- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
puasa harta warisan lelaki ini malah tewas di Kuburan


TS
sukamto77
puasa harta warisan lelaki ini malah tewas di Kuburan
Tirakat, Tewas di Kuburan
SOLO- Seorang lelaki tanpa identitas, Minggu (30/6) pukul 08.30 tewas di dekat makam Bonoloyo sebelah timur. Konon lelaki berumur 50 tahun itu meninggal saat menjalani puasa untuk mendapat harta warisan.
Anehnya, lelaki yang mengenakan kaos PDI-P itu saat ditemukan, dari mulut korban keluar zat kimia berwarna kehitaman. Dugaan kuat lelaki berambut cepak dengan tinggi sedang itu meninggal akibat keracunan minuman.
Dugaan itu diperkuat dengan ditemukan satu botol berisi zat kimia di samping korban. Sosok mayat itu baru ditemukan ketika Prawoto (58), warga Gebang RT 1 RW 25, Kadipiro sedang membersihkan makam.
Saksi terkejut didekat nisan terdapat sesosok mayat membujur kaku. Merasa tidak mengenal mayat itu, saksi berusaha mengundang warga sekitar. Namun tidak satu pun para saksi mengenal mayat itu. Kasus tersebut akhirnya dilaporkan ke Polresta Surakarta.
Perwira Jaga Pamapta, Ipda Alfian Nurizal beserta anggota setelah mendapat lapran, mendatangi TKP. Di lokasi, selain ditemukan barang bukti berupa satu botol zat kimia, korban lalu dibawa ke laboratorium forensik (labfor) UNS untuk diautopsi.
Dari saku celana korban terdapat selembar kertas wasiat. ''Inti surat wasiat itu, kalau korban berhasil menjalani tirakatan akan mendapat uang satu peti yang akan diberikan pada David. Namun nama David itu juga tidak dikenal,'' tutur Alfian.(ht-51)
http://www.suaramerdeka.com/harian/0207/01/slo12.htm
Serem euy
SOLO- Seorang lelaki tanpa identitas, Minggu (30/6) pukul 08.30 tewas di dekat makam Bonoloyo sebelah timur. Konon lelaki berumur 50 tahun itu meninggal saat menjalani puasa untuk mendapat harta warisan.
Anehnya, lelaki yang mengenakan kaos PDI-P itu saat ditemukan, dari mulut korban keluar zat kimia berwarna kehitaman. Dugaan kuat lelaki berambut cepak dengan tinggi sedang itu meninggal akibat keracunan minuman.
Dugaan itu diperkuat dengan ditemukan satu botol berisi zat kimia di samping korban. Sosok mayat itu baru ditemukan ketika Prawoto (58), warga Gebang RT 1 RW 25, Kadipiro sedang membersihkan makam.
Saksi terkejut didekat nisan terdapat sesosok mayat membujur kaku. Merasa tidak mengenal mayat itu, saksi berusaha mengundang warga sekitar. Namun tidak satu pun para saksi mengenal mayat itu. Kasus tersebut akhirnya dilaporkan ke Polresta Surakarta.
Perwira Jaga Pamapta, Ipda Alfian Nurizal beserta anggota setelah mendapat lapran, mendatangi TKP. Di lokasi, selain ditemukan barang bukti berupa satu botol zat kimia, korban lalu dibawa ke laboratorium forensik (labfor) UNS untuk diautopsi.
Dari saku celana korban terdapat selembar kertas wasiat. ''Inti surat wasiat itu, kalau korban berhasil menjalani tirakatan akan mendapat uang satu peti yang akan diberikan pada David. Namun nama David itu juga tidak dikenal,'' tutur Alfian.(ht-51)
http://www.suaramerdeka.com/harian/0207/01/slo12.htm
Serem euy

0
2.1K
26


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan