- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Mana yang Biasa Kalian Lakukan Untuk Menyelesaikan Pekerjaan Rumah (PR) yang Sulit?


TS
mayaaaaaa
Mana yang Biasa Kalian Lakukan Untuk Menyelesaikan Pekerjaan Rumah (PR) yang Sulit?
Quote:
Siapa sangka kalau anak SD bisa menjadi inspirasi untuk membuat thread ini?
Yup, berawal dari pengamatan, lanjut ke pertanyaan dan berakhir dengan tulisan
Pekerjaan Rumah atau biasa disebut PR sudah seperti 'musuh' bagi para siswa. Apalagi jika PR tersebut tergolong PR yang sulit. Sebenarnya tujuan diberikannya PR itu sendiri untuk mereview pelajaran yang ada disekolah dan untuk mengetahui seberapa jauh kita memahami pelajaran yang diajarkan oleh bapak/ibu guru di sekolah dan melatih siswa agar bisa bertanggungjawab. Ini kata guru TS dulu sih
Tapi... yang namanya PR tidak selalu dan tidak selamanya mudah untuk dikerjakan,
pasti ada bagian yang membuat siswa merasa kesulitan. Dan ketika hal ini terjadi,
ada berbagai tindakan yang diambil para siswa untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Sejauh ini, yang TS ketahui..
Tips dari TS agar tidak dimarahi guru ketika tidak mengerjakan PR, sebaiknya langsung bertanya ke bapak ibu guru mengenai soal yang sulit dan minta untuk dijelaskan lagi sebelum bapak ibu guru bertanya kabar PR kalian. Gatau juga sih ini tipsya bisa dipercaya apa nggak. Tapi dulu TS suka gini, dan aman-aman aja
Oke, lupakan soal 'siswa pintar dan siswa bodoh'
Yang ada hanya siswa rajin dan siswa malas. Mereka bisa karena berusaha, dan.. jangan lupa berdoa
Percayalah, bapak / ibu guru tidak bermaksud menyusahkan kalian dengan memberikan PR, mereka hanya ingin anak didiknya benar-benar paham dengan apa yang disampaikan di sekolah.
Semua tergantung dari cara pandang kita, jadi berfikirlah positif agar bisa merasakan manfaat dari PR. Jika terus-terusan berfikiran negatif, ya.. siap-siap saja untuk selalu mengeluh
"Teachers plant seeds of knowledge that grow forever"
Oke, cukup threadnya. Udah cape ngetik
Dan sepertinya tidak perlu bertanya sumbernya dari mana
Gambar : google
Yup, berawal dari pengamatan, lanjut ke pertanyaan dan berakhir dengan tulisan

Pekerjaan Rumah atau biasa disebut PR sudah seperti 'musuh' bagi para siswa. Apalagi jika PR tersebut tergolong PR yang sulit. Sebenarnya tujuan diberikannya PR itu sendiri untuk mereview pelajaran yang ada disekolah dan untuk mengetahui seberapa jauh kita memahami pelajaran yang diajarkan oleh bapak/ibu guru di sekolah dan melatih siswa agar bisa bertanggungjawab. Ini kata guru TS dulu sih

Tapi... yang namanya PR tidak selalu dan tidak selamanya mudah untuk dikerjakan,
pasti ada bagian yang membuat siswa merasa kesulitan. Dan ketika hal ini terjadi,
ada berbagai tindakan yang diambil para siswa untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Sejauh ini, yang TS ketahui..
Quote:
Mencari referensi dari buku atau Internet

Tipe-tipe siswa mandiri, langsung menuju buku atau internet.
Kalau jaman dulu, ada tugas susah pasti yang dituju perpustakaan, tapi sekarang tinggal nanya ke google.
Kalau TS sendiri, selama masih ada buku yang bisa membantu, lebih baik memakai buku.
Kalo memang sudah berniat mencari referensi di dunia maya, sebaiknya cari yang sumbernya valid, jangan asal copas

Tipe-tipe siswa mandiri, langsung menuju buku atau internet.
Kalau jaman dulu, ada tugas susah pasti yang dituju perpustakaan, tapi sekarang tinggal nanya ke google.
Kalau TS sendiri, selama masih ada buku yang bisa membantu, lebih baik memakai buku.
Kalo memang sudah berniat mencari referensi di dunia maya, sebaiknya cari yang sumbernya valid, jangan asal copas

Quote:
Bertanya ke orang yang dianggap bisa membantu

Biasanya yang jadi sasaran orang tua, kakak kandung, kakak kelas, atau tetangga.
Dan ini bukan pilihan yang buruk untuk dijadikan sumber pertolongan,
daripada PR didiamkan saja tanpa disentuh sama sekali.

Biasanya yang jadi sasaran orang tua, kakak kandung, kakak kelas, atau tetangga.
Dan ini bukan pilihan yang buruk untuk dijadikan sumber pertolongan,
daripada PR didiamkan saja tanpa disentuh sama sekali.
Quote:
Mengajak teman mengerjakan bersama / belajar kelompok

Jika dikerjakan bersama, tugas yang sulit tersebut bisa terasa lebih mudah karena bisa berbagi informasi dan pengetahuan antara teman. Sebenarnya banyak sekali manfaat belajar kelompok, diantaranya bisa membangun komunikasi yang baik, belajar bersosialisasi, memotivasi untuk lebih semangat belajar, dkk.
Tapi kalau untuk perempuan, harus lebih hati-hati,
niatnya mau belajar tapi pas udah ngumpul semua malah ngegosip
dan kejadian seperti ini sering menimpa TS

Jika dikerjakan bersama, tugas yang sulit tersebut bisa terasa lebih mudah karena bisa berbagi informasi dan pengetahuan antara teman. Sebenarnya banyak sekali manfaat belajar kelompok, diantaranya bisa membangun komunikasi yang baik, belajar bersosialisasi, memotivasi untuk lebih semangat belajar, dkk.
Tapi kalau untuk perempuan, harus lebih hati-hati,
niatnya mau belajar tapi pas udah ngumpul semua malah ngegosip

dan kejadian seperti ini sering menimpa TS

Quote:
Bertanya langsung kepada guru di luar jam pelajaran

Percayalah, bapak ibu guru tidak akan marah jika kita meminta penjelasan lebih mengenai tugas yang beliau berikan.
Justru mereka senang karena anak didiknya tidak lupa akan tanggung jawabnya.
Kalau dulu TS nanyanya pas jam istirahat. Maaf bapak ibu, mengganggu jam istirahat kalian

Percayalah, bapak ibu guru tidak akan marah jika kita meminta penjelasan lebih mengenai tugas yang beliau berikan.
Justru mereka senang karena anak didiknya tidak lupa akan tanggung jawabnya.
Kalau dulu TS nanyanya pas jam istirahat. Maaf bapak ibu, mengganggu jam istirahat kalian

Quote:
Meminta guru membahas PR tersebut

Ada beberapa tugas dari guru yang langsung dikumpulkan, dinilai dan tanpa dibahas.
Tidak ada salahnya jika kita meminta untuk membahas bagian dari tugas rumah tersebut yang dianggap sulit.
Dan dengan senang hati, bapak ibu guru akan membahas dan menjelaskan sampai anak didiknya paham.

Ada beberapa tugas dari guru yang langsung dikumpulkan, dinilai dan tanpa dibahas.
Tidak ada salahnya jika kita meminta untuk membahas bagian dari tugas rumah tersebut yang dianggap sulit.
Dan dengan senang hati, bapak ibu guru akan membahas dan menjelaskan sampai anak didiknya paham.
Quote:
Bagi yang ikut les, membawa PR tersebut ke tempat les

Ada di antara mereka yang mengikuti les, meminta guru lesnya untuk membantu mengerjakan PR yang dianggapnya sulit. Jadi, mereka bisa bernafas lega karena PR bisa terselaikan dan mereka bisa jadi lebih paham dengan materi yang bersangkutan.
Kalau TS ga pernah ikut les, takut waktu untuk bermain berkurang

Ada di antara mereka yang mengikuti les, meminta guru lesnya untuk membantu mengerjakan PR yang dianggapnya sulit. Jadi, mereka bisa bernafas lega karena PR bisa terselaikan dan mereka bisa jadi lebih paham dengan materi yang bersangkutan.
Kalau TS ga pernah ikut les, takut waktu untuk bermain berkurang

Quote:
Copy paste pekerjaan teman di H- sekian deadline

Disela-sela kesibukan belajar, mereka sibuk mencari teman yang sudah mengerjakan PR tersebut.
Ruang lingkupnya, tidak hanya satu kelas, tapi satu angkatan.
Bukan tidak mungkin kelas lain mendapat tugas yang sama dan sudah selesai dibahas.
Pengalaman TS dulu, suka hunting PR ke kelas lain

Disela-sela kesibukan belajar, mereka sibuk mencari teman yang sudah mengerjakan PR tersebut.
Ruang lingkupnya, tidak hanya satu kelas, tapi satu angkatan.
Bukan tidak mungkin kelas lain mendapat tugas yang sama dan sudah selesai dibahas.
Pengalaman TS dulu, suka hunting PR ke kelas lain

Quote:
Bagi yang sudah pasrah, rela berangkat pagi dan meminjam pekerjaan teman

Menyerah, dan mengerjakan PR di hari H. Tapi sebelumnya H-1 sudah mencari target,
kira-kira pekerjaan siapa yang akan dipinjam besok pagi.
Dan ketika target sudah di dapat, langsung booking

Menyerah, dan mengerjakan PR di hari H. Tapi sebelumnya H-1 sudah mencari target,
kira-kira pekerjaan siapa yang akan dipinjam besok pagi.
Dan ketika target sudah di dapat, langsung booking

Quote:
Mencari pasukan sebanyak-banyaknya untuk tidak mengerjakan PR

Mereka memang seperti pujangga, pandai merangkai kata dengan diksi yang mengagumkan. Lebay!
Mereka berhasil meyakinkan teman-temannya untuk tidak mengerjakan PR dan berharap ada keringanan dari bapak ibu guru. Yup, keringanan dengan membatalkan PR tersebut menjadi PR karena banyak yang tidak bisa mengerjakan,
dan agar PR tersebut dibahas bersama saja di kelas.
Pernah juga kayak gini. TS jadi korban

Mereka memang seperti pujangga, pandai merangkai kata dengan diksi yang mengagumkan. Lebay!
Mereka berhasil meyakinkan teman-temannya untuk tidak mengerjakan PR dan berharap ada keringanan dari bapak ibu guru. Yup, keringanan dengan membatalkan PR tersebut menjadi PR karena banyak yang tidak bisa mengerjakan,
dan agar PR tersebut dibahas bersama saja di kelas.
Pernah juga kayak gini. TS jadi korban

Quote:
Tapi.. bagi mereka yang takut, bukan hal mustahil untuk melakukan hal-hal absurd

Percaya atau tidak, kalau kejadian ini memang ada.
Ada yang tidak masuk sekolah karena takut PR, ada yang katanya sakit, ada acara keluarga, dan bla bla blaa.
Ada yang masuk tapi bilangnya PRnya ketinggalan.
Ada juga yang bolos di jam pelajaran itu saja dengan berbagai macam alasan.

Percaya atau tidak, kalau kejadian ini memang ada.
Ada yang tidak masuk sekolah karena takut PR, ada yang katanya sakit, ada acara keluarga, dan bla bla blaa.
Ada yang masuk tapi bilangnya PRnya ketinggalan.
Ada juga yang bolos di jam pelajaran itu saja dengan berbagai macam alasan.
Tips dari TS agar tidak dimarahi guru ketika tidak mengerjakan PR, sebaiknya langsung bertanya ke bapak ibu guru mengenai soal yang sulit dan minta untuk dijelaskan lagi sebelum bapak ibu guru bertanya kabar PR kalian. Gatau juga sih ini tipsya bisa dipercaya apa nggak. Tapi dulu TS suka gini, dan aman-aman aja

Oke, lupakan soal 'siswa pintar dan siswa bodoh'
Yang ada hanya siswa rajin dan siswa malas. Mereka bisa karena berusaha, dan.. jangan lupa berdoa

Percayalah, bapak / ibu guru tidak bermaksud menyusahkan kalian dengan memberikan PR, mereka hanya ingin anak didiknya benar-benar paham dengan apa yang disampaikan di sekolah.
Semua tergantung dari cara pandang kita, jadi berfikirlah positif agar bisa merasakan manfaat dari PR. Jika terus-terusan berfikiran negatif, ya.. siap-siap saja untuk selalu mengeluh

"Teachers plant seeds of knowledge that grow forever"
Oke, cukup threadnya. Udah cape ngetik

Dan sepertinya tidak perlu bertanya sumbernya dari mana

Gambar : google
0
11.4K
Kutip
137
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan