulu, Yoshino menjanjikan bahwa di bulan Oktober ini Cat Street View sudah dapat diakses untuk melihat keseluruhan Jepang. “Akan sangat unik apabila kita melihat keseluruhan sebuah negara hanya dengan ketinggian 8 inci dari jalanan” tukas Yoshino. “Cat Street View kelak juga dilengkapi dengan 11 “tour guide” yang berupa kucing, untuk saat ini yang sangat sering dipilih menjadi “tour guide” adalah Lala, ia adalah seekor kucing yang sangat menggemaskan dengan warna bulu yang serupa dengan putih mutiara yang tinggal dengan pemiliknya yang merupakan seorang pemilik salon kecantikan” tambahnya.

Lala, seekor kucing yang akan menjadi salah satu ‘tour guide’ pengguna Cat Street View. Ia baru saja keluar dari salon kecantikan yang merupakan milik pemeliharanya.

Benar saja pengguna Cat Street View akan merasa menjadi kucing disaat menggunakan peta digital tersebut, ketinggian 8 inchi dari tanah yang dapat melihat sekitar hingga 360 derajat sekaligus dapat memasuki gang-gang kecil sekalipun merupakan taktik hebat yang digunakan Yoshino agar para penggunanya dapat merasakan penglihatan dari perspektif seekor kucing. “Lala yang sekarang dikenal sebagai ‘Manajer Pariwisata bagian Gang di Hiroshima’ akan menemani anda menjelajahi gang-gang kecil, pusat perbelanjaan kaki lima di Hiroshima. Tentunya anda akan menjelajahinya dengan sudut pandang seekor kucing” dari hasil liputan CNN.

Melihat sekitar dari ketinggian yang hanya berjarak 8 inci dari tanah akan membuat pengguna Cat Street View merasa seperti kucing!

Ya, Jepang memang selalu bersangkutan dengan kucing. Sebelumnya Tama juga menjadi kucing yang sangat terkenal di Jepang bahkan dunia karena jabatannya sebagai kepala stasiun kereta api se-Jepang. Hal ini juga merupakan taktik Jepang untuk menaikan jumlah turis ke negaranya. Hmm, mungkin Indonesia juga dapat mencontoh Jepang yang memiliki taktik seperti ini ya???