- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Tips-tips menjadi KomiKa bagi para Newbie


TS
marchellionard
Tips-tips menjadi KomiKa bagi para Newbie


Ingin menjadi stand-up comedian? Butuh inspirasi belajar? Silakan baca buku-buku ini. Selain menambah pengetahuan tentang stand-up comedy, terdapat juga istilah-istilah bahkan sejarah stand up comedy menjadi hype di Indonesia. Check it out :
Quote:
1. KITAB SUCI (Kiat Tahap Awal Belajar Stand Up Comedy Indonesia). Buku satu-satunya yang memberikan metode belajar dasar Stand Up Comedy Indonesia oleh Ramon Papana. Buku “WAJIB” para comic Indonesia yang berisi langkah awal mempelajari dan masuk ke dunia Stand Up Comedy Indonesia.Teori dan cara mempraktekkan teknik Stand Up Comedy dan langkah menjadi comic profesional. "Kitab Suci", buku pertama yang ditulis oleh Ramon Papana, salah satu Bapak multitalenta sekaligus Bapak Stand Up Comedy ini akan memberikan metode belajar dasar Stand Up Comedy Indonesia.
Spoiler for picture:

Quote:
2. Step by Step Stand Up Comedy, Greg Dean. Kalau kamu senang melucu dan ingin membuat orang lain tertawa karena joke yang kamu lontarkan, well, kamu sedang memegang buku yang tepat. Step by Step to Stand-Up Comedy akan memandu kamu menjadi seorang comic jempolan. Buku ini berisi langkah-langkah: menulis materi joke yang kreatif, melatih menyampaikan joke yang pas, mengatasi demam panggung, dan masih banyak lagi. Dilengkapi dengan lembar latihan, buku ini bisa menjadi pegangan pas bagi kamu yang akan memulai debut sebagai comic. Siapa pun bisa menjadi comic!
Spoiler for picture:

Quote:
3. Merdeka dalam Bercanda, Pandji Pragiwaksono. Buku ini, adalah buku mengenai Stand-Up Comedy pertama di Indonesia. Merdeka dalam Bercanda bercerita tentang meledaknya Stand-Up Comedy di Indonesia. Di dalam buku ini, selain ada runutan kejadian dari Stand-Up Nite pertama di Comedy Cafe pada tanggal 13 Juli 2011, juga ada ilmu yang Pandji bagi kepada mereka yang antusias dan ingin belajar Stand-Up Comedy. Ilmunya berangkat dari pengalaman Pandji mengisi dari panggung ke panggung. Dari open mic, sampai Stand-Up Special. Dari acara kampus sampai acara korporat. Di buku ini Pandji membeberkan metode dalam berlatih dan apa saja yang dibutuhkan, agar seseorang bisa jadi comic yang hebat. Bukan hanya comic yang baik, tapi comic yang hebat. Penuh dengan foto foto, buku ini cukup memuaskan teman-teman yang sejak lama menunggu ada buku tentang Stand-Up Comedy dalam bahasa Indonesia.
Spoiler for picture:

Quote:
4. Dari Melek ke Melek, Ernest Prakasa. Di buku ini Ernest Prakasa berbagi tips dan trik bagi stand-up comedian pemula atau siapa pun yang ingin tahu lebih banyak soal stand-up comedy, termasuk bit favorit yang kerap ia jadikan senjata di atas panggung. Ia juga bercerita tentang perjalanannya hingga saat ini dan tentunya tentang kisah di balik Merem Melek Tour, tur stand-up comedy pertama di 11 kota di Indonesia.
Spoiler for picture:

Quote:
5. Tulis materi
Semua comic pasti tulis materi,Tujuannya biar kita gak blank di atas panggung, tau dimana mau opening dan kapan mau closing. Semuanya bakal keliatan rapi kalau materinya ditulis dulu.
Banyak comic baru yang gak nulis materi gara-gara punya pemikiran kalau stand up comedy itu asal ngelucu depan panggung. Stand up comedy itu beda sama komedi lainnya.
Semua comic pasti tulis materi,Tujuannya biar kita gak blank di atas panggung, tau dimana mau opening dan kapan mau closing. Semuanya bakal keliatan rapi kalau materinya ditulis dulu.
Banyak comic baru yang gak nulis materi gara-gara punya pemikiran kalau stand up comedy itu asal ngelucu depan panggung. Stand up comedy itu beda sama komedi lainnya.
Quote:
6. Jangan try to be funny
Ini juga yang membedakan stand up comedy dengan komedi lainnya, stand up comedy itu gak try to be funny (mencoba untuk lucu). Pake kostum badut, lempar-lempar tepung, dll. Memang sih, biasanya kalau baru nyoba kemungkinan besar try to be funny, sebelum terlambat gue saranin jangan. Bikin penonton ketawa gara-gara apa yang kita omongkan, jangan ketawa gara-gara kelakuan gak jelas kita diatas panggung.
Ini juga yang membedakan stand up comedy dengan komedi lainnya, stand up comedy itu gak try to be funny (mencoba untuk lucu). Pake kostum badut, lempar-lempar tepung, dll. Memang sih, biasanya kalau baru nyoba kemungkinan besar try to be funny, sebelum terlambat gue saranin jangan. Bikin penonton ketawa gara-gara apa yang kita omongkan, jangan ketawa gara-gara kelakuan gak jelas kita diatas panggung.
Quote:
7. Jangan pakai materi orang.
Materi harus 100% bikinan sendiri, gak boleh ngambil punya comic yang udah ada atau ngambil di internet "Kumpulan cerita lucu" dll. Kemungkinan sama dengan materi orang lain itu ada, kalau kata Raditya Dika, sama itu gak papa, asal gak disama-samain. Tapi, kalau ada yang bilang "Wah, materi lo sama kayak punya si Pandji". Kamu gak usah ngeyel, bikin materi baru lagi, kalah cepet itu namanya.
Materi harus 100% bikinan sendiri, gak boleh ngambil punya comic yang udah ada atau ngambil di internet "Kumpulan cerita lucu" dll. Kemungkinan sama dengan materi orang lain itu ada, kalau kata Raditya Dika, sama itu gak papa, asal gak disama-samain. Tapi, kalau ada yang bilang "Wah, materi lo sama kayak punya si Pandji". Kamu gak usah ngeyel, bikin materi baru lagi, kalah cepet itu namanya.
Quote:
8. Jadi diri sendiri
Setau gue, comic yang paling banyak ditiru itu Raditya Dika, Kemal, Ge Pamungkas, Fico. Ditiru dari segi materi, pembawaan, pokoknya mirip banget lah. Saran gue, jangan niru karakter yang udah ada. Dari lahir kita diciptakan berbeda-beda.
Setau gue, comic yang paling banyak ditiru itu Raditya Dika, Kemal, Ge Pamungkas, Fico. Ditiru dari segi materi, pembawaan, pokoknya mirip banget lah. Saran gue, jangan niru karakter yang udah ada. Dari lahir kita diciptakan berbeda-beda.
Quote:
9. Jangan pernah puas
Kalau udah tulis materi, gak try to be funny, gak pakai materi orang lain, jadi diri sendiri . Jangan puas dulu, kita gak akan pernah belajar kalau kita cepat merasa puas. Masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki. Bisa jadi penampilan pertama pecah, tapi penampilan kedua garing. Latih terus..
Kalau udah tulis materi, gak try to be funny, gak pakai materi orang lain, jadi diri sendiri . Jangan puas dulu, kita gak akan pernah belajar kalau kita cepat merasa puas. Masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki. Bisa jadi penampilan pertama pecah, tapi penampilan kedua garing. Latih terus..
Quote:
10. Banyakin jam terbang
Ngelatih itu bisa pas lagi di kost, nyetir mobil, atau pas lagi nongkrong di WC. Tapi, jam terbang itu cuma bisa didapetin di panggung openmic.
Openmic itu panggung uji materi buat comic baru atau comic yang udah lama. GRATIS! Jangan mau kalau disuruh nonton openmic bayar, atau bayar buat tampil di panggung openmic. Jangan pernah berharap kalau openmic itu pasti lucu, ada yang lucu, ada juga yang gak lucu. Namanya juga gratis + uji materi. Kalau stand up show itu si comic dibayar, atau penonton yang bayar buat nonton comic. dan pasti comicnya lucu. Masih banyak yang belum bisa bedain mana openmic dan mana stand up show.
Banyakin jam terbang itu kita bisa tau, dimana letak kesalahan kita. Kurang intonasi, atau kurang yang lainnya. Comic yang udah terkenal juga openmic loh, kayak Pandji, Ernest dll. Intinya sih, kita gak bakal tau kualitas materi kita kalau gak di openmic kan.
Ngelatih itu bisa pas lagi di kost, nyetir mobil, atau pas lagi nongkrong di WC. Tapi, jam terbang itu cuma bisa didapetin di panggung openmic.
Openmic itu panggung uji materi buat comic baru atau comic yang udah lama. GRATIS! Jangan mau kalau disuruh nonton openmic bayar, atau bayar buat tampil di panggung openmic. Jangan pernah berharap kalau openmic itu pasti lucu, ada yang lucu, ada juga yang gak lucu. Namanya juga gratis + uji materi. Kalau stand up show itu si comic dibayar, atau penonton yang bayar buat nonton comic. dan pasti comicnya lucu. Masih banyak yang belum bisa bedain mana openmic dan mana stand up show.
Banyakin jam terbang itu kita bisa tau, dimana letak kesalahan kita. Kurang intonasi, atau kurang yang lainnya. Comic yang udah terkenal juga openmic loh, kayak Pandji, Ernest dll. Intinya sih, kita gak bakal tau kualitas materi kita kalau gak di openmic kan.
Quote:
11. Ikut komunitas itu perlu
Kalau menurut gue sih ikut komunitas itu wajib, kamu bisa gabung komunitas stand up comedy di kota kamu. Kalau gue ikut di stand up Indo Malang hehe. Ikut komunitas itu enak.
Pertama: Kita bakal dikasih masukan sama comic yang udah pengalaman. Kurangnya dimana, dll. Kalau gak ikut komunitas kita pasti gak ada yang evaluasi.
Kedua: Dapet jatah manggung. Kalau ada tawaran job kemungkinan (Kalau lucu), bakal dapet job. Seneng loh, udah dapet pahala bikin orang ketawa, dapet duit juga.
Ketiga: Tampil di stand up nite. Jarang-jarang comic bisa tampil di panggung stand up nite, karena yang tampil comic-comic terpilih di komunitas.
Kalau menurut gue sih ikut komunitas itu wajib, kamu bisa gabung komunitas stand up comedy di kota kamu. Kalau gue ikut di stand up Indo Malang hehe. Ikut komunitas itu enak.
Pertama: Kita bakal dikasih masukan sama comic yang udah pengalaman. Kurangnya dimana, dll. Kalau gak ikut komunitas kita pasti gak ada yang evaluasi.
Kedua: Dapet jatah manggung. Kalau ada tawaran job kemungkinan (Kalau lucu), bakal dapet job. Seneng loh, udah dapet pahala bikin orang ketawa, dapet duit juga.
Ketiga: Tampil di stand up nite. Jarang-jarang comic bisa tampil di panggung stand up nite, karena yang tampil comic-comic terpilih di komunitas.
Maaf kalo masih bnyak kekurangan gan, soalnya ini thread pertama ane




0
5.6K
Kutip
30
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan