- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Cara Mendeteksi Noda Bakteri Lewat Kamera Smartphone
![greenlazer](https://s.kaskus.id/user/avatar/2015/07/02/avatar8048746_10.gif)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
greenlazer
Cara Mendeteksi Noda Bakteri Lewat Kamera Smartphone
![](https://dl.kaskus.id/s10.postimg.org/60xhbp8kp/2482264_20140524092726.png)
![](https://s.kaskus.id/images/2015/05/26/7079826_20150526082127.png)
Cara Mendeteksi Noda Bakteri Lewat Kamera Smartphone
Quote:
![I Love Kaskus (S) emoticon-I Love Kaskus (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/iluvkaskuss.gif)
![I Love Kaskus (S) emoticon-I Love Kaskus (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/iluvkaskuss.gif)
![Blue Guy Peace emoticon-Blue Guy Peace](https://s.kaskus.id/images/smilies/s_sm_peace.gif)
![Belo emoticon-Belo](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/004.gif)
Terimakasih Mimin, Momod, All Officer KASKUS dan Kaskuser Sejagad Indonesia
![I Love Indonesia (S) emoticon-I Love Indonesia (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/iloveindonesias.gif)
yang rate dan share Thread ini
![Shakehand2 emoticon-Shakehand2](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fbeqyos6i5nk.gif)
Spoiler for Check HT:
![](https://s.kaskus.id/images/2015/08/03/8048746_20150803095628.png)
![shakehand emoticon-shakehand](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/49.gif)
![Kiss (S) emoticon-Kiss (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/kisss.gif)
![Cendol (S) emoticon-Cendol (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/cendols.gif)
![Kiss (S) emoticon-Kiss (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/kisss.gif)
![shakehand emoticon-shakehand](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/49.gif)
Spoiler for Cendol:
![](https://s.kaskus.id/images/2015/08/03/8048746_20150803095807.png)
Spoiler for No Repost:
![Peace emoticon-Peace](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/005.gif)
![Peace emoticon-Peace](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/005.gif)
![Blue Guy Peace emoticon-Blue Guy Peace](https://s.kaskus.id/images/smilies/s_sm_peace.gif)
![Repost (S) emoticon-Repost (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/reposts.gif)
![Blue Guy Peace emoticon-Blue Guy Peace](https://s.kaskus.id/images/smilies/s_sm_peace.gif)
![Matahari emoticon-Matahari](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/008.gif)
Quote:
![Salaman emoticon-Salaman](https://s.kaskus.id/images/smilies/lebaran03.gif)
![Selamat emoticon-Selamat](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ohtwaipmr.gif)
![Rate 5 Star emoticon-Rate 5 Star](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ohtvqnpxx.gif)
![Cendol (S) emoticon-Cendol (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/cendols.gif)
![Malu (S) emoticon-Malu (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/malus.gif)
![](https://dl.kaskus.id/s7.postimg.org/nax5wetwr/2482264_20140524092747.png)
![Ngacir2 emoticon-Ngacir2](https://s.kaskus.id/images/smilies/ngacir2.gif)
Quote:
Menyebarnya virus penyakit seperti influenzadan gastrointestnal (penyakit gangguan pencernaan) rupanya disebabkan oleh bakteri yang terjangkit pada objek yang hadir di sekitar kita. Bahayanya, bakteri tersebut justru tidak terlihat secara kasat mata.![Takut (S) emoticon-Takut (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/takuts.gif)
Bakteri mikroskopik tersebut nyatanya memang sering muncul di objek yang terletak di ruangan lembab seperti toilet.![Tai emoticon-Tai](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/shit-3.gif)
Bahkan, mengutip informasi Sunshine Coast Daily, sebuah artikel yang ditulis oleh seorang ahli dari pusat Epidemiologi dan Kesehatan Umum Nasional mengungkap bahwa para pengguna perangkat smartphone tidak disarankan untuk menggunakan perangkatnya di toilet.
Hal tersebut dikarenakan ruangan dimana penuh dengan bakteri itu akan sangat gampang pindah ke tubuh manusia lewat media yang dipegang.
Namun, untuk mengantisipasi hal ini, tim Tekno L*put*n6.com punya solusinya. Cara yang paling mudah untuk dilakukan adalah mengetahui tempat mana di rumah Anda yang paling banyak memiliki bakteri.
