Jakarta - Akan digelar sekitar seminggu lagi, hingga kini belum ada kejelasan siapa operator yang akan melaksanakan turnamen Piala Kemerdekaan. Begitu juga sponsor-sponsornya.

Informasi terakhir yang disampaikan anggota Tim Transisi, Cheppy Wartono, calon operator Piala Kemerdekaan masih "dalam proses".

"Hari ini kami akan finalisasi dan akan diserahkan kepada BOPI (untuk diverifikasi)," demikian Cheppy melalui pesan singkatnya kepada detiksport, Kamis (23/7/2015).

Piala Kemerdekaan dijadwalkan dimulai pada 1 Agustus mendatang, terdiri dari empat grup yang dibagi ke dalam empat wilayah: Grup A di Medan, Grup B di Serang, Grup C di Solo, Grup Di di Jawa Timur.

Nantinya operator terpilih akan bekerja sama dengan panitia pelaksana (panpel) tuan rumah. Adapun sponsorship menjadi kewenangan Tim Transisi.

"EO (event organizer) atau operator hanya pelaksana di lapangan yang bekerja sama dengan panpel. Sponsor kami yang urus dan saat ini sudah ada sponsornya tapi belum bisa kami sampaikan, karena pihak sponsor masih membicarakan hal-hal teknis dengan pihak EO/operator," tambah Cheppy.

Sementara itu, Ketua Umum BOPI Noor Aman mengatakan masih terus menunggu data operator yang akan diberikan Tim Transisi meski sudah lewat batas waktu yang diharapkan.

BOPI sebelumnya mengharapkan Tim Transisi bisa menyerahkan data operator pada Senin (20/7/2015) lalu, atau usai lebaran. Namun hingga hari ini data tersebut belum juga sampai ke tangan BOPI.

"Sebenarnya kalau datanya masuk minggu ini bisa dikebut. Paling dua sampai tiga hari verifikasi selesai karena ini kan hanya verifikasi operator. Sementara untuk klub sudah diambil alih oleh Tim Transisi. Ya saya pikir masih cukup waktunya sampai tanggal 1 Agustus nanti," kata Noor dalam kesempatan terpisah.
(mcy/a2s)