- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Gerindra: Kalau Bongkar UU MD3, KIH Bikin Gaduh


TS
sivaruck6
Gerindra: Kalau Bongkar UU MD3, KIH Bikin Gaduh
Quote:
Hardani Triyoga - detikNews
http://news.detik.com/berita/3009028...ih-bikin-gaduh
Jakarta - Bertambahkan kekuatan KIH setelah PAN bergabung membuat PDIP membidik revisi UU MD3 yang bisa berujung ke kocok ulang pimpinan DPR. Gerindra resisten dengan keinginan merevisi UU MD3.
"Yang jadi soal apakah ini akan gaduh? Kalau bongkar UU MD3, pemerintah yang bikin gaduh. KIH lagi yang bikin gaduh, bukan kita kok," ujar Ketua DPP Gerindra Desmond J Mahesa di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (3/9/2015).
Desmond lalu bicara soal PAN yang berubah haluan merapat ke Pemerintah. Dia menilai manuver PAN sebagai hal yang biasa dalam politik.
"Yang namanya republik ini, koalisi hanya waktu. Apakah nanti bergabung? Persoalan ini adalah 2 tahun kemesraan. Pertengahan 2017 kalau ada treshold lagi, nanti ada kelompok lagi. Kecuali, presiden bisa usul presiden tanpa koalisi. Kan ada treshold yang mengharuskan berkoalisi," sebutnya.
Desmond menambahkan untuk saat ini Gerindra tetap fokus sebagai partai oposisi. Menurutnya, Gerindra tak akan bergabung dengan pemerintahan.
"Yang ada (kalau bergabung) disumpahin pendukung kita, kita lebih menghargai pendukung kita. Bagi kami pendukung Gerindra yang harus didengar karena mengorbankan waktu saat Pilpres," ujarnya.
Sebelumnya, Sekretaris Fraksi PDIP Bambang Wuryanto mengatakan bergabungnya PAN ke pemerintah berpotensi kemungkinan merevisi UU MD3. Ia menegaskan PDIP siap merevisi undang-undang ini.
"Nanti kita bicarakan saja yang pasti kita syukuri PAN (bergabung dengan pemerintah). Terbuka kemungkinan terjadi revisi UU MD3, tapi harus lewati proses yang benar. PDIP siap revisi UU MD3," tutur Bambang di Gedung DPR, kemarin.
(hty/tor)
http://news.detik.com/berita/3009028...ih-bikin-gaduh
Jakarta - Bertambahkan kekuatan KIH setelah PAN bergabung membuat PDIP membidik revisi UU MD3 yang bisa berujung ke kocok ulang pimpinan DPR. Gerindra resisten dengan keinginan merevisi UU MD3.
"Yang jadi soal apakah ini akan gaduh? Kalau bongkar UU MD3, pemerintah yang bikin gaduh. KIH lagi yang bikin gaduh, bukan kita kok," ujar Ketua DPP Gerindra Desmond J Mahesa di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (3/9/2015).
Desmond lalu bicara soal PAN yang berubah haluan merapat ke Pemerintah. Dia menilai manuver PAN sebagai hal yang biasa dalam politik.
"Yang namanya republik ini, koalisi hanya waktu. Apakah nanti bergabung? Persoalan ini adalah 2 tahun kemesraan. Pertengahan 2017 kalau ada treshold lagi, nanti ada kelompok lagi. Kecuali, presiden bisa usul presiden tanpa koalisi. Kan ada treshold yang mengharuskan berkoalisi," sebutnya.
Desmond menambahkan untuk saat ini Gerindra tetap fokus sebagai partai oposisi. Menurutnya, Gerindra tak akan bergabung dengan pemerintahan.
"Yang ada (kalau bergabung) disumpahin pendukung kita, kita lebih menghargai pendukung kita. Bagi kami pendukung Gerindra yang harus didengar karena mengorbankan waktu saat Pilpres," ujarnya.
Sebelumnya, Sekretaris Fraksi PDIP Bambang Wuryanto mengatakan bergabungnya PAN ke pemerintah berpotensi kemungkinan merevisi UU MD3. Ia menegaskan PDIP siap merevisi undang-undang ini.
"Nanti kita bicarakan saja yang pasti kita syukuri PAN (bergabung dengan pemerintah). Terbuka kemungkinan terjadi revisi UU MD3, tapi harus lewati proses yang benar. PDIP siap revisi UU MD3," tutur Bambang di Gedung DPR, kemarin.
(hty/tor)
KIH mau sapu bersih semua jabatan nih

0
1.9K
Kutip
26
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan