Quote:
detik.comDi sela kunjungan kerja ke Sidoarjo untuk memastikan pembayaran ganti rugi terhadap korban lumpur, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyempatkan menemui Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dan meninjau proyek box culvert (gorong-gorong) di Jalan Banyu Urip, Surabaya.
Basuki sangat mengapresiasi langkah Pemkot Surabaya yang mengambil alih pengerjaan proyek box culvert yang rencananya akan dibangun hingga perbatasan Kabupaten Gresik.
"Beliau sering ke kantor saya di Jakarta dan bicara soal program program. Jadi mumpung saya kesini ada acara di Sidoarjo soal lumpur, saya sempatkan sowan (berkunjung) beliau melihat program-program ke PU-an di Surabaya," kata Basuki usai meninjau box culvert didampingi Risma, Selasa (14/7/2015).

Ia mengungkapkan, Risma sudah meminta pada Kementerian PUPR agar proyek box culvert diteruskan.
Namun Basuki tidak menyebut target proyek selesai kapan meski dalam pelaksanaan disebutnya tidak ada kendala.
"Ini kan awalnya saluran irigasi diubah menjadi drainase, agar tidak banjir dan nantinya akan diselesaikan secara bertahap karena biayanya sangat tinggi.
Untuk 1 km saja menghabiskan hampir Rp 75 miliar," ungkap dia.
Basuki berharap dengan dibangunnya box culvert Banyu Urip bisa tersambung hingga Teluk Lamong sehingga bisa mengurangi kepadatan di kawasan Margomulyo dan Kalianak.