- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Ini Adalah Tanda-tanda Ekonomi Indonesia Lagi Jelek Banget Menurut Agan Ini


TS
tikusfitness
Ini Adalah Tanda-tanda Ekonomi Indonesia Lagi Jelek Banget Menurut Agan Ini



Quote:
MAAF YA GAN KALO MISALNYA THREAD NYA BERANTAKAN, INI THREAD PERTAMA ANE SOALNYA GAN.
PLEASEE BE KIND YAA GAN
SEKALIAN BANTUIN ANE BUAT








Quote:

Quote:
Spoiler for Monggo Gan:
Sadarkah gak sih gan bahwa perekonomian Indonesia saat ini udah ada tanda-tanda memasuki kalo kita memasuki masa krisis? Jika agan melihat pergerakan dolar terhadap rupiah beberapa bulan terakhir, melemahnya rupiah termasuk tajam. Nilai tukar Rupiah terhadap USD bahkan saat ini telah melampaui level 13.000. (Ini tertinggi selama sejarah gan)

Selain itu, tanda-tanda Indonesia memasuki masa krisis ini juga terasa di dalam penjualan property khususnya rumah dan tempat tinggal. Pertumbuhan penjualan rumah di tahun 2014 yang memanfaatkan fasilitas KPR berkurang dari 50.7% menjadi 46.8%. Sementara penjualan kendaraan bermotor di beberapa distributor pun sudah mengalami penurunan yang cukup terasa.Bahkan menurut PT Astra Daihatsu Motor, angka penjualan di bulan Januari 2015 lalu menunjukkan performa penjualan terparah di dalam lima tahun terakhir. Bahkan di bulan ini, Chevrolet akan menghentikan produksi mobil di pabrik Pondok Ungu Bekasi. Seluruh saham di pabrik tersebut dimiliki oleh General Motor Indonesia.

Sementara itu menurut Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia), penjualan mobil di tahun 2015 hingga Mei ini mengalami penuurunan sebesar 13.7%dibandingkan tahun sebelumnya. Penurunan ini disebabkan oleh melemahnya daya beli masyarakat. Selain itu, tingginya tingkat inflasi di Indonesia saat ini juga menunjukkan bukti bahwa rupiah menjadi semakin kurang berharga. Tingkat inflasi Indonesia di bulan April 2015 mencapai 6.79% sementara Mei 2015 mencapai 7.15%. Terlebih lagi menjelang hari raya Idul Fitri, Bank Indonesia telah menyediakan stok uang tunai yang mencapai 119 triliun hingga 125 triliun rupiah. Uang tunai ini gabungan dari hasil cetak uang baru dari PERUM PERURI dan setoran bank yang masih layak edar. Kebijakan ini akan memicu semakin tingginya tingkat inflasi di Indonesia.

Lalu disaat tingkat inflasi semakin tinggi, lesunya penjualan properti dan kendaraan ditambah menguatnya dolar secara terus menerus, apakah nilai Rupiah yang Agan simpan akan aman? Menyimpan rupiah di dalam tabungan ataupun deposito bank tidak akan menambah nilai simpanan Anda. Dengan kondisi perekonomian yang terjadi saat ini Jangan simpan uang dalam bentuk rupiah, tapi simpanlah dalam bentuk dolar karena saat ini kondisi dolar AS sedang menguat. Ditambah lagi dengan isu kenaikan tingkat suku bunga yang diperkirakan akan dirilis di bulan September. Atau agan bisa lindung nilai, ya terserah agan, agan bisa beli emas, atau malah nukerin Rupiah agan ke mata uang lainnya. Atau lihat berbagai macam alternatif lainnya

Selain itu, tanda-tanda Indonesia memasuki masa krisis ini juga terasa di dalam penjualan property khususnya rumah dan tempat tinggal. Pertumbuhan penjualan rumah di tahun 2014 yang memanfaatkan fasilitas KPR berkurang dari 50.7% menjadi 46.8%. Sementara penjualan kendaraan bermotor di beberapa distributor pun sudah mengalami penurunan yang cukup terasa.Bahkan menurut PT Astra Daihatsu Motor, angka penjualan di bulan Januari 2015 lalu menunjukkan performa penjualan terparah di dalam lima tahun terakhir. Bahkan di bulan ini, Chevrolet akan menghentikan produksi mobil di pabrik Pondok Ungu Bekasi. Seluruh saham di pabrik tersebut dimiliki oleh General Motor Indonesia.

Sementara itu menurut Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia), penjualan mobil di tahun 2015 hingga Mei ini mengalami penuurunan sebesar 13.7%dibandingkan tahun sebelumnya. Penurunan ini disebabkan oleh melemahnya daya beli masyarakat. Selain itu, tingginya tingkat inflasi di Indonesia saat ini juga menunjukkan bukti bahwa rupiah menjadi semakin kurang berharga. Tingkat inflasi Indonesia di bulan April 2015 mencapai 6.79% sementara Mei 2015 mencapai 7.15%. Terlebih lagi menjelang hari raya Idul Fitri, Bank Indonesia telah menyediakan stok uang tunai yang mencapai 119 triliun hingga 125 triliun rupiah. Uang tunai ini gabungan dari hasil cetak uang baru dari PERUM PERURI dan setoran bank yang masih layak edar. Kebijakan ini akan memicu semakin tingginya tingkat inflasi di Indonesia.

Lalu disaat tingkat inflasi semakin tinggi, lesunya penjualan properti dan kendaraan ditambah menguatnya dolar secara terus menerus, apakah nilai Rupiah yang Agan simpan akan aman? Menyimpan rupiah di dalam tabungan ataupun deposito bank tidak akan menambah nilai simpanan Anda. Dengan kondisi perekonomian yang terjadi saat ini Jangan simpan uang dalam bentuk rupiah, tapi simpanlah dalam bentuk dolar karena saat ini kondisi dolar AS sedang menguat. Ditambah lagi dengan isu kenaikan tingkat suku bunga yang diperkirakan akan dirilis di bulan September. Atau agan bisa lindung nilai, ya terserah agan, agan bisa beli emas, atau malah nukerin Rupiah agan ke mata uang lainnya. Atau lihat berbagai macam alternatif lainnya
Inget Gan
Quote:


Diubah oleh tikusfitness 03-07-2015 15:15
0
3.4K
Kutip
29
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan