- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Ini nih Gan yang harus kita WASPADAI !


TS
kang.tono
Ini nih Gan yang harus kita WASPADAI !
Salam kenal gan ane Newbie nih mau sedikit Share sekalian ngingetin salah satu hal yang menurut TS sih harus mulai kita waspadai, disini TS mau coba jelasin semoga berkenan ya gan 

Di tahun 2015 ini banyak banget hal hal yang patut kita waspadai, kalo kita lihat pemberitaan di media massa banyak banget hal hal nyeremin baik yang kita sadari atau tidak bisa memberi efek negatif buat kita misalnya banyaknya makanan yang di oplos menggunakan bahan bahan berbahaya, kriminalitas yang semakin hari semakin berani, keadaan ekonomi yang sedang ga bersahabat dan masih banyak lagi gan.
Disini TS mau ngebahas salah satu hal yang menurut TS sih pantes nih buat kita Waspadai, apa sih TS bikin penasaran aja ?
Oke gan kenalin nih TKA alias Tenaga Kerja Asing, yap dari namanya aja udah ketauan kalo TKA adalah Tenaga Kerja yang berasal dari luar Indonesia alias Negara Lain, bahasa gampang nya sih orang orang yang nebeng nyari duit di Indonesia.

Kenapa sih gan kita harus mewaspadai TKA ? Nih gan TS kasih sedikit data tentang TKA yang ada di Indonesia.
Menurut data izin Menggunakan Tenaga Kerja Asing (IMTA)Kemenaker hingga Mei 2015, jumlah pekerja asing di Indonesia sekitar 70.000 orang.
Dan menurut Data Kemenaker 2014 menunjukkan TKA di Indonesia didominasi dari lima Negara Asia yaitu: China (15.341), Jepang (10.183), Korea Selatan (7678), India (4680) dan Malaysia (3779)
Terus apa yang harus kita Waspadai gan ? Wong jumlah TKA kan masih jauh dari jumlah penduduk Indonesia yang jumlahnya 240 juta jiwa dengan jumlah angkatan kerja mencapai 129 juta, dan jika kita rata rata kan hanya sekitar 0.03% jumlah TKA dibandingkan dengan jumlah penduduk Indonesia.
Nih gan TS kasih tau kenapa kita harus waspada sama fenomena TKA di Indonesia, dari level jabatan, TKA tetap didominasi level profesional mulai dari Advisor/Consultant, Manager, Direksi, Supervisor, Teknisi dan Komisaris. Buseeeet serem serem amat kan gan tuh jabatan. Hal ini bukan tidak mungkin akan membuat tenaga kerja lokal terancam karena dengan munculnya TKA mengisi berbagai macam kursi penting di perusahaan maka kendali perusahaan ada di tangan para TKA sehingga Tenaga Kerja Lokal akan memiliki ruang gerak yang terbatas dan bukan tidak mungkin para petinggi perusahaan ini suatu saat akan mengimpor tenaga kerja dari negeri mereka sendiri untuk diajak bekerja bersama di Indonesia. Nah loh makin kepepet kan Tenaga Kerja Lokal

Wah TS mana nih buktinya kalo TKA perlu kita waspadai ? Nih gan ane coba kasih contoh kasus yang terjadi di PLTU Celukan Bawang Bali, yang punya proyek nih namanya China Huadian Engineering Co.Ltd (CHEC), dari namanya aja udah ketauan ni perusahaan berasal dari China alias Tiongkok alias Negeri Tirai Bambu yang menggandeng perusahaan lokal PT. General Energy Bali
Perusahaan ini mempekerjakan 1500 tenaga kerja untuk konstruksi, sementara untuk pengoperasian dan pemeliharaan diperlukan tenaga kerja sebanyak 500 orang yang saat ini di dominasi oleh pekerja asal China sendiri bahkan pada saat peresmian ntu PLTU ga ada orang Indonesia yang keliatan, mayoritas yang hadir adalah pekerja asal China gan
Sedih gan dengernya seharusnya Perusahaan asing yang berinvestasi di Indonesia minimal menyerap tenaga kerja Indonesia untuk dijadikkan pekerja di perusahaan mereka ya syukur syukur kalo bisa ikut mengelola perusahaan alias punya jabatan. Putra putra daerah akan lebih efektif kalo di serap oleh perusahaan perusahaan asing yang tersebar di Indonesia, toh orang Indonesia kan blm tentu lebih buruk dari para TKA bahkan menurut TS banyak tuh gan orang orang Indonesia yang punya potensi dan kemampuan untuk mengelola perusahaan Bonafit sekalipun. Mungkin yang blm ada adalah kesempatannya karena mayoritas petinggi perusahaan adalah para TKA yang mungkin sebagian besar masih menerapkan Nepotisme untuk urusan organisasi perusahaan

Terus apa nih gan kira kira alasannya para TKA memilih bekerja di Indonesia ?
Kalo menurut TS ada beberapa alasan para TKA lebih memilih Indonesia sebagai destinasi mereka diantaranya:
1. Jumlah TKA di Indonesia masih sangat sedikit jika dibandingkan dengan Negara negara lain, jumlah TKA di Indonesia hanya sekitar 0.03% dibandingkan jumlah penduduknya, hal ini mungkin menjadi celah untuk para TKA berbondong bondong datang ke Indonesia
Mungkin untuk saat ini jumlah TKA masih dianggap sedikit tapi jika kita terlena dan membiarkan para TKA terus masuk dan mencari nafkah di Indonesia bukan tidak mungkin kita akn menjadi tamu di negeri sendiri.
2. Jumlah lapangan kerja di negara asal mulai menyempit, yap ini juga bisa jadi alasan kuat kenapa para TKA hijrah ke Indonesia. Tidak dipungkiri memang di abad 21 ini banyak orang yang membutuhkan lapangan kerja namun tidak di ikuti dengan tersedianya lapangan kerja yang mumpuni, apalagi di China yang memiliki jumlah penduduk terbanyak di dunia tidak heran apabila banyak penduduk china yang merantau ke seluruh penjuru dunia termasuk ke Indonesia untuk mencari sesuap nasi.
3. Longgarnya Proteksi Pemerintah Indonesia sendiri, ini juga nih gan yang bisa menyebabkan kenapa para TKA lebih milih hijrah ke Indonesia daripada ke negara lain
Pemerintah memegang peranan penting untuk mengatur jumlah TKA yang mencari nafkah di Indonesia karena pemerintahlah yang berwenang membuat kebijakan kebijakan agar TKA di Indonesia tidak mengancam Eksistensi tenaga kerja lokal.
Tapi sayang gan ga selamanya pemerintah pro rakyat, belum lama ini pemerintah menghapuskan syarat bahasa bagi pekerja asing, jadi para TKA sekarang ga wajib bisa Berbahasa Indonesia gan, alasan pemerintah sih untuk mempermudah para Investor masuk ke Indonesia toh nanti katanya kalau para investor sudah berinvestasi akan tersedia lapangan kerja untuk para tenaga kerja lokal
Sebenernya sangat disayangkan kebijakan pemerintah yang satu ini karena dengan tidak diwajibkannya TKA untuk dapat menggunakan Bahasa Indonesia maka alih Teknologi dari para TKA ke TKI akan terhambat

Terus apa nih gan dampak nya buat masyarakat Indonesia jika TKA nantinya akan terus berdatangan untuk mencari nafkah di Indonesia ?
Salah satu dampak yang akan dirasakan adalah sulitnya mencari pekerjaan
Jangan nunggu para TKA datang deh sekarang aja yang namanya nyari kerja sulit gan mungkin ada dari agan agan yang udah pernah ngerasain sulitnya cari kerja, sekarang pelamar kerja setingkat sarjana aja susah cari kerja apalagi mereka yang berpendidikan lebih rendah dari sarjana.
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) Tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada Februari 2015 tercatat 5,81%, jika di rata-rata kan dengan jumlah penduduk Indonesia yang berjumlah kurang lebih 240 juta jiwa maka hasilnya sekitar 13.944.000 masyarakat Indonesia yang belum memiliki pekerjaan
Dengan masuknya para TKA dengan leluasa ke Indonesia maka masyarakat Indonesia tidak hanya harus bersaing dengan masyarakat lainnya untuk mendapatkan pekerjaan tetapi juga dengan paara TKA yang haus akan rupiah.
Tapi ane tetap berharap perusahaan perusahaan di Indonesia lebih memilih menyerap Tenaga kerja lokal yang ane yakin kualitasnya ga lebih buruk bahkan lebih baik dari para TKA

Lalu apa nih gan kira kira solusinya ?
Di setiap permasalahan pasti selalu ada solusi yang bisa kita temuin, sama hal nya dengan kasus TKA ini gan.
Nih gan menurut ane ada beberapa solusi untuk menghadapi serangan TKA ke Indonesia diantaranya:
1. Kebijakan Pemerintah, yap emang menurut ane yang paling tangguh untuk menghadapi para TKA adalah kebijakan-kebijakan pemerintah yang membatasi ruang para TKA di Indonesia dan lebih memihak kepada kepentingan rakyat.
Pemerintah disini berperan besar karena para TKA mau tidak mau harus mematuhi peraturan yang telah dibuat oleh pemerintah sehingga para TKA tidak bertindak seenaknya, memang sudah ada regulasi pemerintah yang mengatur tentang TKA namun apabila regulasi yang sudah ada diperketat kembali sehingga tidak ada celah bagi para TKA untuk dapat melanggar dan berlaku seenaknya di Indonesia
2. Berwirausaha, ini nih salah satu solusi yang patut di coba karena dengan berwirausaha maka kita lah yang membuka lapangan kerja untuk diri kita sendiri bahkan untuk orang lain, siapa tau kita bisa punya anak buah nya para TKA hehehe kalo kita yang jadi bos nya sih ga masalah kan gan
Jiwa wirausaha emang wajib ada nih gan di diri kita, karena dengan membangun usaha sendiri maka kita bakal banyak belajar hal baru yang mungkin belum tentu kita dapetin kalo jadi pekerja.
Selain itu dengan semakin banyaknya para wirausahawan juga akan membantu perekonomian Nasional tumbuh ke arah yang lebih baik
3.Selalu Berdoa dan Berusaha, ini juga ga boleh ketinggalan gan yang namanya Rezeki ntu udah diatur sama Tuhan jadi kita ga perlu takut ga dapet rezeki asal kita tekun, rajin dan ulet pasti Tuhan ga akan ngebiarin semua usaha kita sia-sia
Selain itu meningkatkan kualitas diri agar bisa bersaing dengan para TKA juga wajib tuh gan hukumnya, jangan bosen nuntut ilmu selama kita masih hidup setiap hari yang kita lewati adalah proses belajar gan jadi jangan bosen belajar, belajar, dan belajar
http://m.koran-sindo.com/read/103972...ing-1441160942
http://nasional.news.viva.co.id/news...ng-warga-asing
https://www.google.co.id
Sekian gan Thread ane, mohon maaf kalau masih acak-acakkan soalnya ane masih belajar nih gan hehehe kalo ada tambahan dari agan agan boleh deh langsung disampein aja gan
Kalo agan berkenan boleh deh timpukin ane pake
atau
juga ga apa apa ane ikhlas kok 

Spoiler for Apa sih gan yang harus kita waspadai ?:

Di tahun 2015 ini banyak banget hal hal yang patut kita waspadai, kalo kita lihat pemberitaan di media massa banyak banget hal hal nyeremin baik yang kita sadari atau tidak bisa memberi efek negatif buat kita misalnya banyaknya makanan yang di oplos menggunakan bahan bahan berbahaya, kriminalitas yang semakin hari semakin berani, keadaan ekonomi yang sedang ga bersahabat dan masih banyak lagi gan.
Disini TS mau ngebahas salah satu hal yang menurut TS sih pantes nih buat kita Waspadai, apa sih TS bikin penasaran aja ?
Oke gan kenalin nih TKA alias Tenaga Kerja Asing, yap dari namanya aja udah ketauan kalo TKA adalah Tenaga Kerja yang berasal dari luar Indonesia alias Negara Lain, bahasa gampang nya sih orang orang yang nebeng nyari duit di Indonesia.

Spoiler for Kenapa gan kita harus Waspada sama TKA ?:

Kenapa sih gan kita harus mewaspadai TKA ? Nih gan TS kasih sedikit data tentang TKA yang ada di Indonesia.
Menurut data izin Menggunakan Tenaga Kerja Asing (IMTA)Kemenaker hingga Mei 2015, jumlah pekerja asing di Indonesia sekitar 70.000 orang.

Dan menurut Data Kemenaker 2014 menunjukkan TKA di Indonesia didominasi dari lima Negara Asia yaitu: China (15.341), Jepang (10.183), Korea Selatan (7678), India (4680) dan Malaysia (3779)
Terus apa yang harus kita Waspadai gan ? Wong jumlah TKA kan masih jauh dari jumlah penduduk Indonesia yang jumlahnya 240 juta jiwa dengan jumlah angkatan kerja mencapai 129 juta, dan jika kita rata rata kan hanya sekitar 0.03% jumlah TKA dibandingkan dengan jumlah penduduk Indonesia.
Nih gan TS kasih tau kenapa kita harus waspada sama fenomena TKA di Indonesia, dari level jabatan, TKA tetap didominasi level profesional mulai dari Advisor/Consultant, Manager, Direksi, Supervisor, Teknisi dan Komisaris. Buseeeet serem serem amat kan gan tuh jabatan. Hal ini bukan tidak mungkin akan membuat tenaga kerja lokal terancam karena dengan munculnya TKA mengisi berbagai macam kursi penting di perusahaan maka kendali perusahaan ada di tangan para TKA sehingga Tenaga Kerja Lokal akan memiliki ruang gerak yang terbatas dan bukan tidak mungkin para petinggi perusahaan ini suatu saat akan mengimpor tenaga kerja dari negeri mereka sendiri untuk diajak bekerja bersama di Indonesia. Nah loh makin kepepet kan Tenaga Kerja Lokal

Spoiler for Contoh Kasus:

Wah TS mana nih buktinya kalo TKA perlu kita waspadai ? Nih gan ane coba kasih contoh kasus yang terjadi di PLTU Celukan Bawang Bali, yang punya proyek nih namanya China Huadian Engineering Co.Ltd (CHEC), dari namanya aja udah ketauan ni perusahaan berasal dari China alias Tiongkok alias Negeri Tirai Bambu yang menggandeng perusahaan lokal PT. General Energy Bali



Spoiler for Alasan TKA masuk ke Indonesia:

Terus apa nih gan kira kira alasannya para TKA memilih bekerja di Indonesia ?

Kalo menurut TS ada beberapa alasan para TKA lebih memilih Indonesia sebagai destinasi mereka diantaranya:
1. Jumlah TKA di Indonesia masih sangat sedikit jika dibandingkan dengan Negara negara lain, jumlah TKA di Indonesia hanya sekitar 0.03% dibandingkan jumlah penduduknya, hal ini mungkin menjadi celah untuk para TKA berbondong bondong datang ke Indonesia

Mungkin untuk saat ini jumlah TKA masih dianggap sedikit tapi jika kita terlena dan membiarkan para TKA terus masuk dan mencari nafkah di Indonesia bukan tidak mungkin kita akn menjadi tamu di negeri sendiri.
2. Jumlah lapangan kerja di negara asal mulai menyempit, yap ini juga bisa jadi alasan kuat kenapa para TKA hijrah ke Indonesia. Tidak dipungkiri memang di abad 21 ini banyak orang yang membutuhkan lapangan kerja namun tidak di ikuti dengan tersedianya lapangan kerja yang mumpuni, apalagi di China yang memiliki jumlah penduduk terbanyak di dunia tidak heran apabila banyak penduduk china yang merantau ke seluruh penjuru dunia termasuk ke Indonesia untuk mencari sesuap nasi.
3. Longgarnya Proteksi Pemerintah Indonesia sendiri, ini juga nih gan yang bisa menyebabkan kenapa para TKA lebih milih hijrah ke Indonesia daripada ke negara lain

Pemerintah memegang peranan penting untuk mengatur jumlah TKA yang mencari nafkah di Indonesia karena pemerintahlah yang berwenang membuat kebijakan kebijakan agar TKA di Indonesia tidak mengancam Eksistensi tenaga kerja lokal.
Tapi sayang gan ga selamanya pemerintah pro rakyat, belum lama ini pemerintah menghapuskan syarat bahasa bagi pekerja asing, jadi para TKA sekarang ga wajib bisa Berbahasa Indonesia gan, alasan pemerintah sih untuk mempermudah para Investor masuk ke Indonesia toh nanti katanya kalau para investor sudah berinvestasi akan tersedia lapangan kerja untuk para tenaga kerja lokal

Sebenernya sangat disayangkan kebijakan pemerintah yang satu ini karena dengan tidak diwajibkannya TKA untuk dapat menggunakan Bahasa Indonesia maka alih Teknologi dari para TKA ke TKI akan terhambat

Spoiler for Apa dampak nya untuk masyarakat Indonesia ?:

Terus apa nih gan dampak nya buat masyarakat Indonesia jika TKA nantinya akan terus berdatangan untuk mencari nafkah di Indonesia ?
Salah satu dampak yang akan dirasakan adalah sulitnya mencari pekerjaan

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) Tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada Februari 2015 tercatat 5,81%, jika di rata-rata kan dengan jumlah penduduk Indonesia yang berjumlah kurang lebih 240 juta jiwa maka hasilnya sekitar 13.944.000 masyarakat Indonesia yang belum memiliki pekerjaan

Dengan masuknya para TKA dengan leluasa ke Indonesia maka masyarakat Indonesia tidak hanya harus bersaing dengan masyarakat lainnya untuk mendapatkan pekerjaan tetapi juga dengan paara TKA yang haus akan rupiah.
Tapi ane tetap berharap perusahaan perusahaan di Indonesia lebih memilih menyerap Tenaga kerja lokal yang ane yakin kualitasnya ga lebih buruk bahkan lebih baik dari para TKA

Spoiler for Lalu apa Solusinya ?:

Lalu apa nih gan kira kira solusinya ?

Nih gan menurut ane ada beberapa solusi untuk menghadapi serangan TKA ke Indonesia diantaranya:
1. Kebijakan Pemerintah, yap emang menurut ane yang paling tangguh untuk menghadapi para TKA adalah kebijakan-kebijakan pemerintah yang membatasi ruang para TKA di Indonesia dan lebih memihak kepada kepentingan rakyat.
Pemerintah disini berperan besar karena para TKA mau tidak mau harus mematuhi peraturan yang telah dibuat oleh pemerintah sehingga para TKA tidak bertindak seenaknya, memang sudah ada regulasi pemerintah yang mengatur tentang TKA namun apabila regulasi yang sudah ada diperketat kembali sehingga tidak ada celah bagi para TKA untuk dapat melanggar dan berlaku seenaknya di Indonesia