Untuk mengetahui letaknya, Anda hanya memerlukan perangkat smartphone Anda dan beberapa alat tulis. Yuk, simak cara mendeteksi noda bakteri lewat kamera smartphone berikut ini, sebagaimana dilansir laman Hefty :
![Takut (S) emoticon-Takut (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/takuts.gif)
Bakteri mikroskopik tersebut nyatanya memang sering muncul di objek yang terletak di ruangan lembab seperti toilet.
![Tai emoticon-Tai](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/shit-3.gif)
![Berbusa (S) emoticon-Berbusa (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/berbusa-kecil.gif)
Bahkan, mengutip informasi Sunshine Coast Daily, sebuah artikel yang ditulis oleh seorang ahli dari pusat Epidemiologi dan Kesehatan Umum Nasional mengungkap bahwa para pengguna perangkat smartphone tidak disarankan untuk menggunakan perangkatnya di toilet.
Hal tersebut dikarenakan ruangan dimana penuh dengan bakteri itu akan sangat gampang pindah ke tubuh manusia lewat media yang dipegang.
Namun, untuk mengantisipasi hal ini, tim Tekno L*put*n6.com punya solusinya. Cara yang paling mudah untuk dilakukan adalah mengetahui tempat mana di rumah Anda yang paling banyak memiliki bakteri.
Untuk mengetahui letaknya, Anda hanya memerlukan perangkat smartphone Anda dan beberapa alat tulis. Yuk, simak cara mendeteksi noda bakteri lewat kamera smartphone berikut ini, sebagaimana dilansir laman Hefty :
![](https://dl.kaskus.id/s7.postimg.org/nax5wetwr/2482264_20140524092747.png)
Quote:
Penjelasan Lebih lanjut![Ngacir emoticon-Ngacir](https://s.kaskus.id/images/smilies/ngacir.gif)
![Ngacir emoticon-Ngacir](https://s.kaskus.id/images/smilies/ngacir.gif)
Spoiler for Klik:
![](https://dl.kaskus.id/www.bedahtekno.com/wp-content/uploads/2015/07/3.-Smartphone-Android-Anda-Bisa-Mendeteksi-Kotoran-Yang-Tak-Bisa-Anda-Lihat-1-768x1024.jpg)
Spoiler for Klik Lagi:
Jangan kira jika sebuah benda yang bersih selalu bersih. Sebenarnya ada banyak sekali kuman, bakteri dan juga benda-benda dan kotoran yang menempel pada suatu benda dan karena kita tak dapat melihatnya, maka kita menganggapnya bersih. Lantas dari mana kita tahu bahwa benda-benda di sekitar kita itu mengandung kuman. Jawabnya adalah dengan menggunakan sinar UVatau ultra violet yang sering pula disebut dengan Black Light.
Sayangnya alat ultra violet cukup mahal harganya, bisa beberapa ratus ribu rupiah. Namun sebenarnya Anda bisa memanfaatkan smartphone Anda untuk mendeteksi kotoran-kotoran tersebut, persis seperti dalam iklan sabun di televisi yang mana smartphone sang dokter bisa memperlihatkan kuman-kuman. Walau dalam iklan tersebut agak dibuat-buat karena tak mungkin smartphone bisa melihat kuman yang sangat kecil, namun cara kerjanya benar bisa dilakukan untuk melihat kotoran, yang notabene ribuan kali lebih besar dari kuman, namun tetap saja mata kita tak bisa melihatnya.
Untuk membuat smartphone Anda menjadi sebuah alat pelihat kotoran maka Anda tak perlu banyak biaya karena yang diperlukan hanyalah smartphone dengan fungsi senter (Flash), sebuah selotip bening tipis, dan dua buah spidol berwarna biru dan ungu, lebih baik lagi jika spidol permanen. Cara membuat alat ultaviolet ini sangat mudah yaitu dengan menutupi lampu flash smartphone Anda dengan selotip bening dan kemudian diatas selotip itu diberi warna biru. Warnai seperti Anda mewarnai buku gambar, hingga warnanya merata.
Setelah warna biru merata, tutup selotip warna biru tersebut dengan selotip lagi dan kembali warna dengan warna ungu jika sudah selesai dan warna spidol sudah mengering maka hidupkan mode flashlight/senter pada smartphone Anda, maka Anda sudah mempunyai alat Black Light.
Seperti Anda tahu, black light bisa mendeteksi dan digunakan oleh para polisi dan detektif untuk menganalisa dan menyelidiki cairan tubuh seperti bekas keringat, sperma, urin, air liur dan banyak lagi. Cairan-cairan tersebut akan berpendar terang ketika disoroti dengan sinar UV dari smartphone Anda. Hal tersebut karena cairan tubuh mengandung bahan-bahan kimia tertentu.
Jadi Anda bisa saja iseng-iseng mengarahkan smartphone Anda yang telah dilapisi dengan selotip biru dan ungu tersebut untuk mencari bekas sperma di tempat tidur Anda
, siapa tahu Anda bisa memergoki pacar atau istri Anda selingkuh dengan orang lain
. Tak hanya itu, Anda bisa juga mempergunakannya untuk meneliti kebersihan
alat-alat rumah tangga Anda seperti piring, gelas, pegangan kulkas, bagian dalam kulkas dan banyak lagi. Anda juga bisa mengetahui apakah baju-baju yang Anda pakai saat ini bersih atau tidak. Cukup mudah bukan membuat sebuah alat canggih hanya dari sebuah smartphone Android dan dua potong selotip saja, Mari Simak...
Sayangnya alat ultra violet cukup mahal harganya, bisa beberapa ratus ribu rupiah. Namun sebenarnya Anda bisa memanfaatkan smartphone Anda untuk mendeteksi kotoran-kotoran tersebut, persis seperti dalam iklan sabun di televisi yang mana smartphone sang dokter bisa memperlihatkan kuman-kuman. Walau dalam iklan tersebut agak dibuat-buat karena tak mungkin smartphone bisa melihat kuman yang sangat kecil, namun cara kerjanya benar bisa dilakukan untuk melihat kotoran, yang notabene ribuan kali lebih besar dari kuman, namun tetap saja mata kita tak bisa melihatnya.
Untuk membuat smartphone Anda menjadi sebuah alat pelihat kotoran maka Anda tak perlu banyak biaya karena yang diperlukan hanyalah smartphone dengan fungsi senter (Flash), sebuah selotip bening tipis, dan dua buah spidol berwarna biru dan ungu, lebih baik lagi jika spidol permanen. Cara membuat alat ultaviolet ini sangat mudah yaitu dengan menutupi lampu flash smartphone Anda dengan selotip bening dan kemudian diatas selotip itu diberi warna biru. Warnai seperti Anda mewarnai buku gambar, hingga warnanya merata.
Setelah warna biru merata, tutup selotip warna biru tersebut dengan selotip lagi dan kembali warna dengan warna ungu jika sudah selesai dan warna spidol sudah mengering maka hidupkan mode flashlight/senter pada smartphone Anda, maka Anda sudah mempunyai alat Black Light.
Seperti Anda tahu, black light bisa mendeteksi dan digunakan oleh para polisi dan detektif untuk menganalisa dan menyelidiki cairan tubuh seperti bekas keringat, sperma, urin, air liur dan banyak lagi. Cairan-cairan tersebut akan berpendar terang ketika disoroti dengan sinar UV dari smartphone Anda. Hal tersebut karena cairan tubuh mengandung bahan-bahan kimia tertentu.
Jadi Anda bisa saja iseng-iseng mengarahkan smartphone Anda yang telah dilapisi dengan selotip biru dan ungu tersebut untuk mencari bekas sperma di tempat tidur Anda
![Ngakak (S) emoticon-Ngakak (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/ngakaks.gif)
![Malu (S) emoticon-Malu (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/malus.gif)
![Kagets emoticon-Kagets](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/3.gif)
![thumbsup emoticon-thumbsup](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/47.gif)
Quote:
1. Pertama-tama siapkan smartphoneAnda yang memiliki fitur flash di kamera. Jangan lupa siapkan isolasi transparan dan dua spidol Sharpie warna ungu dan biru.
Spoiler for Click:
Spoiler for TETANG SHARPIE:
Bagi agan yang belum ngerti apa itu spidol sharpie langsung klik dimari gan, ntar dikira ngiklan kalo ditaruh sini![Peace emoticon-Peace](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/005.gif)
Klik gan
Klik ini juga
![Peace emoticon-Peace](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/005.gif)
Klik gan
Klik ini juga
![](https://dl.kaskus.id/s7.postimg.org/nax5wetwr/2482264_20140524092747.png)
Quote:
2. Lalu, tempel isolasi transparan ke bagian flash kamera belakang Anda.![Belo emoticon-Belo](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/004.gif)
![](https://dl.kaskus.id/cdn1-a.production.liputan6.static6.com/medias/940965/big/040865200_1438233223-2.PNG)
![Belo emoticon-Belo](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/004.gif)
Spoiler for Click:
![](https://dl.kaskus.id/s7.postimg.org/nax5wetwr/2482264_20140524092747.png)
Quote:
3. Setelah itu, warnai bagian isolasi yang tertempel di bagian flash dengan Sharpie warna biru.
![](https://dl.kaskus.id/cdn1-a.production.liputan6.static6.com/medias/940967/big/003388900_1438233263-5.PNG)
Spoiler for Click:
![](https://dl.kaskus.id/s7.postimg.org/nax5wetwr/2482264_20140524092747.png)
Quote:
4. Kemudian, tempel isolasi transparan lagi dengan posisi menumpuk isolasi yang telah diwarnai dan lakukan kembali pewarnaan isolasi dengan Sharpie warna biru. Jadi, pastikan Anda mewarnai dua lapisan isolasi transparan dengan Sharpie warna biru.
![](https://dl.kaskus.id/cdn1-a.production.liputan6.static6.com/medias/940968/big/034160100_1438233280-6.PNG)
![](https://dl.kaskus.id/cdn1-a.production.liputan6.static6.com/medias/940971/big/041535400_1438233305-7.PNG)
Spoiler for Click:
![](https://dl.kaskus.id/s7.postimg.org/nax5wetwr/2482264_20140524092747.png)
Quote:
5. Setelah itu tempel lagi isolasi transparan di lapisan terakhir, lalu warnai dengan Sharpie warna ungu.
![](https://dl.kaskus.id/cdn1-a.production.liputan6.static6.com/medias/940973/big/071270000_1438233330-8.PNG)
![](https://dl.kaskus.id/cdn1-a.production.liputan6.static6.com/medias/940974/big/077251800_1438233351-9.PNG)
Spoiler for Click:
![](https://dl.kaskus.id/s7.postimg.org/nax5wetwr/2482264_20140524092747.png)
Quote:
6. Setelah tiga lapisan isolasi tertempel dengan urutan dua kali warna biru dan ungu, nyalakan flash kamera Anda.![Belo emoticon-Belo](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/004.gif)
![](https://dl.kaskus.id/cdn0-a.production.liputan6.static6.com/medias/940977/big/078767100_1438233368-10.PNG)
![Belo emoticon-Belo](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/004.gif)
Spoiler for Click:
![](https://dl.kaskus.id/s7.postimg.org/nax5wetwr/2482264_20140524092747.png)
Quote:
7. Matikan lampu ruangan yang ingin Anda deteksi bakterinya, langsung gunakan fitur kamera dengan menggunakan flash, dan segera cek hasilnya apakah ada bercak bakteri di ruangan yang Anda foto.
![](https://dl.kaskus.id/cdn0-a.production.liputan6.static6.com/medias/940979/big/005426600_1438233387-11.PNG)
![](https://dl.kaskus.id/cdn0-a.production.liputan6.static6.com/medias/940980/big/046493200_1438233404-12.PNG)
Spoiler for Click:
![](https://dl.kaskus.id/s7.postimg.org/nax5wetwr/2482264_20140524092747.png)
Quote:
Quote:
MASIH BINGUNG GAN?
simak video pendek tutorialnya gan![Big Grin emoticon-Big Grin](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/14.gif)
![Bingung emoticon-Bingung](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ox6p94iii.gif)
![Big Grin emoticon-Big Grin](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/14.gif)
Spoiler for Tonton Coba:
![](https://img.youtube.com/vi/UITRcw9t4zE/0.jpg)
![](https://img.youtube.com/vi/KSxoorc_Vao/0.jpg)
Spoiler for Atau yang ini gan:
Spoiler for Awas BB++++:
Spoiler for Inget Dosa:
Spoiler for Maksa yaudah deh:
![](https://img.youtube.com/vi/VdiJcAxLopI/0.jpg)
![](https://dl.kaskus.id/s7.postimg.org/nax5wetwr/2482264_20140524092747.png)
Quote:
Penutup
Spoiler for Click:
Demikian Tips Mendeteksi Noda Bakteri dan Semoga bermanfaat bagi agan semua![Peace emoticon-Peace](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/005.gif)
Kaskuser yang bijak selalu meninggalkan jejak
dengan berkomengtar ![Ngakak (S) emoticon-Ngakak (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/ngakaks.gif)
![Peace emoticon-Peace](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/005.gif)
Kaskuser yang bijak selalu meninggalkan jejak
![Paw emoticon-Paw](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/paw.gif)
![Ngakak (S) emoticon-Ngakak (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/ngakaks.gif)
![](https://s.kaskus.id/images/2015/06/26/7762946_20150626091604.png)
Quote:
Ee.. kalo Boleh..
![](https://s.kaskus.id/images/2014/08/29/7115444_20140829010422.gif)
Boleh dong TS dikasih
dan
nya, tapi TS sangat menolak
karena atasan ane dah ngasih ane banyak banget sebagai ganti duit buat bangun kamar mandi
![Malu emoticon-Malu](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ohtvafv6q.gif)
Spoiler for Click:
![](https://s.kaskus.id/images/2014/08/29/7115444_20140829010422.gif)
Boleh dong TS dikasih
![Blue Guy Cendol (L) emoticon-Blue Guy Cendol (L)](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ox6pblpkt.gif)
![Rate 5 Star emoticon-Rate 5 Star](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ohtvqnpxx.gif)
![Blue Guy Bata (L) emoticon-Blue Guy Bata (L)](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fbejiqljqkd1.gif)
![Ngakak (S) emoticon-Ngakak (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/ngakaks.gif)
![Tai emoticon-Tai](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/shit-3.gif)
![Malu (S) emoticon-Malu (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/malus.gif)
![](https://s.kaskus.id/images/2015/06/26/7762946_20150626091604.png)
![Shakehand2 emoticon-Shakehand2](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fbeqyos6i5nk.gif)
![Shakehand2 emoticon-Shakehand2](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fbeqyos6i5nk.gif)
Spoiler for Sumur:
Spoiler for Agan ini mau berbagi info:
Quote:
Original Posted By phobophobia► Step2 yg agan jelaskan diatas lebih tepatnya untuk mengubah kamera hape (flashnya) menjadi UV light gan. Nah UV light itu digunakan para tim forensik buat mendeteksi cairan tubuh terutama air mani/semen, urin/air kencing dan keringat.
![](https://dl.kaskus.id/cdn0-a.production.liputan6.static6.com/medias/940980/big/046493200_1438233404-12.PNG)
Yang ada dipic ini kemungkinan besar adalah bekas kencing (dalam toilet) serta bekas keringat setelah diduduki (yg bagian atas).
Jadi pertanyaanya apakah ada bakteri di urin kita? Jawabannya adalah ya. Sejumlah kecil bakteri ditemukan di urin orang sehat dan pada keadaan normal, biasanya tidaklah berbahaya (dinamakan Asymptomatic Bacteriuria). Akan tetapi pada tingkatan tertentu, jumlah bakteri tersebut bisa meningkat dan ada kemungkinan kalau urethra, kandung kemih ato ginjal agan terinfeksi. Jadi apapun yang ngeblok/menghalangi jalannya aliran urin atau mencegah pengosongannya kandung kemih secara optimal dapat menyebabkan berkembang-biaknya bakteri didalam urin gan. Jadi sekali lagi yang bilang kalo air kencing agan itu steril/bersih tolong diubah pemikirannya ya.
Sumber pertama ane
Sumber ane yg kedua
Yang ada dipic ini kemungkinan besar adalah bekas kencing (dalam toilet) serta bekas keringat setelah diduduki (yg bagian atas).
Jadi pertanyaanya apakah ada bakteri di urin kita? Jawabannya adalah ya. Sejumlah kecil bakteri ditemukan di urin orang sehat dan pada keadaan normal, biasanya tidaklah berbahaya (dinamakan Asymptomatic Bacteriuria). Akan tetapi pada tingkatan tertentu, jumlah bakteri tersebut bisa meningkat dan ada kemungkinan kalau urethra, kandung kemih ato ginjal agan terinfeksi. Jadi apapun yang ngeblok/menghalangi jalannya aliran urin atau mencegah pengosongannya kandung kemih secara optimal dapat menyebabkan berkembang-biaknya bakteri didalam urin gan. Jadi sekali lagi yang bilang kalo air kencing agan itu steril/bersih tolong diubah pemikirannya ya.
Sumber pertama ane
Sumber ane yg kedua
![](https://dl.kaskus.id/s9.postimg.org/g31shezy7/2482264_20140513101506.png)
Diubah oleh greenlazer 03-08-2015 15:28
0
165K
Kutip
1.2K
Balasan
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan