Bahagia, sedih, kecewa dan marah adalah sebuah perasaan yang datangnya bisa secara tiba-tiba. Pada dasarnya, perasaan bukan suatu hal yang bisa direncanakan kehadirannya. Namun, gadis cantik ini harus berusaha mengontrol perasaannya dan selalu waspada pada perasaannya sendiri agar tidak terlalu bahagia, sedih, kecewa ataupun marah. Karena menderita alergi langka, gadis 20 tahun bernama Chole Print-Lambert ini harus merencanakan dengan baik perasaannya dan tidak boleh terlalu bersemangat.

Dilansir dari laman vemale.com, jika Chole tidak bisa mengontrol dengan baik perasaanya, hal ini bisa dengan mudah mengancam nyawanya. Alergi yang dialami Chole bisa membuatnya mengalami ruam kulit, peningkatan denyut jantung, pembengkakan di tubuh, kesulitan bernafas, kejang-kejang, suhu badan meningkat tajam dan bahkan mengancam nyawanya. Saat melakukan pemeriksaan di rumah sakit terdekat, gadis cantik ini didiagnosa dengan gangguan mastositosis. Mastositosis sendiri merupakan kondisi langka yang disebabkan oleh kelebihan jumlah sel mast yang berkumpul di jaringan tubuh.

Mastositosis telah membuat Chole alergi terhadap beberapa hal termasuk perhiasan yang ia pakai, perubahan suhu dan obat-obatan yang ia minum. Yang lebih mengerikan, gadis cantik ini alergi terhadap perasaannya sendiri. Ketika ia terlalu bahagia, terlalu semangat atau terlalu sedih, tidak jarang perasaan ini akan membuatnya kejang-kejang dan tak sadarkan diri.

Sebelum menderita mastositosis, Chole yang berasal dari Warkwickshire, Inggris ini merupakan remaja yang ceria, aktif dan menyenangkan. Namun, setelah ia melompat dari atas kepal pesiar saat berlibur di Tenerife tahun lalu, kondisinya berubah. Ia harus mengontrol perasaanya dengan baik dan berusaha untuk tidak terlalu bersemangat dan atau terpuruk. Chole mengatakan

“Saat itu, saya melompat ke dalam air seperti remaja lainnya. Tapi, suhu air sangat dingin dan saya pun tersentak seketika. Saya menelan beberapa air dan saya sedikit pusing. Saat kembali ke Inggris, kondisi saya rupanya memburuk. Saya didiagnosa menderita alergi langka. Saya pernah dirawat di rumah sakit selama 7 bulan. Sejak saat itu, setidaknya saya pergi ke rumah sakit sebanyak 20 kali setiap bulannya.”

Chole juga menceritakan “Ketika saya sangat gembira, saya langsung kejang dan tak sadarkan diri. Pernah, pada Hari Ibu, saya dirawat di rumah sakit. Ketika keluarga saya menjenguk saya, saat itu saya sangat gembira. Lagi-lagi, saya kejang dan tak sadarkan diri. Menurut dokter, saya menderita alergi langka yang membuat saya harus selalu berhati-hati dengan apapun itu termasuk perasaan saya. Ini membuat saya menderita tapi saya harus tetap menerimanya dengan lapang dada. Saya harus berusaha mengontrol dengan baik perasaan saya. Meski saya tak bisa melakukan apapun yang saya suka seperti dulu, saya akan tetap berusaha menerimanya. Ibu saya telah merawat saya dengan baik. Dengan kondisi saya yang seperti ini, keluarga saya selalu ada untuk saya. Itu sudah cukup untuk membuat saya mengontrol perasaan saya dengan baik.”

Sahabat betobebe, bagaimana rasanya jika kita sedang bahagia tidak boleh meluapkannya? kita harus bersyukur dengan kondisi saat ini. Yang penting sehat jasmani dan rohani.

Sumber :
http://www.betobebe.com/saat-penyaki...gka-menyerang/