2. Berwirausaha, ini nih salah satu solusi yang patut di coba karena dengan berwirausaha maka kita lah yang membuka lapangan kerja untuk diri kita sendiri bahkan untuk orang lain, siapa tau kita bisa punya anak buah nya para TKA hehehe kalo kita yang jadi bos nya sih ga masalah kan gan

Jiwa wirausaha emang wajib ada nih gan di diri kita, karena dengan membangun usaha sendiri maka kita bakal banyak belajar hal baru yang mungkin belum tentu kita dapetin kalo jadi pekerja.
Selain itu dengan semakin banyaknya para wirausahawan juga akan membantu perekonomian Nasional tumbuh ke arah yang lebih baik

3.Selalu Berdoa dan Berusaha, ini juga ga boleh ketinggalan gan yang namanya Rezeki ntu udah diatur sama Tuhan jadi kita ga perlu takut ga dapet rezeki asal kita tekun, rajin dan ulet pasti Tuhan ga akan ngebiarin semua usaha kita sia-sia

Selain itu meningkatkan kualitas diri agar bisa bersaing dengan para TKA juga wajib tuh gan hukumnya, jangan bosen nuntut ilmu selama kita masih hidup setiap hari yang kita lewati adalah proses belajar gan jadi jangan bosen belajar, belajar, dan belajar

Spoiler for Tambahan dari Kaskuser :
Quote:
Original Posted By nais.inpoh88►Kata siapa gan? Klo sarjana n diploma perhotelan banyak yg di luar gan, temen ane malah banyak yg lari keluar gan.
Harusnya ini tugas pemerintah buat ngejaga tenaga kerja pribumi, ini yg nganggur aja masih banyak pribuminya halah.
Klo kata ane sih bisa dengan cara netapin kebijakan kayak di dubai dan sekitarnya, tenaga kerja pribumi sama tenaga kerja asing klo jabatanya setara ato sama gajinya gedean yg pribumi.
Yg miris pernah ada alumni kampus ane, dia ex chef di salah satu hotel bintang 5 di praha, dia pengganti gordon ramsay yg sebelumnya executive chef di hotel itu. Nah alumni ane iseng ngelamar ke salah satu hotel bintang 5 di jakarta, dia ditolak gan, soalnya dia bukan orang asing. alumni ane cuma ketawa2 sih, ngetawain mirisnya indonesia. Ya dia emang cuma iseng wong di prahanya udah lebih mapan.
Harusnya ini tugas pemerintah buat ngejaga tenaga kerja pribumi, ini yg nganggur aja masih banyak pribuminya halah.
Klo kata ane sih bisa dengan cara netapin kebijakan kayak di dubai dan sekitarnya, tenaga kerja pribumi sama tenaga kerja asing klo jabatanya setara ato sama gajinya gedean yg pribumi.
Yg miris pernah ada alumni kampus ane, dia ex chef di salah satu hotel bintang 5 di praha, dia pengganti gordon ramsay yg sebelumnya executive chef di hotel itu. Nah alumni ane iseng ngelamar ke salah satu hotel bintang 5 di jakarta, dia ditolak gan, soalnya dia bukan orang asing. alumni ane cuma ketawa2 sih, ngetawain mirisnya indonesia. Ya dia emang cuma iseng wong di prahanya udah lebih mapan.
Quote:
Spoiler for SUMBER:
http://m.koran-sindo.com/read/103972...ing-1441160942
http://nasional.news.viva.co.id/news...ng-warga-asing
https://www.google.co.id
Sekian gan Thread ane, mohon maaf kalau masih acak-acakkan soalnya ane masih belajar nih gan hehehe kalo ada tambahan dari agan agan boleh deh langsung disampein aja gan

Kalo agan berkenan boleh deh timpukin ane pake



Diubah oleh kang.tono 18-12-2015 01:05
0
3.2K
Kutip
45
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan