ODS (Orang Dengan Skizofrenia) tidak dapat menjelaskan suatu proses yang berurutan karena kadang pembicaraannya berkembang ke arah lain yang menyimpang, akan tetapi dapat kembali ke arah cerita semula atau dapat juga terus menyimpang. ODS berbicara dengan susunan kata yang tidak beraturan bahkan memberikan suatu kata baru karangannya sendiri. Posisi tubuh seperti stupa atau patung lilin yang dapat bertahan berjam-jam. Fungsi kesehariannya sangat terganggu. Menarik diri dari pekerjaan dan lingkungan sosial.



Pada orang dengan bipolar keadaan lebih banyak kepada perilaku dan emosi. Tetapi pada beberapa pasien keadaan yang semula hanya bipolar dapat juga mengalami halusinasi dan waham yang kuat. Keadaan ini disebut dnegan bipolar ciri psikotik. Ketika pasien membaik dari bipolarnya gangguan psikotik akan hilang juga.

Keadaan lain yang ada di antara dua gejala tersebut adalah skizoafektif. Adanya gejala skizofrenia dan gangguan afek (perasaan) secara bersamaan. Pasien diobati yang akan hilang terlebih dahulu adalah gangguan afeknya.

Yuuk bersihkan hati dan pikiran