g0dlikeplayerAvatar border
TS
g0dlikeplayer
"Tanah Boleh Diambil, tapi Rumah Kami Diganti" [kampung pulo]


JAKARTA, KOMPAS.com - "Bangunan saya hasil jerih payah Pak, bukan uang pemerintah. Tanah boleh diambil tapi rumah kami diganti," kata Nurali. Warga RT 12 RW 03, Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur, itu menyuarakan keinginan warga yang permukimannya akan digusur.

Nurali bersama warga Kampung Pulo lainnya bertahan di dalam permukiman setelah aparat memukul mundur mereka. Sebelumnya, warga melakukan perlawanan terhadap aparat dengan melemparkan batu dan membakar backhoe di Jalan Jatinegara Barat.

Di depan gang, mereka menutup rapat gang dengan teralis besi berwarna kuning. Mereka berjaga dari dalam, sementara petugas Satpol PP mengawasi dari luar.

Menurut Nuarli, warga kecewa karena mereka tidak mendapatkan ganti rugi. Mereka mengaku, Joko Widodo ketika masih Gubernur DKI menjanjikan ganti rugi kepada warga Kampung Pulo. Namun, Gubernur DKI Jakarta saat ini, Basuki Tjahaja Purnama, menolak memberikan ganti rugi.

"Pemerintah udah pernah (bilang) ganti, masih Gubernurnya Jokowi mau diganti. Tapi Ahok belum bicara. Enggak pernah ke sini juga," ujar warga lainnya.

Saat ini, jalan depan pemukiman Kampung Pulo dijaga ketat aparat gabungan. Personel TNI ikut mengamankan bentrokan.

Spoiler for sumber:


Selama ini nempatin tanah negara ada bayar uang sewa gak ?

Rumahnya di bawa pergi aja, tanahnya di tinggal emoticon-Big Grin
0
10.3K
126
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan