- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Bernafas Membunuhmu #SaveRiau


TS
nyopan
Bernafas Membunuhmu #SaveRiau
ANDA SUNGGUH TAK KONSISTEN
Ketika satu Mesjid terbakar di Tolikara dan beberapa ratus umat terganggu satu sholat idulfitrinya, begitu banyak umat yang marah bahkan ingin berjihad ke tanah Papua.
Tapi ketika ada 150 titik api di Riau, yang menyebabkan jutaan umat hidupnya dalam bahaya kematian, sholat wajib--setidaknya sholat subuh berjamaahnya berminggu-minggu terganggu, adakah Anda yang kemarin berteriak marah dan ingin berjihad ke Tolikara tergerak melakukan hal yang sama untuk Riau?
Pembakaran terjadi tiap tahun selama belasan tahun. Puluhan sudah korban--termasuk anak-anak dan bayi--yang meniggal akibat menghirup partikel asap pekat yang beracun. Kelak ribuan ibu berisiko melahirkan anak-anak autis. Adakah Anda yang kemarin berteriak marah dan ingin berjihad ke Tolikara tergerak melakukan hal yang sama untuk Riau?
Kebakaran telah menimbulkan kerugian triliunan rupiah. Membunuh dan menghanguskan ribuan spesies satwa dan tanaman hutan ciptaan Tuhan dan tak tergantikan. Adakah Anda yang kemarin berteriak marah dan ingin berjihad ke Tolikara tergerak melakukan hal yang sama untuk Riau?
Bila tidak, jadi apa sesungguhnya yang kemarin membuat Anda begitu marah di Tolikara, bila Anda tahu bahwa seluruh kerugian jiwa, raga dan harta umat di Riau juga adalah akibat pembakaran yang disengaja oleh segolongan oportunis?
Kami sadar. Selama satuan lahan yang dibakar disebut titik api, maka ia akan dianggap setitik persoalan. Sehingga bila hari ini terdapat 200 titik yang mematikan sekalipun, itu tak cukup panas membakar kepedulian Anda atas umat di Riau.
Tapi tak apa.
Kami memang tak membutuhkan sekadar para penikmat kemarahan untuk datang kesini. Kami pun tak butuh para pemelintir berita untuk memanaskan kabar tentang kami yang telah terbakar.
(Ilustrasi:antara)



Gambar ke3 Hutan Kampar kiri 2 jam perjalanan dari pekanbaru. 8 tahun yang lalu masih lebat dan rimbun.. Dan hari kamis kemaren ane kesana miris banget liatnya gan gersang terbakar dan hanya beberapa pohon besar yang tersisa.
Maaf kalau masih berantakan maklum masi nubi.
Ketika satu Mesjid terbakar di Tolikara dan beberapa ratus umat terganggu satu sholat idulfitrinya, begitu banyak umat yang marah bahkan ingin berjihad ke tanah Papua.
Tapi ketika ada 150 titik api di Riau, yang menyebabkan jutaan umat hidupnya dalam bahaya kematian, sholat wajib--setidaknya sholat subuh berjamaahnya berminggu-minggu terganggu, adakah Anda yang kemarin berteriak marah dan ingin berjihad ke Tolikara tergerak melakukan hal yang sama untuk Riau?
Pembakaran terjadi tiap tahun selama belasan tahun. Puluhan sudah korban--termasuk anak-anak dan bayi--yang meniggal akibat menghirup partikel asap pekat yang beracun. Kelak ribuan ibu berisiko melahirkan anak-anak autis. Adakah Anda yang kemarin berteriak marah dan ingin berjihad ke Tolikara tergerak melakukan hal yang sama untuk Riau?
Kebakaran telah menimbulkan kerugian triliunan rupiah. Membunuh dan menghanguskan ribuan spesies satwa dan tanaman hutan ciptaan Tuhan dan tak tergantikan. Adakah Anda yang kemarin berteriak marah dan ingin berjihad ke Tolikara tergerak melakukan hal yang sama untuk Riau?
Bila tidak, jadi apa sesungguhnya yang kemarin membuat Anda begitu marah di Tolikara, bila Anda tahu bahwa seluruh kerugian jiwa, raga dan harta umat di Riau juga adalah akibat pembakaran yang disengaja oleh segolongan oportunis?
Kami sadar. Selama satuan lahan yang dibakar disebut titik api, maka ia akan dianggap setitik persoalan. Sehingga bila hari ini terdapat 200 titik yang mematikan sekalipun, itu tak cukup panas membakar kepedulian Anda atas umat di Riau.
Tapi tak apa.
Kami memang tak membutuhkan sekadar para penikmat kemarahan untuk datang kesini. Kami pun tak butuh para pemelintir berita untuk memanaskan kabar tentang kami yang telah terbakar.
(Ilustrasi:antara)



Gambar ke3 Hutan Kampar kiri 2 jam perjalanan dari pekanbaru. 8 tahun yang lalu masih lebat dan rimbun.. Dan hari kamis kemaren ane kesana miris banget liatnya gan gersang terbakar dan hanya beberapa pohon besar yang tersisa.
Maaf kalau masih berantakan maklum masi nubi.
0
2.3K
22


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan