Fahmi ingin merayakan Lebaran dengan baju baru. Sayangnya, pemuda 18 tahun itu, tak memiliki uang. Walhasil, ia menempuh jalan pintas. Fahmi nekat menggondol motor milik Martin yang juga teman Fahmi. Motor tersebut bernomor polisi B 6003 PWG.

Aksi brutal Fahmi itu terekam camera CCTV yang kebetulan terpasang di warnet, tempat kejadian. Dalam rekaman itu terlihat Fahmi begitu akrab dengan Martin. Saat mereka asyik bermain, Fahmi pamit untuk menjemput kekasihnya di kawasan Cengkareng. Martin pun mengiyakan tanpa rasa curiga.

Usai permainan, Martin pun pulang ke rumahnya. Saat beranjak pulang, dia terkejut karena motornya raib di parkiran warnet. Martin pun baru sadar, kunci motornya yang tersimpan di saku celana juga hilang. Tanpa berlama-lama, Martin melaporkan kasus ini ke polisi.

Rekaman itu menjadi pintu buat polisi untuk membekuknya. Pada Selasa, (7/7), malam, Fahmi dibekuk di Ruko Blok A Mutiara Taman Palem, Cengkareng Timur, Jakarta Barat. “Kami dengan meudah menangkap pelaku karena terekam CCTV,” tutur Kanit Reskrim Polsektro Cengkareng, AKP Tosriadi Jamal.

Dalam pemeriksaan polisi, Fahmi mengaku nekat mencuri motor temannya karena ingin membeli baju untuk Lebaran. “Saya mau beli baju Lebaran,” tuturnya polos.

Narsum: http://www.infonitas.com/megapolitan...-temannya/8375

bkn baju lebaran yg di dapet malah baju narapidana