- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Mengubah Sikap dan Perilaku Anak Jalan Tidak Mudah


TS
dinsosjakarta
Mengubah Sikap dan Perilaku Anak Jalan Tidak Mudah


Mengubah sikap dan perilaku para anak jalanan bukan perkara mudah. Butuh pengetahuan memadai dan perhatian lebih dalam mengasuh anak tersebut. Itu hal yang dialami di Panti Sosial Asuhan Anak (PSAA) Putra Utama 2, Plumpang Jakarta Utara.




Menurut Kepala PSAA Putra Utama 2, Benny Martha, saat ditemui Minggu (30/8), bahwa itu merupakan tantangan dalam mengasuh anak jalanan agar mampu beradaptasi dengan lingkungan asrama. Bagaimana anak-anak mau hidup teratur demi masa depan mereka.
"Hampir 70 persen Warga Binaan Sosial (WBS) yang ada di PSAA Putra Utama 2 itu adalah anak-anak jalanan. Mereka biasa hidup di jalanan, hidup tak ada aturan. Semau mereka saja. Tapi ketika sampai sini, mereka harus taat aturan," tandas Benny di ruangannya.



Pihaknya punya metode tersendiri untuk merubah perilaku. Biasanya WBS yang berasal dari hasil penjangkauan di jalan, akan diberi perhatian lebih. Diberi perhatian lebih itu dilakukan selama tahun pertama.



"Istilahnya tahun pertama itu kita bilang tahun merah mereka. Karena pada tahun ini ada proses adaptasi. Mengubah sikap dan perilaku mereka. Kita sampaikan baik-baik bahwa sekarang kehidupan mereka bukan di jalan lagi. Mereka tidak perlu mencari uang lagi," imbuh Benny.



Ia melanjutkan, karena di panti sudah terjamin makan dan kehidupan dasar mereka sehari-hari. Uang saku, perlengkapan sekolah, belajar, tempat tidur dan lain sebagainya sudah lengkap. Anak-anak tinggal fokus untuk belajar dan mengembangkan diri saja.


"Kita kasih pemahaman itu. Anak-anak di sini juga kalau bosan kita sudah sediakan fasilitas yang mumpuni. Ada komputer, ada latihan band musik, olahraga futsal, dan olah raga lainnya. Intinya kebutuhan mereka sudah kita upayakan terpenuhi. Mereka tinggal fokus belajar saja," tukas Benny.


Belakang ini pun pihaknya sedang mengupayakan adanya Marching Band. Sehingga anak-anak bisa tampil jika ada event besar. Anak-anak bisa mendapat pengakuan dan akan tumbuh rasa percaya diri di dalam diri mereka.


"Kita sedang latih anak-anak di sini. Agar mereka bisa tampil dan menunjukkan eksistensi mereka. Sehingga mereka percaya diri dan tidak minder ketika mereka kembali ke masyarakat nanti. Mohon doa restunya," ujar Benny.





Setelah mereka mendapat pelayanan di panti, katanya, mereka akan dilakukan terminasi. Biasanya mereka akan disalurkan ke perusahaan-perusahaan, atau kalau belum punya keterampilan, mereka bisa dilatih keterampilan dahulu di Panti Sosial Bina Remaja (PSBR) Taruna Jaya.


"Alhamdulillah kemarin kita adakan kerjasama dengan pihak perusahaan Cyrcle K. Anak-anak bisa bekerja di sana. Sehingga kalau sudah kerja, mereka punya penghasilan sendiri dan bisa mandiri. Dari penghasilan itu juga mereka bisa lanjutkan kuliah," tutup Benny.


0
2.4K
10


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan