Nama asli: Norma Jeane Mortenson

Nama panggung: Marilyn Monroe

Tempat dan Tanggal lahir: Los Angeles, 1 Juni 1926

Tempat dan Tanggal meninggal: Los Angeles, 5 Agustus 1962

Kewarganegaraan: Amerika Serikat

Pekerjaan: Aktris, penyanyi, model

Facebook: MarilynMonroe

Twitter: @marilynmonroe

Pinterest: MarilynMonroe

Situs: marilynmonroe.com

Marilyn Monroe dilahirkan pada tanggal 1 Juni 1962 di Los Angeles, Amerika Serikat dengan nama Norma Jeane Mortenson. Data ini diambil dari catatan kelahiran Monroe, tertulis bahwa sang ayah bernama Martin Edward Mortensen. Tetapi ibu Monroe, yaitu Gladys Pearl Baker, kemudian mengganti nama Monroe menjadi Norma Jeane Baker, dengan nama Baker diambil dari nama suami pertama sang ibu.

Kehidupan Monroe kecil jauh dari kata glamor. Sang ibu mengalami depresi mental yang mengharuskannya menjalani perawatan di rumah sakit jiwa dan Monroe harus tinggal di berpindah-pindah dari satu rumah kerabat ke kerabat lainnya. Beberapa laporan menyebutkan, bahwa selama tinggal dengan kerabatnya, Monroe banyak mendapatkan berbagai bentuk kekerasan. Sampai akhirnya pada usia 16 tahun, Monroe menikahi James Dougherty supaya bisa tinggal menetap. Pernikahan ini hanya berlangsung selama 2 tahun, Monroe mengajukan perceraian karena merasa kesepian harus ditinggalkan Dougherty berperang.

Karier Monroe di dunia hiburan dimulai pada saat dia dipilih menjadi model foto untuk majalah Yank, the Army Weekly. Dari situlah, Monroe mulai berani mendaftarkan diri ke agensi model dan film. Rambut asli Monroe yang berwarna cokelat kemudian dicat menjadi pirang karena permintaan agensi tempatnya bekerja.

Perjalanan karier Monroe semakin cemerlang, sampai akhirnya film Niagara menjadi awal kesuksesannya menjadi mega bintang. Sisi feminin Monroe begitu dominan, sehingga mendapatkan sambutan yang positif dari para kritikus.

Mungkin adegan Monroe yang paling terkenal adalah  dalam film The Seven Year Itch, ketika roknya sedikit terbang tertiup angin. Beberapa aktris Hollywood pernah menirunya. Bahkan di California, dibuat sebuah patung bernama Forever Marilyn karya John Seward Johnson II untuk mengenang adegan tersebut.



Kesuksesan Monroe dalam karier, ternyata tidak begitu dengan kehidupan pribadinya. Selama hidup, Monroe menikah sebanyak 3 kali dan semuanya berakhir dengan perceraian, yaitu dengan James Dougherty (1942–1946), Joe DiMaggio (1954–1954), dan Arthur Miller (1956–1961).

Aura Monroe ternyata tidak memudar walaupun sudah lama meninggal, ini terbukti dengan masih larisnya barang-barang yang bertemakan Monroe. Sekarang, semua kegiatan bisnis yang mewakili Marilyn Monroe diatur oleh The Estate of Marilyn Monroe, oleh sebab itulah mengapa Monroe memiliki akun Facebook, Twitter, Pinterest, dan bahkan situs web pribadi.

Di balik senyumnya yang anggun, berlimpah harta, dan dikelilingi pemuja setia, sebenarnya Monroe mengalami depresi yang sangat berat. Ia merasa kesepian, merasa tidak dianggap sebagai manusia dan menderita. Itu semua terungkap dalam surat dan puisi yang dia buat. Semuanya dibeberkan dalam buku berjudul Fragments yang diterbitkan pada tahun 2010.

Sosok Marilyn Monroe memang penuh dengan kontroversi. Dalam buku yang berjudul Marilyn: Rainbow's End diungkapkan beberapa hal yang cukup mengejutkan, terlepas dari benar atau tidaknya berita tersebut. Buku itu dengan gamblang menyatakan bahwa Monroe pernah melakukan perselingkuhan dengan Kennedy bersaudara, John F. Kennedy ketika itu menjabat sebagai presiden Amerika Serikat dan Bobby Kennedy sebagai jaksa agung. Tidak kalah mencengangkan adalah tentang kematian Monroe, sang penulis membeberkan fakta bahwa ternyata Monroe tewas dibunuh oleh bos mafia, Sam Giancana karena tidak mau meracuni pemimpin Kuba, Fidel Castro.

Menurut dailymail.co.uk, sebenarnya pembunuhan Monroe didalangi oleh Kennedy bersaudara, karena tidak ingin Monroe membocorkan skandal antara mereka bertiga. Sedangkan menurut keterangan resmi dari polisi, Monroe meninggal karena overdosis obat tidur.

Banyak pelajaran yang bisa kita petik dari perjalanan hidup Marilyn Monroe. Ia mengajarkan kepada kita bahwa semakin kita populer, maka semakin banyak orang yang ingin dekat dengan kita karena kepopuleran kita saja, semakin kita kaya, semakin banyak orang yang ingin dekat dengan kita karena kekayaan kita. Mendapatkan teman yang tulus, yang selalu ada ketika kita susah dan mendukung ketika kita sukses, sangatlah sulit. Terbukti pada kasus Marilyn Monroe, orang-orang yang berada di sekelilingnya hanya berusaha memanfaatkannya saja. Monroe wanita yang sangat menawan dan anggun di luar, tapi sangat rapuh di dalam. Sepertinya, semua beban mental yang diderita Monroe itu berasal dari akumulasi penderitaannya dari masa kecil.