Masih terbayang oleh saya nikmatnya ketupat sayur, rendang, opor ayam, sambel goreng ati kentang, dan sayur udang taoco yang saya makan bersama keluarga di hari Lebaran minggu lalu. Sangat gurih, lezat dan “nagih”.

Tapi sekarang jika mengingatnya, ada sedikit rasa was-was dengan kadar lemak yang berlebihan yang telah masuk ke dalam tubuh. Lemak yang dikonsumsi berlebihan akan berpotensi menimbulkan bahaya bagi kesehatan karena dapat memicu meningkatnya kolesterol, tekanan darah, dan…berat badan.

Jangan panik! Untuk mengurangi resiko tersebut banyak cara yang dapat Anda lakukan.

Mari lakukan dengan gembira sekaligus menyambut hari pertama beraktifitas kembali di kantor atau memulai kembali bisnis, atau urusan rumah tangga yang sempat terhenti karena libur Lebaran.

Atur kembali pola makan

Setelah melalui masa-masa kebebasan menyantap makanan berlemak yang khas disajikan saat hari raya dan banyaknya acara silaturahmi yang dihadiri, tiba saatnya untuk menurunkan kembali konsumsi makanan berlemak. Kembalilah pada menu sehat sesuai dengan kondisi kesehatan, usia, dan keuangan Anda.

Disarankan untuk banyak minum air putih. Konsumsi makanan berlemak dan berminyak secara berlebihan akan mengakibatkan rawan terkena panas dalam. Jika tidak diimbangi dengan asupan cairan yang memadai, maka bagian tubuh tertentu akan mengalami peradangan. Guna meminimalisir timbulnya panas dalam, minumlah banyak air putih setelah mengkonsumsi makanan berlemak.

Mengkonsumsi buah atau sayur sebagai berikut :

1. Jeruk Lemon
Jika Anda tidak bermasalah dengan lambung, minumlah air perasan jeruk lemon yang bermanfaat untuk mengatasi masalah pencernaan dan meninimalisir kemungkinan terjadinya dehidrasi yang dapat menghambat pembakaran lemak. Selain itu, jeruk lemon juga dapat meningkatkan metabolisme tubuh yang dapat mempercepat pembakaran lemak di dalam tubuh.

2. Makanan berkalsium
Selain baik untuk kepadatan tulang, makanan berkalsium tinggi seperti susu dan yogurt, ternyata juga dapat mempercepat penurunan berat badan. Bakteri baik yang berkandung pada yogurt dan susu juga berperan dalam memperlancar sistem pencernaan.

3. Bawang putih
Meskipun aromanya kurang enak di mulut tapi mengkonsumsi bawang putih membantu menetralisir lemak yang masuk ke dalam tubuh karena makanan. Bawang putih ini berfungsi mendetoksifikasi racun dan mengurangi timbunan lemak dalam tubuh kita. Selain itu, bawang putih juga terkenal memiliki manfaat baik untuk meluruhkan kolesterol jahat yang menempel pada dinding pembuluh darah. Jika tidak suka mengkonsumsi bawang putih secara langsung, dapat dengan mencampurkannya dengan buah-buahan menjadi seperti asinan atau jus.

4. Buah apel
Mengkonsumsi buah apel juga dapat membantu tubuh Anda untuk mengurangi kolesterol sehingga sangat baik bagi kesehatan pembuluh darah dan jantung. Apel juga berperan dalam proses detoksifikasi karena mengandung serat yang disebut pektin yang dapat membantu mengeluarkan racun dalam tubuh yang masuk melalui makanan. Jadi semakin sering mengkonsumsi apel, akan semakin cepat pula racun-racun dalam tubuh terbuang.

Terakhir, ini penting juga, kembalilah menyempatkan waktu untuk berolah raga. Selain perbanyak konsumsi makanan-makanan di atas, maka berolahraga sangat penting agar lemak yang berasal dari makanan yang sudah dikonsumsi tidak menumpuk, pembakaran lemak terjadi secara lebih cepat. Tidak harus olah raga berat, olah raga saja dengan apa yang Anda suka dan biasa lakukan seperti berenang, jogging, bersepeda, dan sebagainya.

Selamat mempraktekkan.


Source: Healthy