- Beranda
- Komunitas
- Food & Travel
- Cerita Pejalan Domestik
[BALI] Cara Baru menikmati keindahan pantai pandawa
TS
armada7
[BALI] Cara Baru menikmati keindahan pantai pandawa
Bali.....
Siapa sih yang tidak kenal dengan pulau eksotik ini. pulau yang terkenal dengan culture kebudayaan dan keindahan alamnya terutama pantai. Bahkan dikalangan traveler di luar negeri sana orang-orang lebih mengenal bali daripada Indonesia
. bagi kalian para traveler yang pernah kebali pasti tau yang namanya pantai pandawa. pantai yang terletak di selatan pulau bali ini menyuguhkan pesona pasir putihnya terhampar dari ujung ke ujung, airnya jernih dan bersih dan deburan ombaknya mengalun di kejauhan.
sebelum kita menikmati pantainya, kita disuguhkan pemandangan dari tebing-tebing yang di gerus untuk akses jalan menuju pantai. di akhir tebing kita disambut oleh patung Pandawa Lima, yaitu: Yudhistira, Bima, Arjuna, Nakula, dan Sadewa. Kelimanya diukir dengan indah dan uniknya patung-patung tersebut disimpan di dalam tebing-tebing kapur. Anda dapat melihat kelima patung tersebut secara bersamaan dan berurutan dari bawah pantai ke arah Barat.
TAPI.....
Terlalu mainstream klo kita hanya menikmati pantai dan pasirnya disana. gimana klo kita menikmati pantainya dari atas. yapsss kita terbang diatas pantai, tentunya bukan terbang seperti suparman atau manusia setrikaaan (Ironman)
. kita menggunakan parasut. kita akan bisa melihat sambungan dari pantai pandawa, timbis, sampai gunung payung yang gak bakal bisa dilihat walaupun dari atas tebing pantai pandawa.
Berawal dari racun yang dibawa oleh kakak sepupu tentang paralayang, dan pengen menikmati alam dari sisi dan adrenalin yang lain, saya ditawari untuk terbang tandem paralayang diatas pantai pandawa. cuss langsung saya pergi ke bukit timbis di sebelah timur pandawa buat melihat aktifitas para penggiat paralayang disana. tapi sayang karna angin kurang terpaksa gagal nyoba terbang, bahkan kakak sepupu saya yang ingin terbang mandiri aja gagal terbang.
Tak patah arang besok harinya masih diracun untuk terbang disana tapi kali ini saya diarahkan untuk ke gunung payung yaitu bukit disebelah timurnya lagi. sampai disana ternyata anginnya lumayan bagus, dan sudah ada beberapa glider yang terbang. Rasa penasaran untuk merasakan sensasi terbang tak terbentung. sampai tiba giliran saya untuk di tamdem. dengan menggunakan peralatan seperti hardness dan helm pelindung dan yang gak kalah penting ACTION CAM saya siap untuk terbang. kali ini mas Pieter yang menjadi pilot tandem saya. setelah diberi intruksi, kita mulai untuk terbang.
Setelah putar putar selama kurang lebih 25 menit, akhirnya kita turun.
Klo Mau tau rasanya, coba sendiri braiii, dijamin gak nyesel. gara gara ini ane sekarang keracunan untuk belajar dan pengen segera bisa terbang solo. mudah mudahan 3 bulan lagi udah bisa terbang solo ( sambil ngumpulin tabungan buat beli parasut sendiri ).
Siapa sih yang tidak kenal dengan pulau eksotik ini. pulau yang terkenal dengan culture kebudayaan dan keindahan alamnya terutama pantai. Bahkan dikalangan traveler di luar negeri sana orang-orang lebih mengenal bali daripada Indonesia
. bagi kalian para traveler yang pernah kebali pasti tau yang namanya pantai pandawa. pantai yang terletak di selatan pulau bali ini menyuguhkan pesona pasir putihnya terhampar dari ujung ke ujung, airnya jernih dan bersih dan deburan ombaknya mengalun di kejauhan.
sebelum kita menikmati pantainya, kita disuguhkan pemandangan dari tebing-tebing yang di gerus untuk akses jalan menuju pantai. di akhir tebing kita disambut oleh patung Pandawa Lima, yaitu: Yudhistira, Bima, Arjuna, Nakula, dan Sadewa. Kelimanya diukir dengan indah dan uniknya patung-patung tersebut disimpan di dalam tebing-tebing kapur. Anda dapat melihat kelima patung tersebut secara bersamaan dan berurutan dari bawah pantai ke arah Barat.
TAPI.....
Terlalu mainstream klo kita hanya menikmati pantai dan pasirnya disana. gimana klo kita menikmati pantainya dari atas. yapsss kita terbang diatas pantai, tentunya bukan terbang seperti suparman atau manusia setrikaaan (Ironman)
. kita menggunakan parasut. kita akan bisa melihat sambungan dari pantai pandawa, timbis, sampai gunung payung yang gak bakal bisa dilihat walaupun dari atas tebing pantai pandawa.Berawal dari racun yang dibawa oleh kakak sepupu tentang paralayang, dan pengen menikmati alam dari sisi dan adrenalin yang lain, saya ditawari untuk terbang tandem paralayang diatas pantai pandawa. cuss langsung saya pergi ke bukit timbis di sebelah timur pandawa buat melihat aktifitas para penggiat paralayang disana. tapi sayang karna angin kurang terpaksa gagal nyoba terbang, bahkan kakak sepupu saya yang ingin terbang mandiri aja gagal terbang.
Tak patah arang besok harinya masih diracun untuk terbang disana tapi kali ini saya diarahkan untuk ke gunung payung yaitu bukit disebelah timurnya lagi. sampai disana ternyata anginnya lumayan bagus, dan sudah ada beberapa glider yang terbang. Rasa penasaran untuk merasakan sensasi terbang tak terbentung. sampai tiba giliran saya untuk di tamdem. dengan menggunakan peralatan seperti hardness dan helm pelindung dan yang gak kalah penting ACTION CAM saya siap untuk terbang. kali ini mas Pieter yang menjadi pilot tandem saya. setelah diberi intruksi, kita mulai untuk terbang.
Spoiler for Terbang:
Setelah putar putar selama kurang lebih 25 menit, akhirnya kita turun.
Klo Mau tau rasanya, coba sendiri braiii, dijamin gak nyesel. gara gara ini ane sekarang keracunan untuk belajar dan pengen segera bisa terbang solo. mudah mudahan 3 bulan lagi udah bisa terbang solo ( sambil ngumpulin tabungan buat beli parasut sendiri ).
0
1.9K
2
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan