- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
[Nah lo..] - Marco Bantah Pernah Temui Ahok Bahas Kampung Pulo


TS
rantymaria
[Nah lo..] - Marco Bantah Pernah Temui Ahok Bahas Kampung Pulo
![[Nah lo..] - Marco Bantah Pernah Temui Ahok Bahas Kampung Pulo](https://dl.kaskus.id/pbs.twimg.com/profile_images/500454756570001408/a6MoztD4.jpeg)
RMOL. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) jengah dikritik oleh pengamat, salah satunya oleh Marco Kusumawijaya. Arsitek yang juga direktur Pusat Studi Perkotaan Ruang Jakarta dan mantan ketua Dewan Kesenian Jakarta ini mengatakan penyebab banjir salah satunya adalah karena penurunan permukaan tanah atau abrasi.
Selain itu, pembangunan beton di sepanjang Kali Ciliwung juga dianggap Marco tidak efektif bila memang ditujukan untuk mencegah banjir.
Ahok pun berang, ia langsung menuding Marco sebagai pengamat yang hanya pintar bicara. Ia mengklaim memiliki rekaman video pertemuan dengan Marco yang isinya janji seputar solusi terhadap persoalan kemacetan di ibu kota.
"Nah, si Marco pintar ngomong. Toh, saya masih punya video sama dia. Waktu dia datang 'kami ingin bantu'. Awas ya jangan sampai terjadi kesalahan. Gue kasih semua data sama dia. (sampai sekarang) enggak balik-balik bos. Makanya pengamat tuh pintar ngomong doang! Mana si Marco? Enggak sanggup (kasih solusi)," beber Ahok dengan nada tinggi di gedung Balai Kota Jakarta, pada Rabu lalu (26/8).
Tantangan Ahok dijawab juga oleh Marco. Melalui akun Twitter @mkusumawijaya, Marco mencuit beberapa sindirian dan tantangan terhadap Ahok.
"Kalau yang dimaksud si Marco itu saya maka tidak benar. Saya belum pernah ketemu Gubernur Basuki tentang Kampung Pulo," tulis Marco pada Kamis (27/8).
Marco juga menyebut bahwa Ahok telah memfitnah dirinya.
"Ini fitnah! Ahok tidak pernah ketemu saya tentang soal ini. Ngawur banget," tegasnya.
Salah seorang netizen dengan akun @yokosantoso bertanya kepada Marco terkait tudingan Ahok tersebut.
"Menurut Pak Ahok anda pernah membahas masalah Jakarta secara umum, dan anda belum memberi solusi peta," tulis Yoko.
Pertanyaan tersebut hanya direspon singkat oleh Marco.
"ha-ha-ha," dia berkelakar.
Namun, di akhir cuitannya, Marco memberi sindirian tajam meski tanpa menyebutkan nama.
"Orang yang suka bihong (bohong) bisa nggak sih memberantas korupsi??" tutupnya bertanya.
http://www.rmol.co/read/2015/08/30/2...-Kampung-Pulo-

0
1.6K
18


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan